Kini Blackpink telah duduk santai menikmati indahnya hujan di malam hari yang turun membasahi kota Seoul. Keempat gadis itu duduk di ruang tv dorm mereka
Mereka tidak menyalakan televisi itu. Mereka hanya sedang menikmati dinginnya malam ini. Dingin malam itu kini terasa di dalam tubuh seorang gadis di antara keempatnya. Dinginnya cuaca itu sama seperti dinginnya hatinya yang tertutup rapat untuk seorang pria
Yak! Gadis itu adalah Jennie Kim. Ia masih berusaha berpikir keras bagaimana kedekatannya dengan seorang Kim Jongin. Dan apakah kedatangannya menganggu hubungan antara Kim Jongin dan Jung Soojung?
Hanya satu pikiran itu yang akhir-akhir ini selalu menghantuinya bahkan bisa menjadi tambahan beban untuk dirinya. Bahkan ia masih belum percaya kepada Seungri yang memberitahukan kepadanya tentang fakta yang sebenarnya
Dan sekali lagi! Hanya ada nama Kim Jongin dan Jung Soojunglah yang datang menghantui pikirannya akhir-akhir ini. Bahkan ia sendiripun muak dengan apa yang dipikirkan oleh otaknya itu
Tapi alih-alih memikirkan hal tersebut. Jisoo memanggil gadis yang sedari tadi itu hanya melamun saja
"Jendeuk. Jendeukie", merasa namanya disebut Jennie langsung menoleh kepada orang yang setahun lebih tua darinya
"Ne eonni", jawab Jennie sopan kepada orang yang lebih tua setahun darinya itu
"Kau melamun lagi? Akhir-akhir ini kau terus saja melamun Jendeuk. Bahkan aku sering memergokimu. Kau tahu, jika kau terus saja begini maka, para Blinkeu akan mengkhawatirkan dirimu Jendeukie. Dan itupun tidak akan baik untuk dirimu", Jisoo berharap bahwa setiap kata yang di ucapkannya untuk Jennie itu akan berarti nantinya
"Ahh! Mianhe eonni", kini mata Jennie rasanya seperti dipenuhi oleh air saja. Yak! Airmata gadis itu kini telah berlinang di pelupuk matanya. Tinggal mengedipkannya saja, maka jatuhlah air mata seorang Jennie Kim
"Ahh! Jangan menangis eonni, ini aku berikan coklat hangat untukmu. Minumlah", sang maknae itu memberikan satu gelas minuman coklat panas yang tadi di buatkan oleh Chaeyoung untuk mereka
"Terimah kasih uri maknae", lalu Jennie menerima gelas tersebut
"Lihatlah ini, Seungri Oppa ingin melakukan panggilan video dengan kita", Lisa menunjukkan layar ponselnya ke hadapan para eonni-nya itu
"Jawab saja!", entah apa yang membuat Chaeyoung bersemangat tapi yang jelas, gadis itu sungguh sangat semangat
"Kau ini kenapa pula?", tanya Jennie keheranan kepada maknae-nya yang satu ini
"Sudahlah. Mari kita jawab panggilan itu", awalnya Jisoo mererai tapi kali ini justru Jisoo sendiri berpindah posisi duduk menjadi di sebelah Lisa
"Annyeong haseyo", sapa mereka semangat
"Ne annyeong. Apakah kalian sedang menikmati coklat panas? Ahh! Kurasa sepertinya tebakan ku kali ini tidak melesat sama sekali. Ne?", Seungri memulai percakapan panggilan video itu dengan sedikit kelucuan yang ia kuasai
"Dari mana Oppa tahu?", Jennie lah yang membalas perkataan Seungri tadi
"Tentu saja aku tahu. Kekekek! Lupakan saja, uri Blackpinkeu. Hmm! Tolong tanyakan kepadaku apa yang sedang aku persiapkan saat ini", Seungri memanglah suka sekali menggoda Rookie-nya maupun Hoobae-nya
"Memangnya apa yang sedang kau kerjakan Oppa? Bukannya kau sekarang ini sedang berada di Jepang?", si gadis Chipmunk itu mengeluarkan suaranya
"Iya Chaeyoungie. Aku kini berada di Jepang untuk mempersiapkan restaurant milikku. Kini seorang Lee Seunghyun mempunyai restaurant pribadinya di Jepang", Seungri sedikit membanggakan dirinya. Dia juga membanggakan atas apa yang telah ia capai sejauh ini
KAMU SEDANG MEMBACA
You're My Priority♡
Fanfic#1 in blackpinkxexo #11 in jenkai #6 in blackxo Bagaimana para idol menjalani hubungan percintaan mereka? Bagaimana cara mereka menutupinya dari publik? Dan bagaimana mereka bisa saling jatuh cinta? Rintangan apa yang harus mereka lewati?... Pertemu...