part 2

7 1 5
                                    

Malam harinya

Gadis berambut panjang sepinggang itu sedang menyetrika tidak lain tidak bukan yaitu jelita yang cantik hidung mancung pipi tirus bulu mata lentik badan langsing,lelaki yang melihat pasti akan terpesona akan kecantikannya.

Tiba-tiba bibi menghampiri ku"Non sini biar bibi saja yang menyetrika,kasian dari pagi sampai malam kerja terus kan ada bibi yang bantuin" Kata pembantu di rumah itu

"Gapapa bi udah bibi kerjain yang lain saja,biar ini kerjaan saya" Seruku tiba-tiba tanpa sengaja baju yang sedang di setrika robek karna terlalu panas setrikaannya

Siska menghampiri jelita sambil marah-marah"Jelita bajuku mana cepat siniin mau di pakai"tiba-tiba Siska liat bajunya yang udah robek terkejut

Seketika Siska langsung menampar wajah jelita keras tak terima baju yang mahal itu bisa robek dan jelita tak bisa melawan hanya bisa pasrah saja sambil menangis

"Mama sini" Teriak Siska pada mamanya seketika mamanya langsung menghampiri dan melihat semua apa yang terjadi

"Kamu tuh ya ga becus,tak tahu di untung nyetrika gitu saja malah robek pokoknya harus ganti ini semua" Sambil menjambak rambut jelita

"Ampun tante hiks ini gak sengaja beneran tolong maafin aku tante" Seruku yang nangis sesegukan

Tok tok tok
Assalamu'alaikum

"Siska coba kamu liat siapa yang datang" Tante menyuruh anaknya bukain pintu karna ada tamu

Siska langsung membukakan pintu dan melihat siapa tamunya dan betapa terkejutnya pas lihat ada om andre yang datang"walaikum salam,mari silahkan masuk om,bentar ya Siska panggilin mamah dulu"Siska langsung lari menuju lantai atas

"Mah cepat di bawah ada om andre yang mau ketemu dengan jelita"

"Apa!yang benar kamu?" Tante saras langsung terkejut mendengar ada om andre yang bertamu dan menyuruh jelita agar terlihat cantik dan gak nangis lagi dia langsung ke bawah menghampiri om andre

"Maaf mas lama ya nunggunya"

"Gapapa,oya mana jelita apa dia baik baik saja?"

"Ya dia baik baik saja mas,tuh dia" Sambil menunjuk jelita yang menghampiri mereka

"Selamat malam jelita,bagaimana kabarnya udah lama ga ketemu tambah cantik saja ya sekarang" Tanya andre terkekeh sambil mengusap rambut jelita

"Selamat malam juga om,Alhamdulillah baik om,om juga baik kan" Jawab jelita

"Ya alhamdulillah juga baik,oya gimana apakah uang yang dikirimkan masih ada apa sudah habis?" Tanya andre selaku sahabat ortuku sekaligus pengacara di keluarganya yang selalu ngirim uang buat jelita tapi ya begitulah uangnya habis di pake sama tante dan omnya yang gila harta

"Ya masih ada kok om"

"Ya udah nih om kasih lagi buat beberapa bulan yang akan datang semoga bermanfaat ya" Kata andre yang menyodorkan amplop

"Ya om makasih banyak"

"Ya udah om pamit pulang ya,kamu baik baik disini dan jaga kesehatan kamu jangan sampai kecapean"

"Saras titip jelita ya jangan sampai sakit"

"Ya mas tenang saja jelita akan baik baik saja,ya kan sayang" Sambil mengusap rambut jelita
Setelah itu andre pulang,dan uang yang tadi di rebut sama saras

"Lain kali minta yang banyak uangnya ya jelita" Saras langsung meninggalkan jelita yang lagi nangis sesegukan

••••

Seorang gadis nampak terlihat tidur namun adanya keringat yang dingin dan basah muncul d wajahnya seperti meluncur dengan bebas,dan itu menyebabkan tidurnya terganggu akibat mimpi buruk
"Ampun,tolong jangan sakiti aku lagi"gumamnya seraya tangannya seperti sedang memohon

Ibunya yang kebetulan sedang lewat mendengar anaknya yang sedang ngigau langsung masuk ke dalam kamar anaknya

" Nak,bangun kamu kenapa?" ibunya dan mengguncang tubuh anaknya supaya bangun

Juita bangun dengan nafas yang tak beraturan,ketika melihat ibunya dia langsung merengkuh ibunya dalam pelukan "ibu aku mimpi buruk,ga tau kenapa akhir akhir ini aku selalu merasa gak enak badan seperti ada yang menyakitiku bu"

"Sudahlah jangan terlalu di pikirkan nak,itu cuma mimpi bunga tidur,makanya do'a dulu sebelum tidur ya" Ibunya selalu nasihatin dan perhatian pada anaknya

"Ya bu aku mau tidur lagi,ibu juga tidur ya semoga mimpi indah" Juita melebarkan senyumnya

"Ya udah ibu ke kamar lagi,kamu juga cepet tidur,selamat tidur nak" Setelah melambaikan tangan langsung pergi ke kamarnya

Aneh kenapa aku harus mimpi itu ada apa ya sebenarnya yang terjadi,udahlah daripada mikirin yang ga penting mending tidur lagi,kemudian Juita merebahkan tubuhnya kembali dan memakai selimutnya

Secret Of Two HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang