Disana didiriku yang terdalam. Ada kau yang ku pendam dalam diam.
Bukan rasa juga bukan rasa
Hanya asa yang tak kan tercipta
Kau adalah kau yang tetap menjadi kau.
Jauh dari kata kita jauh dari kata bersamaHanya aku, lilitan, dan Tuhan.
KAMU SEDANG MEMBACA
warna warni puisi dalam pekatnya kopi
PoesíaKisah dari para klien yang saya transformasikan ke dalam bentuk tulisan njelehi hh
Kuberikan kau ruang
Disana didiriku yang terdalam. Ada kau yang ku pendam dalam diam.
Bukan rasa juga bukan rasa
Hanya asa yang tak kan tercipta
Kau adalah kau yang tetap menjadi kau.
Jauh dari kata kita jauh dari kata bersamaHanya aku, lilitan, dan Tuhan.