Cinta itu terbit

36.7K 190 0
                                    

Sejak kematian istrinya, sudah lama berlalu seorang bapak yang begitu rajin mendatangi yayasan untuk berbagi rejeki sekaligus ada kebahagiaan tersendiri mendengar celotehan anak panti.

"Pak, kita ketambahan anggota baru! Namanya Neka!"

Gadis kecil itu menunduk

"Hai..."

"Papa..."

"Apa?" Bapak itu kagetlah, ada yang menyapa papa pada dirinya. Sebenarnya sejak lama ia ingin memiliki anak perempuan yang lucu, tapi nampaknya nasib tak berpihak padanya. Jadi ya, sekedar menyapa para anak panti, itu saja sudah cukup baginya.

"Papa..." Rengeknya

Kemudian ibu panti memberikan Neka ngobrol dengan pak Samudera.

"Apa Neka merindukan papa?"

Ia mengangguk

"Saya punya seorang anak laki-laki, mungkin ia cocok bersahabat denganmu."

"Aku mau papa..." Ucapnya terisak

"Jangan nangis!" Pak Sam memangku gadis kecil itu.

"Apa papamu sudah lama pergi?"

Kembali mengangguk

Pak Sam menghapus air mata Neka.

"Oh ya ini sudah hampir malam, bapak harus pulang!"

Neka menolak

"Bapak janji akan sering mengunjungimu disini!"

Tbc

Jangan lupa untuk vote n komen

Makasih

My Boneka(Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang