11

1.5K 115 5
                                    

POV putri

"Put lo tau gak"ucap revi

"Gak"ucap gue sambil main hp

"Ihh elo mah gue serius nih"ucap revi kesel

"Gue lebih serius"ucap gue santai

"Tau ahh"ucap revi cemburut

"Ehh rika ko belom datang ia gk biasanya"ucap vitri

"Ehh ia iyah knpa tuh bocah belom datang"ucap revi

"Put lo tau rika knpa"ucap vitri

"Gak lah lo pikir gue keluarganya"ucap gue santai

"Ia sih lo bukan keluarganya tapi kan lo tetangganya"ucap revi dan kan gue hanya geleng² kepala gak tau

"HALLO ALFA YANG GANTENG NGALIH ARI IRAHAM DATENG"teriak alfa dan semuanya natap alfa tajam

"Hehe sorry"ucap alfa

"Eh kuntil lo pikir ini sekolahan lo apa"kesel revi

"Ia lo pikir ini kelas lo main teriak² ajah berisik"ucap zio kesel

"Iyah ia sorry deh,ehh rika mana"ucap alfa

"Mana gue tau mak lampir dimna gue gak ngasuh"ucap rio santai

"Mungkin mak lampir nya lagi Membuat ramuan buat lo gak teriak²"ucap zio dan seisi kelas tertawa

"Bangke lo"kesel alfa

"Put rika mana"ucap alfa

"Mana gue tau"ucap gue santai

"Gak biasanya dia belom datang jam segini kenapa perasaan gue gak enak ia"gumam alfa tapi masih di denger oleh gue

"Fa lo tlp dia deh"ucap gue sebenernya gue juga sama kayak alfa kayak ada sesuatu yang akan terjadi sama rika

"Hmm ia"ucap alfa dan langsung menghubungi no rika saat alfa akan menghubungi rika dilapangan rame dan mereka terkejut saat nama rika disebut apa lagi alfa di marah dana sahabat rika dan temen kelas rika menuju lapangan

***

"HAI KALIAN YANG ADA DISINIH HARUS WASPADA SAMA RIKA SOALNYA DIA PHO"ucap sifa sinih

"Gak mungkin kak rika pho orng kak rika baik"ucap adik kelas dan rika mendengarkan itu tersenyum manis

"Dasar geng sifa ada² ajah udah tau rika baik gitu"ucap seangkatan

"DIAM"ucap sifa kesel dan saat itu juga sahabat rika datang termasuk alfa sedangkan rika sudah tau dan mengisyarat kan ke putri untuk tdk ikut campur

"Eh lo bict gak usaha tebar pesona deh ke semua cowok"ucap sifa sinis

"haha lo bilang gue bict siapa yg di sinih bict sebenarnya, dan satu lagi gue gak pernah tebar pesona sama cowok kayak sebaliknya lo yang selalu tebar pesona ke cowok kurang laku lo"ucap rika santai tapi cara mengucapinnya dingin dan membuat yang menonton mengeri

"Dasar jalang gue akan bikin malu lo di sinih"ucap sifa marah

"Cih jalang ko teriak jalang"ucap rika sinih

"Put plis gue pengen bantu rika"ucap alfa memohon

"Diem klo lo ke sanah gue yakin rika marah sama lo"ucap gue kesel

"Tapi..."ucap alfa terpotong karena teriak rika dan saat itu pula alfa marah tapi di tahan lo putri

"Bangsat lepasin tangan lo dari tangan gue njir,jijik gue di pengan sama anak setan"teriak rika ke dedi dan idris karena mempengan tangan rika

"Berisik bict"ucap nafa tajam

"Bangsat bocah kecil"ucap rika kesel kenapa

"DIAM"bentak yusuf dan mencabak rambut rika dan sahabat rika hanya bisa diem karena rika yang tidak ingin mereka ikut campur sedang kan alfa menahan amaranya

"LO YANG DIAM HARUS NYA"bentak balik rika,rika tak merasakan rasa sakit

"Ouh lo berani lawan gue ternyata"ucap yusuf

"Gue gak pernah takut sama orang kayak lo pada"ucap rika dingin

"Elo berani ia"ucap yusuf murka karena sikap rika sedang kan rika tersenyum sinis

"Kalian salah pilih lawan"ucap rika dingin dan saat itu juga sifa maju dan mendorong rika sampai jatuh

"Cih,main kekeras ternyata kenapa lo takut"ucap rika santai

"Gue gak pernah takut sama anak jalang"ucap sifa sinih

"okey gue tanya lo pernah liat gue nongkor club mana sampai² lo sebut gue jalang"ucap rika santai tapi nada dingin dan menahan emosinya

"Ia...pokok nya lo itu jalang"ucap sifa kesel

"Cih,jangan nuduh kalo juga kagak tau,lo kagak tau siapa gue kalo lo kagak tau mending diem"ucap rika sinih dan banyak yg bisik²

"DIAM kalian"ucap annisa kesel

"Lo yang harusnya diam"ucap putri datar sedangkan rika kesel karena putri

"Kenapa lo ikut campur sih put gue kan ud..."ucap rika terpotong

"Gue peduli gue sahabat lo"bisik putri

"Eh lo gak usaha ikut campur urusan gue ia"ucap sifa

"Gue berhak ikut campur karena gue sahabat dia"ucap gue dingin dan saat itu juga geng faisal datang dan terkejut

"Cih,lo mau bertemanan sama jalang"ucap nafa

"Kayak nya orng yg ngomong jalang lebih jalang"ucap gue dingin dan raja

"Kurang ajar lo bict"ucap sifa kesel dan akan menapar putri tapi di tahan oleh tangan seseorang

"Vicko"ucap sahabat putri termasuk putri dia terkejut sedangkan angga kesel karena seseorang yang lebih dahulu menolong putri

hayo penasaran ia apa kelanjutannya hehe😅maaf kalo banyak typo apa lagi rada gaje ehhe

My ice girlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang