The Story

Chapt 4

Hi reader, gimana kabar kalian, semoga baik baik saja..
Maaf kalau gua update yang ini kelamaan karena, waktu liburan itu bukan waktu yang tenang buat gua dan karena faktor sibuk juga waktu liburan..
Gua minta maaf yang sebesar besarnya..
Maaf ya..
====================================
02-01-2019                                            07.30wib

"bunda, yasa pergi ke Sekolah dulu ya, ada latihan paskibra buat tanggal 19 januari" teriakku ke pada bunda sambil memakai sepatu di depan rumah
"Yakin engga kepagian yasa?" tanya bunda kepadaku
"engga mah, soalnya latihannya kan jam setengah 9,belum nunggu yang lain belum datang" sautku sambil berjalan ke arah bunda
"yasa pergi dulu ya bunda" kataku, sambil memeluk erat bunda..
"ia yasa, hati hati di jalan ya" katanya sebelum kami terpisah jauh

08.35 wib

Aku datang terlambat karena kondisi lalu lintas yang sedikit padat karena ini adalah hari pertama setelah libur panjang.
"pelatih, maaf saya terlambat" kataku sambil menaruh tas dan berlari ke barisan
"ia, sok langsung masuk ke barisan, kita mulai dari dasar lagi" kata pelatih tersebut
"siap pelatih" kataku dengan tegas

Kami memanfaatkan waktu sebaik mungkin karena kami hanya diberi waktu sampai jam 09.15 untuk berlatih

09.20 wib

"oke, kita cukup kan latihan hari ini, sebelum menutup latihan, berdoa menurut kepercayaan masing masing, berdoa dipersilahkan" kata pelatih tersebut

"berdoa dicukupkan, selamat menjalani aktivitas kalian seperti biasa, besok latihan dan sekalian seleksi untuk siapa saja yang mengikuti lomba ya" kata pelatih kepada kami
"siap pelatih" kata kami serempak yang membuat para murid yang lain melihat kepada kami

09.45 wib

Kami selesai menyanyikan dan membaca kan janji siswa yang berlangsung selama 14 menit..
"kok Aica dari tadi diem aja ya" dalam benakku, aku mencoba untuk bertanya kepadanya, tetapi dia keburu dipanggil oleh teman temannya
"perasaan gua kok engga enak gini ya" dalam benakku lagi sambil berjalan menuju ruang kelas yang akan digunakan kelas kami

10.20 wib

"yasa, tugas udah dikerjain belum?" kata fadilah kepadaku
" emang tugas yang mana?" kataku dengan polos kepada fadilah
"tugas yang tadi dikasih lah, mau yang mana lagi" katanya dengan raut muka sedikit kesal
"Belum, hehehe"kataku
" ish, kirain gua lu udah ngerjain tugasnya yas"katanya sambil memegang pundakku
"yaudah kita sekarang kerjain aja umpung gurunya lagi di kantor, lagipula nanti juga ada satu jam lagi kan habis istirahat" kataku sambil tersenyum sedikit kepada fadilah
"yaudah" saut fadilah dengan singkat

11. 25 wib

"ok, pelajaran kita tutup karena sebentar lagi juga jam istirahat, jangan lupa tugas tadi yang belum selesai, selesaikan sekarang, nanti satu jam kita bahas bersama" kata guru kepada murid di dalam ruangan
"ia, buu" kata kami para murid dengan serempak

  *guru pun keluar dari kelas

"Yasa, lu mau ke kantin?" kata Fadilah
"ya sekalian cari Aica, emang kenapa?" kataku
"bareng aja sama gua, nanti gua bantu cari lah si Aica" kata Fadilah sambil berjalan dengan ku menuju keluar ruangan dan menuju kantin
"ok lah" jawabku dengan singkat kepada Fadilah

*kantin

"Yasa lu mau beli apa? Nitip aja ke gua sekalian gua pesenin" kata Fadilah kepadaku
"biasa aja ice capucino, nih uangnya" kataku sambil memberikan uang kepada Fadilah
"tunggu bentwr ya Yas" katanya sambil berjalan menuju penunggu kantin

"kok Aica belum keliatan ya, biasanya ketemu di kantin" dalam benakku sambil memainkan game di ponsel ku
"nih Yasa, capucino yang lu pesen sama ini uang kembaliannya" kata Fadilah sambil memberikan capucino dan uang kembalian kepadaku
"ok thanks ya fadilah, you are my best friend" kataku kepadanya yang untungnya dia juga pintar dalam Inggris
"yeah, no problem bro" kata fadilah kepadaku
"sok Inggris lu, orang sunda juga" kataku dengan menertawakan logatnya
"sekali kali boleh lah, eh ia udah ketemu sama Aica?" tanya Fadilah kepadaku
"belum, dari tadi juga harusnya keliatan" jawabku ke Fadilah
"ya udah lah, nanti juga ketemu" katanya kepadaku
"ya deh, yaudah ke kelas yuk, kantin mulai ramai nih, lama lama ni kantin berasa konser" kataku sambil mengajak Fadilah ke kelas
"ya hayu aja gua mah, lagipula lu ada benernya juga