1

7K 454 18
                                    

Suara musik perang bergema di cakrawala,  jeritan pilu para pejuang memekakan telinga,  air mata dan darah bercampur menjadi satu. Ratusan mayat berserakan di gurun yang gersang,  para prajurit berjuang sekuat tenaga untuk mencapai kemenangan.

Peperangan antara kerajaan wu dan kerajaan jing terus berlanjut memperebutkan tanah kekuasaan.

Di sisi lain jendral xiao yang merupakan jendral kebanggaan kerajaan wu maju dengan kuda perang nya membunuh setiap prajurit lawan yang menghalanginya, baju besi penuh dengan darah dan pedang mengeluarkan aura pembunuh.  Setiap orang yang melihat merasa ketakutan seolah olah melihat asura yang bangkit dari gerbang pintu neraka.

Hingga jendral xiao sampai di hadapan pimpinan musuh yaitu putra mahkota kerajaan jing. Mereka bertarung seolah tak ada yang ingin  mengalah, walaupun putra mahkota kerajaan jing kuat tapi tak sekuat jendral xiao,hingga saat putra mahkota kerajaan jing kehabisan kehabisan tenaga, dia harus menerima bahwa dia kalah dari jendral xiao.

" hahah baiklah aku mengaku kalah" ujar pangeran mahkota.

Jendral xiao hanya menatapnya datar tanpa ekspresi suka cita atau pun lainnya. Jendral xiao memutuskn menjadikan pangeran mahkota sebagai tawanan, sebelum surat perjanjian perdamaian di tanda tangani maka pangeran mahkota kerajaan jing akan menjadi tawanan kerajaan wu.

Kabar kemenangan itu pun langsung di sambut sukacita oleh seluruh penduduk , tak terkecuali di istana kekaisaran.Kaisar long wei yang merupakan kaisar kerajaan wu mengutus semua pejabat untuk mempersiapkan sebuah perayaan besar atas kemenangan ini,  beliau pun membuat dekrit kekaisaran untuk memerintahkan jendral xiao dan pasukannya ntuk kembali ke kerajaan dan menerima anugrah sebagai jendral besar xiao.

Di cam tempat prajurit beristirahat sesosok gadis kecil berusia 5 tahun sedang bermain dengan beberapa prajurit,  paras nya yang cantik dan imut membuat siapa aja yang melihatnya terpesona.
“ paman, kapan ayah kembali? Xiao lu merindukan ayah” ujar sikecil sambil memandang salah satu prajurit.
“nona, saya yakin jendral akan segera kembali. Jadi nona tak perlu khawatir” jawab prajurit itu.
Namun saat mereka sedang asik bermain suara gemuruh dari kuda yang berlarian mengagetkan mereka. Si kecil yang mengetahui hal itu pun berteriak dengan semangan “ ayah kembali.... Ayah kembali” si kecil pun berlari menuju ayah tercinta

 Ayah kembali” si kecil pun berlari menuju ayah tercinta

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ini jendral xiao sma xiao lu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ini jendral xiao sma xiao lu

Ini jendral xiao sma xiao lu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
new world (general wife) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang