Part 18

4.7K 189 0
                                    

AUTHOR POV

Bel pertanda pulang sekolah berbunyi semua siswa langsung mengemasi barang-barang mereka dan berhamburan keluar kelas.

Drtt..Drttt

Ella yang merasakan getaran di saku rok nya langsung mengambil barang yang bertetar di dalam roknya itu dan disana sudah tertera '1 pesan belum dibaca' Dan diapun langsung membuka pesan tersebut.

MyLovelyBarbar
Aku tunggu di parkiran ya
sayang kamu langsung ke
sini aja ya.

Ella merasa geli dengan nama yang tertera di layar ponselnya itu.tidak lain dan tidak bukan itu adalah kerjaan bara yang sengaja menukar namanya di ponsel ella.

"ih kok geli ya bacanya" Gumam ella pada dirinya sendiri.

"Woii!"

"Kaget babi" Ucap ella kesal sambil menatap sengit kepada kedua makhluk di depannya ini.

"Wessss,biasa aja dong mbak matanya,lepas baru tau rasa lo" Ucap jane sambil terkekeh geli melihat raut wajah ella.

"Ketawa lagi gue ulek lo jadi sambal lado"

"Wahh jadi nyanyi nya ayu ting tung dong samba lado" Ucap jane dan berniat ingin bernyanyi namun niatnya tergagalkan karena ucapan ella.

"Ngomong lagi gue jahit mulut lo pake penjahit,ni gue bawa" Ucap ella sambil menunjukkan jarum dan benang jahit ke arah jane. "mau lo?!" Ucap ella geram.

"Ampunn kanjeng ratu🙏" Ucap jane kepada ella sambil terkekeh geli.pasalnya temannya yang satu ini sangat mudah terpancing emosinya.

"Udah diem!" Ucap anna yang membuat keduanya diam.

"Sekarang kita pulang!Lo pulang sama siapa?" tanya Anna kepada ella.

"Bara"

"terus dianya mana?"

"Nungguin di parkir"

"Oke kalo gitu kita go"

Saat sedang berjalan di koridor mereka sesekali bercanda dan itu semua tidak luput dari pandangan para kaum adam.para kaum adam itu menatap mereka bertiga dengan tatapan kagum.Seketika ella berhenti tertawa karena merasa ada yang menarik pergelangan tangannya.Hal itu sukses membuatnya menolehkan kepalanya ke belakang.

"Lepas!" Ucap ella datar kepada orang itu.

"Ella aku mau bicara" ucap edwar.Yap orang yang memegang pergelangan tangan ella adalah edwar.

"Bicara apasih?nggak ada yang mau dibicarain" Ucap ella ketus.

"Aku mau jelasin,kejadian dulu itu cuma salah paham"

"Kalo mau ngomongin itu mending nggak usah deh nggak penting!lagian itu kejadian juga udah lama!dan gue nggak butuh penjelasan lo lagi" Ucap ella sambil berusaha melepaskan tangannya dari pegangan Edwar.

"Ell-"

"Lo budeg ya?Kalo dia bilang lepasin ya lepasin ogeb" Ucap anna sedikit membentak edwar.

"Tau nih,ganteng ganteng kok budeg" Ucap jane sarkastik kepada edwar.

"Kalian busa diem nggak sih!Gue ngomong sama ella bukan sama kalian!" Ucap edwar marah.Ella yang tak terima sahabatnya di bentak pun langsung melepaskan genggaman tangan Edwar pada tangannya kasar.

"Lo nggak usah ya bentak bentak sahabat gue!" Teriak ella di depan wajah edwar dan langsung pergi meninggalkan edwar.

Sampainya di parkiran dia dapat melihat bara yang sesang beediri di samping motornya dengan tangan yang di masukkan kedalam katong celanya dan rambut yang sesikit acak acakan tetapi itu justru menambah kadar ketampanannya.

Bara yang meihat ella berjalan ke arahnya dengan kedua temanya langsung tersenyum dan melambaikan tangannya ke arah ella.

"Kok kamu lama?"

"Oh it-" Ucapan ella terpotong oleh perkataan jane.

"Tadi si edwar babi itu gangguin el-" Ucapan jane terpotong karena ella menatapnya tajam dan sinis.

"Apa?! Dia gangguin kamu lagi?Nggak ngerti ngerti yah tu orang!tunggu aja!"

"Bara jangan gitu,Lagian kan dia nggak ngapa-ngapain aku,Kamu jangan apa-apain dia ya" Ucap ella berusaha menenangkan bara.Tapi sepertinya bara salah mengartikan ucapannya tadi.

"Kamu takut aku bakalan matiin dia?Kamu nggak mau dia kenapa napa?" Ucap bara yang mulai marah karena mendengar perkataan ella.

"Buk-"

"Naik!" Ucap bara dingin kepada ella dan sekarang alaram tanda bahaya di kepala ella berbunyi.

Hufttt

Ella hanya bisa membuang nafasnya kasar.karena kalau sudah seperti ini maka akan percuma saja berbicara kepada bara dan hanya akan menguras tenaga.

"Yaudah,guyss gue duluan ya" Ucap ella kepada kedua sahabatnya itu dan diangguki oleh anna sementara jane menatap ella dengan tatapan memohon maaf dan seolah berkata 'maafin gue ya?' Ella yang mengerti tatapan jane itupun membalasnya dengan senyuman seolah berkata 'nggak papa kok'.

Setelah itu motor yang di kendarai bara melaju meninggalkan kedua sahabat ella itu.

"Lo sih kalo ngomong nggak disaring dulu" Ucap anna geram.

"Ya kan gue nggak tau kalo jadinya bakalan kek gini" Ucap jane dengan rasa bersalah yang amat besar.

"Yang penting intinya lo harus mintak maaf sama ella dan gue nggak mau tau"

"Iya nantik gue mintak maaf"

Sungguh jane sangat menyesali perkataannya tadi.Jika dia tidak berkata seperti itu mungkin sekarang temanya tidak akan berada di dalam kesulitan seperti ini.

-----------------------------------------------------------
Jangan lupa vote and comment ya guyssss
.
.
.
Sekiannnn

ELBARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang