Not Just One🚀

#7

Aku rasa hari ini merupakan hari yang paling menyebalkan sepanjang 15 tahun aku hidup

Bagaimana tidak? Wanita bersanggul didepan ku ini memarahi ku tanpa jeda dan dengan suara besar khas nya yang membuat mata orang orang mengarah kepadaku

Ya! Aku sekarang sedang berada di ruang guru bersama Ryo . Ketika sedang mengobati luka Ryo tadi Bu Rena melihat kami dan menuduh kami bermesra mesraan disaat jam pelajaran

Padahal memang aku dan Ryo tidak mendengar bel apapun selama di UKS tadi

Atau mungkin telinga ku yang memang bermasalah

"Lena jangan melamun"tegur bu rena sambil memukul pelan lenganku

Aku hanya menunduk kecil dan mulai menggerutu memaki maki wanita bersanggul didepanku ini.Bu Rena

"Ryo , kamu sudah kelas 11 dan harus rajin belajar bukannya asyik bermesra mesraan dengan pacar mu" kali ini giliran lelaki disebelahku yang di omeli oleh Bu Rena

Ryo hanya memutar bola matanya malas ketika Bu Rena tidak henti hentinya mengomelinya tanpa spasi

Bu Rena yang merasa diabaikan pun menggebrak meja nya pelan dan memarahi Ryo yang terlihat malas mendengarkan nasihatnya

"Ryo kamu dengar tidak apa yang saya omongkan" marah Bu Rena yang sudah menatap wajah Ryo dalam dalam , terpampang jelas warna merah yang memenuhi wajah Bu Rena .

Yang ditatap hanya menganggukkan kepalanya kecil sebagai jawaban .

Aku yang sudah merasa pegal karena berdiri disebelah Ryo selama ber-menit menit pun mulai memainkan sepatuku dan sesekali menyenandungkan lagu lagu kesukaan ku

Setelah 30 menit mendapat ceramah dari guru menyebalkan itu . Aku dan Ryo sudah terbebas dari guru menyebalkan itu.

"Bu Rena ngomel udah kaya ceramah lama banget" gerutuku kesal sambil memajukan bibirku 2 cm kedepan

"Makasih udah ngobatin aku ya" ucap Ryo lembut sambil menyunggingkan senyum manisnya yang terpampang jelas didepan wajah ku

Aku hanya menunjukkan bentuk 'ok' dengan tanganku sebagai jawaban.

"Tapi kan tadi jam pelajaran , kok Bu Rena bisa diluar ya" bingung ku sambil memanggut manggutkan kepala ku pelan

"Diaduin anak paling tadi" Ryo menanggapi perkataan ku dengan jawaban singkatnya itu

"Ih nyebelin banget yang ngaduin, pasti jones tu" candaku sambil tertawa kecil diakhir kalimat

Ryo hanya tertawa pelan menanggapi candaan ku itu .

Akhirnya kami berdua pun kembali kekelas masing masing setelah berpamitan satu sama lain

Beruntung kelasku masih terlihat ramai tanpa guru yang mengajar didepan . Sepertinya guru yang seharusnya mengajar kelas ku sedang ada urusan dan meninggalkan kelasnya

Aku langsung mendudukan badanku dikursi barisan depan yang sudah diisi oleh seorang wanita tinggi yang tengah asyik membaca novel.Reina

"Guru kita kemana" tanyaku begitu sudah duduk disamping Reina yang tengah asyik dengan novel nya

"Sakit" jawab Reina yang masih fokus dengan novel ditangan nya