Ibarat sebuah cerita, seorang wanita itu adalah bak seorang putri yang menunggu sang pangeran datang menghampiri.
Entah siapa pangerannya dan seperti apa keadaannya, sang tuan putri tak perlu tau. Sebab tugas seorang putri hanya menunggu, berdo'a, memperbaiki diri, dan meyakini bahwa sang pangerannya akan datang menghampiri.
Tak bisa di pungkiri bahwa mungkin saat ini pangeranmu sedang berjuang untuk mendapatkan hati yang salah sebelum akhirnya menemukanmu sebagai titik yang benar.
Atau mungkin dia sedang berjuang mendapatkan hati wanita lain? atau bahkan dia lagi mencoba berjuang untuk move on dari wanita masa lalu??
Kamu tak mungkin tau akan hal itu.
Yang pasti, mungkin saat ini dia sedang berada dalam posisi tersulitnya yang tak lain adalah perjalanan yang harus ia tempuh sebelum menemukan mu; sebuah titik penerang.
Jadi, tak salah jika kau berdo'a semoga Allah memudahkannya. Sedangkan kamu teruslah perbaiki dirimu.
Bukankah putri yang baiklah yang pantas untuk pangeran yang baik pula ??
Jadi untuk kamu para tuan putri..
"Jatuh bangun dalam urusan cinta itu wajar,hanya saja jangan kau melemahkan hatimu karena sebuah rasa,dan jangan terlalu bodoh hingga kamu rela tersakiti hingga membuat mu membuang waktu untuk mencintai yang tak pasti. Lakukan yang pasti-pasti aja, seperti memperbaiki diri misalnya. Karena kamu tau bahwa sang pangeran akan menjemputmu dan kamu tak perlu pusing akan siapakah pangeran itu. Sebab Allah sudah mempersiapkan, dan kamu tak perlu lagi untuk mengkhawatirkan."
@Ekafatma705
November18
KAMU SEDANG MEMBACA
Aksara Sebuah Rasa
CasualeSebuah kata yang tak pernah terucap Dan hanya mampu dituangkan dalam sebuah aksara Yang tak pernah kau dengar dan tak pernah kau baca... . . . . . . Selamat membaca ❤❤ @Ekafatma705
