29

7.1K 209 0
                                    

Typo bertebaran

Hehehe

Tiba-tiba Ayyara berbalik

"Aku laper" ucapnya

"Ayo makan. Mau makan dimana??" Tanya Aldrich

"Dimana aja deh" jawab Ayyara. Aldrich mengangguk dan melajukan mobilnya ke salah satu restaurant lalu memasukinya

"Silahkan mau pesan apa??" Tanya pelayan

"Saya mau beef yakiniku satu, minumnya mojito. Kamu mau apa??" Tanya Ayyara

"Kayanya beef teriyaki enak, minumnya whisky" ucap Aldrich namun Ayyara langsung membentaknya

"Gaada alkohol-alkohol, mojito aja deh samain" ucap Ayyara, Aldrich hanya menghembuskan nafasnya kasar

Tak lama kemudian pesanan tiba. Mereka memakannya dengan lahap

"Iiiih" gumam Ayyara

"Kenapa??" Tanya Aldrich panik

"Aku kekenyangan" ucap Ayyara. Aldrich hanya menepuk jidat

"Ayo pulang udah malem" ajak Aldrich dan di angguki oleh Ayyara

*******
Depan rumah Ayyara

"Kamu mau masuk dulu ga??" Tanya Ayyara

"Kayanya engga deh sayang soalnya udah malem" ucap Aldrich

"Yaudah kamu hati-hati ya" ucap Ayyara

"Yah di bales bilang sayang" ucap Aldrich memasang muka bete

"Sayang hati-hati ya" ucap Ayyara mencubit pipi Aldrich. Aldrich tersenyum

Aldrich melajukan mobilnya perlahan. Ayyara yang ingin masuk rumah tiba-tiba ada yang menyekapnya, Ayyara sulit untuk bernapas lalu pingsan dan di bawa masuk ke dalam mobil. Aldrich merasa ada yang aneh saat ada mobil yang melewatinya dari arah rumah Ayyara, secara rumah Ayyara berada di ujung jalan buntu

'Kenapa mobilnya dari rumah Ayyara' batin Aldrich. Penuh dengan rasa penasaran Aldrich pun mengikuti mobil itu dan menanyakan Ayyara kepada Eric melalui Hpnya

Line

Aldrich
To Eric : Ayyara ada di rumah??

Eric
To Aldrich : bukannya sama lo ya

Aldrich
To Ayyara : emang gaada?? Kan udah gue anter balik

Eric
To Aldrich : lah gaada

Aldrich
To Ayyara : jangan bilang Ayyara di bawa sama mobil yang lewat dari rumah lo

Eric
To Aldrich : emang ada apa??

Aldrich
To Eric : nanti gue ceritain, gue lagi ngikutin mobilnya

Eric
To Aldrich : nanti lo kasih tau lokasinya biar gue bisa susul

Aldrich pun langsung menyimpan Hpnya dan fokus mengikuti mobil tersebut

Line

Aldrich
To Eric : share location 'Jl.pamungkas' gedung tua ric

Aldrich melihat Ayyara yang pingsan di bawa oleh dua pria tertutup. Aldrich sontak terkejut lalu memasuki gedung tua namun Eric tiba-tiba menahannya karna ingin tau siapa di balik itu semua, kemudian mereka melangkah perlahan agar tidak ketahuan

Ayyara yang tadi pingsan kini sudah tersadar

"Hallo Ayyara Kyla Calandre anak pengusaha besar pujaan hati Aldrich Branden" ucap seorang wanita yang tak salah lagi adalah zoya

"Mau apa lo" bentak Ayyara

"Simpel, gue cuma mau lo mati di tangan gue" ucap zoya licik, membuat Ayyara terdiam diri

"Kenapa takut??" Ucap zoya menarik rambut Ayyara

"Gaada pahlawan lo disini" sambungnya

"Iket dia" suruh zoya kepada anak buahnya

Aldrich yang melihat itu sudah tidak bisa menahan emosinya dan tidak tega melihat Ayyara seperti

"Lo panggil polisi sekarang" perintah Aldrich kepada Eric

"Lepasin Ayyara" bentak Aldrich membuat zoya kaget

"Lo.....lo" ucap zoya

"Lepas pacar gue sebelum gue bunuh lo" bentak Aldrich

"Ga gaakan pernah" ucap zoya menodong pistol ke kepala Ayyara, Ayyara menangis

"Jangan pernah lo sakiti Ayyara" bentak Aldrich lalu menendang zoya dan menarik Ayyara kedalam dekapannya

Zoya memegang perutnya, lalu beranjak ingin kabur, namun polisi datang dan menangkap zoya

"Lepas" ucap zoya memberontak. Polisi langsung membawanya kedalam mobil

"Kamu gppkan??" Tanya Aldrich panik

"Gpp kok" ucap Ayyara. Aldrich langsung memeluk Ayyara

"Maaf aku ga bisa lindungin kamu, maaf aku telat" ucap Aldrich kepada Ayyara

"Sstt kamu ga salah" ucap Ayyara menempelkan jari telunjuknya ke mulut Aldrich

"Ayo pulang aku cape" lanjut Ayyara, Aldrich mengangguk

*******

Rumah Ayyara

Ayyara dan Aldrich masuk kedalam rumah

"Sayang kamu gpp, kata Eric kamu di culik" tanya Clara khawatir sambil memegang tubuh Ayyara

"Gpp kok ma, kan ada Aldrich yang nolong yara" ucap Ayyara tersenyum ke arah Aldrich

"Syukurlah. Makasih sayang kamu sudah menolong anak tante" puji Clara

"Sudah menjadi kewajiban Aldrich tante untuk menjaga Ayyara" ucap Aldrich tersenyum

"Aldrich izin pulang karna sudah malam" sambungnya

"Hati-hati" ucap Clara

"Ma yara anter Aldrich keluar ya" ucap Ayyara lalu berjalan keluar mengikuti Aldrich

"Hati-hati sayang" ucap Ayyara

"Iya sayang" jawab Aldrich mencium pucuk kepala Ayyara lalu masuk kedalam mobil dan melajukan mobilnya

*********

Syukurlah zoya udah gaada

Tapi bagaimana selanjutnya. Akan kah ada pendatang baru??

Oh iya lupa di ceritain, dua orang yang membatu zoya juga di tanggep polisi

TBC

Cool Girl & BadboyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang