Amnesia Boy

Episode 9

Seperti biasa,So hyun sedang memasak bokkeumbap di dapur.

Lalu Sang yeob turun sudah memakai jas dan memeluk So hyun dari belakang.

"Sang yeob"ucap So hyun sambil berbalik badan
"Morning kiss"ucap Sang yeob sambil memonyongkan bibirnya ke arah So hyun.

Lalu So hyun mengecup bibir Sang yeob singkat dan melanjutkan masaknya sementara Sang yeob duduk di meja makan.

Joon hyuk pun turun dalam keadaan mengantuk berat,asal kalian tahu semalem Joon hyuk tidur jam 3 malam karena bolak balik ke kamar So hyun,mengawasi kalau So hyun dan Sang yeob gak ngapa ngapain.

"Kamu mau kerja?"Tanya So hyun
"Aku udah baikan kok"jawab Sang yeob.

Lalu mereka makan. Setelah selesai makan So hyun memakaikan dasi Sang yeob.

"Kalian itu udah kayak suami istri tau gak"Ucap Joon hyuk
"Bentar lagi jadi kok"Jawab So hyun

Sang yeob hanya tersenyum. Dengan perkataanya itu,berarti So hyun sudah setuju kalau mereka akan menikah.

Tririririrt

"Yeoboseyo?"
"......."
"Nde,ini Lee sang yeob"
"......."
"Mwo?"

Sang yeob mulai bergetar dan mengeluarkan air mata.

"Sang yeob,ada apa?"Tanya So hyun.
"Aku pergi dulu"Jawab Sang yeob lalu pergi begitu saja.

Bruk

So hyun berbalik dan melihat Joon hyuk terjatuh sambil memegangi kepalanya.

"Joon hyuk"

So hyun berlari dan menghampiri Joon hyuk.

Lalu Joon hyuk tiba tiba bangun dan terdiam. Seperti tak terjadi apa apa.

"Joon hyuk,kau kenapa?"Tanya So hyun.
"Ani,hanya sakit kepala"Jawab Joon hyuk.

Lalu So hyun membantu Joon hyuk berdiri dan mengajaknya ke luar untuk jalan jalan.

Di jalan Joon hyuk terus menatap sebuah rumah besar di depan mall myungsei.

"Ada apa Joon hyuk,apa kau mengingat sesuatu?"Tanya So hyun
"Tidak"

Hari sudah mulai malam
Lalu mereka melewati sebuah warung tenda.

"Kau lapar?"Tanya So hyun
"Nde"

Lalu mereka masuk dan memesan ayam dan juga soju.

Joon hyuk terus minum soju hingga habis 3 botol soju.

"So hyun"ucap Joon hyuk sambil menutup matanya.
"Kau sudah mabuk"
"Saranghae"

So hyun kaget dan menatapnya.

"Kau tahu bagaimana perasaanku saat melihatmu bersama Sang yeob?"
"Joon hyuk kau mabuk"

Joon hyuk memeluk So hyun.
So hyun melepaskan pelukanya

"Kajja,kita pulang"
"Ah,dan....aku sudah mengi...."

Triririririririt

"Ah,jamkan"

"Yeoboseyo?"
"......"
"Kau sudah pulang?jamkan,apa kau menangis?"
"........"
"Sang yeob....sang..."

Tut tut tut tut

"Joon hyuk ayo pulang,Sepertinya terjadi Sesuatu pada Sang yeob"ajak So hyun
"Shiro(tidak mau)"Ucap Joon hyuk
"Yasudah kalau tidak mau pulang,disini saja"Ucap So hyun
"Aku akan pulang ke rumah"
"Musun soriya?(Apa yang kau katakan?"
"Aku sudah ingat semuanya KIM SO HYUN"Ucap Joon hyuk
"Mwo?kau sudah ingat?"
"Aku harus pulang"
"Jamkan,ya!Joon hyuk"panggil So hyun sambil menarik tangan Joon hyuk.

Joon hyuk melepaskan genggaman tangan So hyun.

"Saranghae,ingat itu"Lalu Joon hyuk pergi meninggalkan So hyun

"Aaaaaa,huwaaaaa"Tangis So hyun sambil berjalan pulang.
"Jamkan...aku tahu rumahnya....rumah besar di depan mall yang terus ditatap Joon hyuk"

So hyun berlari dan sampai di depan gerbang rumah itu,tapi dia melihat Joon hyuk ciuman dengan seorang wanita.

So hyun membalikan badanya dan berlari pulang ke rumah.

Bukk

So hyun terjatuh dan lututnya terluka.

"Aaaaw"ucap So hyun sambil memegangi lututnya.

Lalu So hyun memaksakan berdiri dan berjalan terpincang pincang.
So hyun sampai dan masuk ke rumahnya.

Dia melihat Sang yeob duduk di sofa sambil menangis.

"Sang yeob"Ucap So hyun menghampirinya.
"Kenapa,apa yang terjadi?"
"Appa(ayah)....meninggal"ucap Sang yeob.

So hyun terdiam....dia sendiri pernah merasakan hal itu....saat kedua orang tuanya meninggal.

So hyun memeluk Sang yeob.
"Gwaenchana,menangislah"
"(Gatau harus ngetik apa.Ceritanya nangis ini tuh ya)"

Sang yeob menangis dipelukan So hyun.
Tak lama kemudian Sang yeob tertidur di pelukan So hyun yang masih menepuk nepuk pundaknya.

Bersambung...

Rencananya 16 episode aja. Kayak drama drama korea gitu lho.