The Story

Chapt 3 (sebuah Awal Baru)

27-10-2018 06.10 Wib

Aku terbangun pagi ini sedikit telat karena mengerjakan beberapa tugas yang harus dikumpulkan.

Aku bergegas mengambil handuk untuk mandi dan langsung pergi.
*Tadinya*

Sampai aku terpeleset dan hampir menabrak meja di ruang tamu, untung saja aku bisa mengendalikan tubuhku yang setengah sadar ini.

"~" ~"~" ~"

07.03 Wib

Aku sampai di sekolah dan sayangnya aku telat karena para siswa yang lain sudah menyanyikan lagu sekolah.

Ini pertama kalinya aku telat di hari sabtu yang ketatnya minta ampun.

Aku pun dihukum membersihkan kamar mandi laki-laki, untung saja kamar mandinya cuma 2, tapi kotornya minta di tonjok.

Habis sudah satu jam pelajaran cuma buat bersih bersih kamar mandi dan akhirnya selesai.

"selesai bu!" kataku
"udah? Sok langsung masuk ke kelas kamu, lainkali jangan telat lagi, kalau kamu telat lagi hukumannya bakal lebih berat dari yang sekarang" kata guru piket tersebut.
"ok siap bu, saya berjanji tidak akan telat lagi" sautku sambil mengambil tas lalu berlari memasuki kelas.

Untung saja di kelas sedang tidak ada guru, aku langsung berlari lari kecil menuju tempat dimana biasa ku belajar.

Aku hanya diam mengerjakan tugas yang diberikan kepada sekretaris kelas yang sudah di tulis di depan kelas.

Aku mengerjakan tugas tersebut sendirian karena hanya sedikit soalnya dan sangat mudah untuk di kerjakan, setelah selesai dikerjakan, aku hanya diam dan melamun, tiba tiba saja aku memikirkannya sejenak, sampai si Fadilah mengejutkanku dari belakang.
"bangun woi!" katanya
"apaan si?" kataku sambil menggerutu
"lu dipanggil sekretaris tuh" kata Fadilah sambil menunjuk ke arah sekretaris
"ok ok bentar" sautku sambil berjalan ke arahnya

"apa sih manggil gua, lagi enak enaknya ngelamun coba" kataku kepadanya
"tugas yg dikasih tadi udah belum? Mau dikasih ke gurunya nih" kata sekretaris sambil meminta tugas dariku
"bentar gua ambil dulu tugasnya" sautku, lalu mengambil dan berjalan kearah sekretaris yang sudah menunggu di depan pintu kelas.
"nih tugasnya, kenapa kagak nagih daritadi coba" kataku sambil memberikan tugas yang ditunggu darinya.
"kamu yang engga nanya daritadi, malah ngelamun engga jelas di kelas" katanya
"ya kan gua kagak tau" sautku sambil berjalan ke tempat dudukku..

09.30 wib

Jam istirahat telah tiba, cuma ada beberapa siswa yang ada dikelas karena sisanya pada di kantin sedang membeli makanan.

Aku berjalan di koridor sekolah dengan santai sambil meminum air yang tadi kubeli dari kantin, aku sampai di depan pintu kelas dan hanya terdiam didepan,dan tiba tiba saja aku memikirkan Aica.
"apa dia sudah makan ya?" di dalam benakku, baru saja aku mau mendatangi kelasnya, tiba-tiba bel tanda akhirnya istirahatpun berbunyi lebih keras dari biasanya, aku kecewa tida bisa datang kepadanya, tadinya aku mau mengatakan sesuatu kepadanya.

Kami memulai kembali pelajaran dengan santai, tidak ada yang menarik dari materi materi yang disampaikan dari guru kepada kami.

12.55 wib

Waktu ekstrakulikuler dimulai, aku mengikuti ekstrakulikuler pramuka dan paskibra.
Aku sedang mempersiapkan barang barang yang akan di bawa besok ke tempat pertandingan pramuka, dan untungnya pelatih paskibra mengijinkan ku untuk tidak latihan satu hari karena lomba ini.

Tadinya kami akan latihan mandiri untuk yang terakhir kalinya, tetapi tidak diperbolehkan oleh pembina regu kami,jadi kami hanya membicarakan beberapa hal yang ternyata diubah secara mendadak saat itu, kami hanya terdiam dan memikirkannya agar mendapat cara termudah untuk masalah kecil ini.

15.40 Wib

Waktu ekstrakulikuler berakhir, aku hampir saja lupa bahwa aku menyuruhnya datang ke kelas ku, karena aku mau mengatakan sesuatu.

Sampailah dikelas ku, ternyata dia duduk di tempat aku biasa duduk, ada fadilah juga yang mengikutiku daritadi, yah sekalian jadi saksi juga.

"Hi Aica, maaf lama tadi ada materi tambahan sedikit buat lomba pramuka" kataku
"ia gapapa kok kak, emang apa yang mau kaka kasih tau ke aku?" katanya
"gini ca, di hari yang cerah ini kakak mau ngasih kamu satu pertanyaan sekaligus ungkapan" sautku
"apa emangnya kak? Jangan bikin aku penasaran" di bertanya sambil sedikit memarahiku.
Aku langsung memegang tangannya dan mengatakan
"bulan ini tanggal ini hari ini jam ini menit dan detik ini, kaka mau menanyakan sesuatu" kataku dengan lantang
"apa kak?" katanya
"apakah kamu mau jadi pacarku?" sautku dengan suara yang lebih kecil sedikit
"Aww~ aku mau jadi pacar kakak, kenapa kaka baru ngomong sekarang, aku udah nunggu lama" katanya sambil menunjukan muka malu malunya yang bikin gemes siapa aja yang ngeliat.
"kan kamu baru bilang atuh aica ku sayang" kataku dengan nada manja
"ihhh kakak~~" sautnya kepadaku
"udah belom Yasa, lama amat" kata fadilah yang mengganggu suasana kami
"ia ini udah santai aja Fadilah" kataku sambil berdiri
"pulang yuk sayank" kataku kepada Aica yang kini sudah menjadi pacarku
"hayu, tapi kaka engga usah nganter aku pulang, aku harus cepet soalnya mau nari di festival" katanya sambil berjalan kearah ku dan Fadilah
"ya deh, kamu hati hati dijalan ya sayank☺️" kataku lagi dengan nada manja
"ia, kakak juga hati hati ya" katanya dengan suaranya yang membuat siapa saja yang mendengar akan luluh hatinya
"ia, semangat narinya" kataku sambil berjalan menjauh darinya
"ia makasih kak" katanya

18.29 Wib

"aku pulang mah" kataku dengan tubuh yang sudah lelah
"tumben jam segini baru sampe rumah, kan eskul sampe jam tiga, kemana dulu?" kata ibuku sambil sedikit memarahiku
"ngerjain tugas dulu mah sambil main juga hehe" kataku sambil tertawa sedikit
"pantes aja lama, soalnya engga biasanya kamu hari sabtu sampe rumah jam segini" katanya lagi
"ya mau gimana lagi mah, tugas numpuk, kepaksa kerjain bareng" sautku
"sama siapa ngerjain tugas nya?"
"sama Fadilah mah, udah ah, cape mau tidur di kamar" kataku sambil mengarah ke pintu kamar.
"makan dulu atuh" katanya kepadaku
"engga mah, engga lapar, bentar lagi juga pergi lagikan" kataku.
"kemana?" tanya mamahku
"ke rumah Fadilah mah, mau nginep kan besok ada lomba pramuka yang Yasa udah kasih tau ke Mamah waktu minggu lalu, aku juga kan minta izin buat nginep di rumah Fadilah" kataku sambil mengganti tas dan mulai membereskan apa saja yang harus dibawa untuk besok.
"oh ia, mamah lupa, yaudah kamu beres beres dulu, nanti makannya di bekal aja" kata mamahku
"ia mah" kataku sambil memasukkan beberapa perlengkapan pramuka.
"aku pergi dulu ya mah, takut kemaleman, nanti Fadilah tidur lagi" kataku sambil sedikit bercanda.
"ia Yasa, hati hati ya dijalan, semoga kamu menang di lomba pramukanya" katanya kepadaku
"ia mah, aku bakal berusaha buat menang di perlombaan itu" kataku dengan penuh semangat sambil salam dan berjalan ke pintu depan.
"Assalamualaikum" kataku
"waalaikumsalam" kata mamahku

Aku menaiki motor yang sudah dipesan dari aplikasi Grab, aku memakai helm dan pergi melawati jalan tercepat karena waktu yang sudah malam.

"ini pak uangnya, nanti juga saya kasih bintang lima" kataku sambil memberikan uang kepada pengemudinya
"oh ia dek, terimakasih" katanya
"sama sama pak" sautku sambil berjalan ke rumah Fadilah.

Kami berdua bertemu di tempat biasa sebenarnya, bukan aku kerumah Fadilah, setelah sampai ketempat biasa, aku melihat Fadilah sedang meminum sebuah minuman dingin dimalam yang bikin kepala pusing.

"bro, dateng juga lu akhirnya, udah daritadi gua nunggu lu" kata Fadilah
"sorry lah, macet biasa" kataku dengan santai
"ia ia, yaudah kuy langsung aja ke rumah gua" katanya sambil berdiri dan berjalan kerumah nya
"ya udah" kataku dengan ekspresi datar

Kami berdua mengisi waktu dengan diam dan hanya memainkan kartu ditemani kopi hangat yang telah dibuat.

To be continued..

-----------------------------------------------------------

HI READER, APA KABAR?
SEMOGA SEHAT SEMUA..
DI CHAPT SELANJUTNYA GUA BAKAL NGASIH TAU BEBERAPA TOKOH YANG BAKAL GUA MASUKIN KE BEBERAPA CHAPT YANG GUA TULIS(KETIK SI)

BYE...