_Kisah Cinta_

1.4K 121 3
                                    

Datang seorang miskin kepada Rasulullah ﷺ dengan membawa hadiah 'Semangkuk Buah Anggur'. Rasulullah ﷺ pun menerima hadiah itu dan mulai memakannya.

Kebiasaan Rasulullah ﷺ adalah selalu 'Memberi Makanan' kepada para sahabatnya jika ada yang memberi sedekah dan beliau sendiri tidak ikut makan.
Sementara jika ada yang 'Memberi Hadiah', Rasulullah ﷺ juga membagi kepada para sahabatnya dan beliau pun ikut makan bersama.

• Namun kali ini berbeda, Baginda ﷺ memakan buah pertama lalu 'Tersenyum' kepada orang tersebut.

• Beliau mengambil lagi buah kedua lalu Rasulullah ﷺ 'Tersenyum' kembali.

Orang yang memberi anggur itu serasa terbang 'Bahagia' karena melihat Baginda Rasulullah ﷺ menyukai hadiahnya.
Sementara para sahabat melihat Beliau dengan penuh rasa heran.
Tak biasanya Rasulullah ﷺ menikmati makanan sendirian.

Satu per satu anggur itu diambil oleh Rasulullah ﷺ dengan selalu 'Tersenyum', hingga semangkuk anggur itu habis tak tersisa.
Para sahabat semakin heran dan orang miskin itu pun pulang dengan 'Hati Penuh Kebahagiaan'.

Lalu seorang sahabat bertanya kepada Rasulullah ﷺ
“Wahai Rasulullah, mengapa engkau tidak mengajak kami ikut makan bersamamu seperti biasanya?”

Rasulullah ﷺ pun tersenyum dan menjawab, “Kalian telah melihat bagaimana 'Wajah Bahagia' orang itu dengan memberiku semangkuk anggur.
Dan ketika aku memakan anggur itu, kutemukan 'Rasanya Masam'.
Dan aku takut jika mengajak kalian untuk ikut makan denganku, akan ada yang menunjukkan sesuatu yang tidak enak hingga 'Merusak Kebahagiaan' orang itu.”

Tauladan Sayyidatina Fatimah Az-Zahra R.ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang