Alma Nasyira Gunawan

54 10 11
                                        

Aku merindu dalam angan yang tak pasti dalam lelah dan resah yang tak kunjung pergi

Hari santri 22/10/2017


"Sameer bangun sudah subuh nih,masa mau mainan sama sipulau terus!!"Syira mengguncang-guncang bahu Sameera pelan.

"Bentar lagi Ira aku ngantuk banget ini!"jawab Sameer sambil menarik kembali selimutnya.

"Oke kalau dalam hitungan ketiga kamu belum bangun aku tinggal sendirian di kamar , biar kamu di kelonin sama si TANTE KUNTI!!"

"Bener nih nggak mau bangun..EHHEM.. kita mulai ya ngitungnya SATUU-DUUA-TII.."

"Ih Ira mah gitu ,iya-iya aku bangun."segera saja iya lompat dari tempat tidur dan tanpa aba-aba Sameera menarik kerudung Syira dan diseretnya ke tempat wudhu.

"Sameer lepasin kepalaku sakit!"
namun yang di teriaki hanya geleng-geleng kepala dan terus berjalan tanpa tahu bahwa Syira sudah meronta-ronta tragis.

"SAMEERA STOP!"wajah ayu itu menoleh dengan mimik muka yang sulit di artikan.Dan dengan langkah pasti dia pergi menjauh .

"Sameera Keinya Az-Zahra jangan jadi pengecut!"

Tanpa sadar kata-kata Syira telah membuka luka lama seseorang.Sameera Keinya Az-Zahra seorang gadis yang selalu ceria namun dengan tertekan rahasia masa lalu.

#jangan lupa vote dan coment-nya readers...
Maaf kalau kata-katanya masih berantakan.Masih belajar!

#JANGAN LUPA TINGGALKAN JEJAK ANDA:):):)...

28/11/2018
RUMAHKU SYURGAKU..

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 28, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

DANiATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang