Destiny of My Love

DML 04

'Aku harap ini jalan terbaik yang ku ambil.' batin Taehyung

'Aku harap ini Cinta terakhir yang kumiliki selamanya.' batin Jungkook
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Happy Reading
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

     Tak terasa sudah 30 menit berlalu dan Jungkook masih tidur dengan posisi duduk sambil memangku Taehyung serta memeluk pinggang Taehyung. Taehyung pun sama terus mengelus punggung Jungkook

"Oppa bangun. Ini sudah 30 menit." ujar Taehyung lembut sambil mengelus punggung Jungkook
"Emm... Sebentar Baby aku masih ingin memelukmu." jawab Jungkook
"Tapi kau banyak pekerjaan Oppa." ujar Taehyung lagi
"..." tidak ada jawaban dari Jungkook
"Nanti kau bisa memelukku sepuasmu saat dirumahmu nanti. Bagaimana ?" tawar Taehyung dan seketika Jungkook bangun
"Kau janji ?" tanya Jungkook
"Iya. Aku janji, sekarang selesaikan dulu pekerjaanmu." jawab Taehyung
"Kiss me Baby. Energiku belum terisi penuh." rengek Jungkook

Chup ~

"Sudahkan ? Sekarang kerjakan pekerjaanmu Oppa." suruh Taehyung yang sudah bangun dari duduknya setelah mencium Jungkook
"Tadi itu bukan ciuman Baby." ujar Jungkook
"Kau bisa menciumku nanti saat dirumah. Sekarang bangun Kook." ujar Taehyung mulai kesal
"Oke Baby. Kau harus menepati janjimu." jawab Jungkook dan berjalan menuju mejanya yang di ikuti Taehyung yang juga berjalan menuju mejanya

Tak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 17.30, waktu pulang kantor.

"Hah. Lelahnya, akhirnya pekerjaanku selesai semua." ucap Jungkook
"Baby, pekerjaanmu sudah selesai ?" tanya Jungkook
"Sudah Oppa." jawab Taehyung
"Ayo kita pulang." ajak Jungkook
"Apa aku jadi pulang ke rumahmu, Oppa ?" tanya Taehyung ragu
"Tentu saja Baby. Ayo." ajak Jungkook
"Iya." jawab Taehyung pasrah

Merekapun keluar dari gedung JJK Corp. Dan menuju parkiran tempat mobil Jungkook terparkir. Setelah menemukan mobil Jungkook, merekapun segera masuk.
"Kau sudah bilang ke Yoongi bahwa kau akan kerumahku ?" tanya Jungkook sambil menyalakan mesin mobil
"Sudah Oppa." jawab Taehyung
"Bagus. Jadi aku tidak akan dimarahi olahnya." timpal Jungkook
"Ayo sekarang jalankan mobilnya sudah hampir sore." ujar Taehyung
"Kiss me Baby." pinta Jungkook
"Kan nanti dirumah bisa Oppa." jawab Taehyung
"Aku ingin sekarang, Baby." rengek Jungkook
"Baiklah." jawab Taehyung pasrah

Chup ~

"Sudahkan ? Ayo jalan sekarang." pinta Taehyung
"Baiklah, Nyonya Jeon." jawab Jungkook dan Taehyung tidak protes

Tak lama mereka sampai di rumah Jungkook, Jungkook mulai memarkir mobilnya di garasi.

"Ayo masuk Nyonya Jeon." ajak Jungkook
"Margaku masih Kim, Oppa." ujar Taehyung kesel
"Tidak lama lagi akan jadi Jeon." balas Jungkook sambil memeluk pinggang Taehyung
"Eomma, aku pulang." teriak Jungkook
"Tidak Usah teriak, Jeon." balas Eomma Jungkook dari dalam
"Lihat siapa yang aku bawa." ucap Jungkook yang membawa Taehyung ke dapur untuk menemui Eommanya
"Siapa ?" tanya Eomma Jeon
"Oh, Taehyung." lanjut Eomma Jeon agak kaget dan langsung berjalan menuju arah anak dan calon menantunya berdiri
"Ahh... Kau membawa menantuku kemari." ujar Eomma Jeon lagi yang sudah memeluk Taehyung
"Eomma jangan lama-lama memeluk Taehyung, dia milikku." ujar Jungkook kesal
"Astaga Jeon. Kau cemburu pada Eommamu sendiri." ucap Eomma Jeon datar
"Iya. Karena Eomma aku dilupakan sejenak." balas Jungkook
"Aish. Sudah Kook." ucap Eomma Jungkook
"Tae, kau urus Bayi besar ini. Eomma akan masak dulu, jika sudah matang akan aku panggil nanti." lanjut Eomma Jeon sambil tersenyum
"Tapi aku ingin membantu Eomma." jawab Taehyung
"Kapan-kapan saja, sayang." ujar Eomma Jeon
"Ayo Baby ke kamarku." ajak Jungkook langsung menarik tangan Taehyung
"Jangan main kasar Kook." ucap Eomma Jeon
"Aku tidak akan main kasar, Eomma." balas Jungkook. Taehyung hanya bisa diam karena merasa malu dengan percakapan ibu dan anak itu.