C R U S H [1/3]

83 7 0
                                    

HAPPY READING CHINGU~^^
*
*
*
*
*

I woke up kkummajeodo baby
neol ttara danineun kkumkkwo eotteokhae
dareun sonyeodeul neomankeumeun andwae
sebeuntineun pyojeonggwalli andwae
naega geurae yeah yeah
naega geurae yeah yeah
dareun sonyeodeul neomankeumeun andwae
sebeuntineun pyojeonggwalli andwae baby baby~


☀️🌞☀️

"Hyung, Neo wae gurae?"

Aku menolehkan kepalaku ke sisi kanan dan mendapati ada eksistensi seorang namja yang dinobatkan sebagai member tertinggi di boyband kami.

"E-eh, Jeoneun?" Aku menunjuk diriku sendiri lalu mengeryitkan dahiku heran, tidak mengerti atas pertanyaan yang dilontarkannya. "Ani, nan gwaenchanhayo."

Semua orang mendadak memfokuskan tatapannya padaku seolah berkata 'Hwaksilhaeyo?', kebetulan saat ini aku dan yang lain sedang ada di dorm, tepatnya kami ada di ruang tvㅡsedang bersantai karena memang tidak ada jadwal latihan atau apapun sama sekali, jadi hari ini kami free.

Ahㅡsebenarnya tidak semua orang ada disini sih; disini hanya ada aku, Seungcheol Hyung, Jeonghan Hyung, Soonyoung, Jihoon, Mingyu dan Vernon, sisanya ada yang sedang pergi keluar dan ada yang memilih istirahat dikamar.

"Kau yakin tidak apa-apa, Won-ah?" Tanya Seungcheol Hyung dengan mata yang menyipit seolah tidak yakin.

Aku menganggukkan kepalaku dan menjawab pertanyaannya, "Tentu saja Hyung, aku tidak apa-apa. Kalian ini kenapa sih, aneh sekali bertanya, begitu?"

Aku tidak mengerti, kenapa mereka tiba-tiba mempertanyakan keadaanku, memangnya aku kenapa? perasaan aku biasa saja kok tidak kenapa-kenapa.

"Mian Hyung, tapi sejak tadi yang ku lihat pekerjaanmu itu hanya melamun, seperti orang yang sedang mempunyai beban saja."

Aku melepaskan kacamata yang sudah betengger dipangkal hidungku sedaritadi lalu mengerjap-ngerjapkan kedua mataku yangㅡagak terasa perih, setelahnya aku menatap Vernon dengan kedua alis yang bertaut.

Aku melamun, huh yang benar saja?

"Entahlah ini perasaanku saja atau bukan, tapi setelah kita menyelesaikan Tour dan Fansign kita di Jakarta, kau jadi tampak sering─," Soonyoung menatapku terlebih dahulu, lalu melanjutkan perkataannya lagi. "─terlihat seperti orang yang gelisah, Wonu-ya."

Uh? Hei hei!
Chakkaman, apa katanya, gelisah?

Apa benar aku terlihat seperti orang yang sedang gelisah?

"Won-ah, jika kau merasa punya beban atau ada sesuatu yang menganjal dipikiranmu, kau bisa bercerita pada kami, jangan sungkan."

"Yang dikatakan Jeonghan Hyung benar, kau tidak perlu takut. Kita ini sudah seperti keluarga, maka dari itu, ayo berbagilah dengan kami. Siapa tau kami bisa membantu meringankan masalahmu, Wonu-ya."

C R U S H. ↔ JWW [Threeshoot]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang