-05ALFE-

16 5 1
                                        

"sebangsat -bangsat ya gua ,gua gak akan lihat musuh gua lemah dengan hal percintaan "
Felysia inez glanina

Naya pov

Sekarang gua lagi ada di taman gua sebenernya senang di pindahin ke jerman karna gua bisa bebas ngapain aja yang gua mau ,pas gua lagi ngmain nin ponsel gua tiba-tiba gua dengan ada yang nangis terus gua cari sumber suara ya ternyata dari samping air mancur gua intip dikit ternyata gua liat Alexa lagi duduk di rumput sambil nangis tersunggut-sunggut, pas gua mau balik ke tempat gua semula gua denger

"Sialan berengsek kenapa papah harus pisah sama mamah gua bencii hiks ...hiks"teriak Alexa dengan ngejambak rambutnya ,gua sebenernya iba sama dia

"Di satu sisi hari ini gua senang karna Fely sama kawan-kawan ya bakalan di pindahin dan jadi gua gak ada saingan dan satu sisi gua sedih kenapa papah sama mamah pisah "lanjutnya sambil menyekal air mata nya dan bergegas pergi
Sebelum pergi Alexa menelpon seseorang

"Mil ke club bat biasa ajak yang lain gua traktir "ucap ya datar dan langsung mematikan telponnya

"Oh ya gua telpon dulu lah luis siapa tau dia mau nemenin gua malam ini "ucapnya

"Hallo sayang temenin aku ke club yuk full time sama aku"ucap nya sambil memainkan rambut nya

"____"

"Ahh sayang ayolah ,emang ada urusan apa kamu"ucap ya sedih

"--"

"Oke...oke "

Gua yang denger hanya geleng-geleng dan kembali duduk

"Dasar cabe bar-bar "ucap gua sambil tertawa devil
"Dasar bullshit"lanjut gua

Dilain tempat

"Fely mau makan apa kamu"ucapnya seorang cowok sambil merangkul pundak nya

"Seterah ...luis lepas dong risi ni gua nanti kalo Alex lihat kita gimana"ucap nya Fely dengan nada kesel dan berusaha melepaskan rangkulanya

"Gak bakal ko Fely dia tadi baru nelpon aku kata nya mau keclub"ucap nya dengan santai

"Oh "balasnya

"Fely kenapa kamu pindah sekolah "ucapnya sedih sambil menggegam tangan Fely

"Gua mau nanya kenapa lo nembak Alexa "ucapnya dengan jutek

"Aku cuman mau manfaatin dia doang gak lebih aku kan suka nya sama kamu"ucapnya sambil membelai rambut Fely dengan lembut

"Manfaatin buat ??'' Ucapnya

"Karna aku gak suka kalo dia itu gangguin kamu ,tapi karna kamu lusa pindah jadi aku akan mutusin dia"ucapnya sambil tertawa

Fely hanya -geleng tak habis fikir dengan cowok di samping ya ini

"Tapi gua gak perlu Luis elo tau kan karma is real "ucap Fely dengan jengah

"Ya aku tau dan aku gak takut yang namanya karma itu "ucapnya dengan meminum soda yang baru ia pesen 'oh ya setop ngebahas itu lagi mending kita makan aja' lanjutnya

Bego ..bego mapus lo gua jebak jadi cowok brengsek si lo kata siapa karma gak berlaku karma tu berlaku buat orang kaya lo"ucapnya dalam hati dan dengan senyum devil

"Luis gua lupa tadi gua di suruh mamah gua buat pulang cepet soalnya besok gua udah harus siap-siap bye "ucapnya dengan buru dan langsung pergi tak mempedulikan teriakan kesel luis

****

Pagi ini Fely sudah siap dengan memakai dres putih selutut dan menggunakan jaket tipis untuk melindungi dari sinar matahari yang tampak cantik ,dan rambut yang di gerai memberi kesan sexy

Pagi ini Fely sudah siap dengan memakai  dres putih selutut dan menggunakan jaket tipis untuk melindungi dari sinar matahari yang tampak cantik ,dan rambut yang di gerai memberi kesan sexy

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Fely pov

"Mah,pah Fely berangkat dulu ya Asalamualaikum"ucap gua sambil menghampirin mamah dan papah gua untuk berpamitan

"Walaikum salama hati -hati sayang jangan ngebut-ngebut"ucap mamah gua teriak
Gua hanya mengangguk sebagai jawaban dan langsung pergi

~~~~

Sekarang gua dan sahabat-sahabat gua udah sampai di mall terbesar di ibu kota Jakarta

"Gays mau beli apa kalian"ucap leta sambil melihat kanan dan kiri

"Gua pewarna rambut,sama sweter,tas,sepatu,jaket bomber,bedak ,farfum banyak deh "ucap Naya girang dan tak lupa dengan senyum termanisnya

"Eh fely,chal kesana yukk "lanjut ya sambil menarik mereka

Fely pov end

" eh gays gua kaya ya mau ke tempat novel mau bareng gak lan,nin"ucapnya Letta dengan senyum yang merekat

"Iyah Leta Anin mau ikut Yolan ikut juga kan"ujarnya sambil bertanya kepada Yolan agar dia mau ikut

"Yaudah deh sekalian gua mau beli komik yuk"ucapnya dan menarik mereka

* *

Sekarang mereka sudah selesai membeli barang keperluan mereka
Dan sekarang mereka memutuskan untuk makan di cafe terdekat

"Gays tau gak kemaren pas gua jalan sam Luis dia cerita kenapa dia bisa jadian sama si Alexa"ucap Fely sambil mengoleskan liptin

"What teruss cerita ya gimana "tanya Chalsa dengan antusias

"Elo hutang penjelasan "ucap Yolan dengan kesel

"Sabar abis makan ini baru gua kasih tau laper bat gua"ucap Fely dengan senyum yang merekat
Teman-temanya hanya mengangguk

"OMG Anin lupa kemaren Anin beli album BTS di online siang ini di anterin"ucapnya dengan toa dan menepuk jidatnya

"What demi apa lo mesen album BTS gua harus liat titik"ucap Chalsa sambil melompat-lompat

"Usstt diem ogeb kita itu di perhatiin banyak orang"kesel Leta dengan menarik Anin dan Chalsa agar kembali duduk

"Ehh sorry tadi Anin lagi seneng sampe gak lihat situasi hehh"ucap nya dengan cengiran

"Gays kalian tau gak sekolah kita yang baru ini terkenal disiplin,guru -gurunya kiler-kiler,terkenal dengan kejuaraan akademi dan no akademi "ucap Leta dengan kesel dan menggeleng-geleng kepala

"What demi...demi "ucap Naya dengan histeris

"Tapi seragam -seragam ya ada 4 macem beda-beda setiap orang pokonya keren seragamnya"lanjut Leta

"Aduhh Anin lupa lagi Anin gak terlalu bisa bahasa jerman Anin bisanya bahasa korea "ucap Anin dengan lesu dan tetep melajutkan makan nya yang tertunda

"Gays balik yuk kita harus beres-beres barang-barang ni besok kita berangkat jam 05 pagi lo"ucap Fely dengan segera berdiri dan menarik teman-temanya

ALFETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang