PSYCHODARL ✔️

t i g a (M)

TEKEN BINTANG SEBELUM BACA!
Selamat maljum guys. Ada sedikit Mature ya😂

18+

○○○○

Setelah mengatakan isi hatinya yang terus diulang setiap kali Taehyung meminta dilepaskan, jemari Yerin bergerak membuka kancing kemeja Taehyung. Matanya begitu bersinar polos menatap Taehyung yang mulai memberontak semampunya. Senyuman manis terukir diwajah Yerin.

"Taehyung ..., maafkan aku." Bisik Yerin lalu mengulum bibir Taehyung paksa. Mencecap rasa manis dari bibir tebal lelaki itu tapi seketika Yerin menghentikan aksinya kala Taehyung tidak membalas ciuamanya. "Kau menolakku, lagi?" Tanya Yerin dengan kecewa.

"Yerin lepaskan aku!" Mohon Taehyung, otomatis kepala Yerin bergerak kekanan-kekiri dengan cepat.

"Tidak akan." Jawab Yerin lembut. Jemarinya kembali membuka kancing kemeja Taehyung hingga tubuh bagian depan lelaki itu terekspose dengan sempurna. Yerin mengembangkan senyumannya, "Ku pikir, kau memiliki kotak-kotak kecil diperutmu." Kekeh Yerin merasa lucu melihat perut one-pack Taehyung yang tidak sampai buncit.

Taehyung memejamkan matanya, jika saja kaki dan tangannya tidak terikat mungkin saja Yerin sudah habis ditangannya. Taehyung kembali memberontak dengan cara menggerakan kursi yang didudukinya, tapi semua berakibat fatal.

Karena, Yerin yang duduk dipangkuannya ikut bergerak. Gadis itu memeluk leher Taehyung dan menduduki pusat tubuh Taehyung yang seketika mengeras saat mengenai titik sensitif Yerin.

"Akhhh ...." Desahan kecil keluar dari mulut Yerin saat dengan jelas area sensitifnya merasakan desakan padat dari arah bawah.

Gadis itu tersenyum lebar menatap Taehyung yang mulai menahan diri. Mata lelaki itu berkabut hitam, wajah memerah dan keringat yang mulai mengaliri pelipisnya. "Taehyung ..., kau terangsang." Ujar Yerin senang.

"Yerin lepaskan aku!"

"Mau aku bantu agar adikmu tidur?" Tawar Yerin yang mulai membuka celana Taehyung.

Mata Yerin berbinar senang melihat kejantanan Taehyung yang berdiri tegap. Jemari Yerin menyentuh milik Taehyung, mengusap ujungnya dengan lembut.

"Akhh Yerin ...." Desah Taehyung tak terkendali. Yerin tersenyum senang, lalu perlahan jemarinya mulai memanjakan milik Taehyung. "Ssshh hen-hentikan!"

"Nikmati, Taehyung ...." Kata Yerin berbisik ditelinga Taehyung.

"Yahhh ..., teruss. Akkhhh ...."

Perlahan mata Taehyung terpejam, menikmati permainan Yerin. Taehyung hampir terbuai akan jemari lembut Yerin yang sangat memanjakannya tapi sesaat memorinya berputar pada wajah Tia.

"Oh shit! Hentikan itu jalang!!" Teriak Taehyung yang membuat Yerin terjengkit kaget.

Gadis itu menunduk, air matanya mulai memenuhi pelupuk mata. Ia mengambil sesuatu dari saku celananya, membuat Taehyung terkejut bukan main saat melihat Yerin membuka pisau lipatnya.

"Aku bukan jalang, Taehyung. Aku hanya ingin membantumu." Lirih Yerin. Yerin sama sekali tidak bangkit dari posisi duduknya, dengan sengaja Yerin kembali menduduki milik Taehyung.

ia mulai mendekati ujung pisau itu pada pipi Taehyung. Menekannya sedikit kedalam dan berhasil membuat cairan bewarna merah pekat keluar dari dalam kulit pipi Taehyung. "Kau menyakiti hatiku." Isak Yerin, mulai menarik pisaunya kebawah membentuk sebuah garis panjang dipipi Taehyung.

Lelaki itu menahan teriakkanya saat Yerin memutar ujung pisau itu dipipinya, membentuk lingkaran didalam. Nafas Taehyung tak beratur kala ujung pisau itu tiba-tiba ditarik paksa oleh Yerin.