ImpLOVEssible[√]

BAGIAN 36

Hubungan itu butuh kedewasaan,ga jaman pacaran kayak anak kecil yang bentar bentar putus

•••••••

Alunan musik love scenario -ikon- mengalun di kamar naya,musik terdengar keras.kalau ada orang jantungan bisa saja sudah sekarat mendengarnya.

Naya sangat asik sekali mengetik sesuatu di laptopnya,beginilah dikala gabutnya naya akan membuat bagian bagian dari wattpadnya,naya pernah bercita cita menjadi oenulis yang terkenal,pernah berhayal hasil karya bukunya dijadikan film.

Alunan musik love scenario-ikon- terganti menjadi bad boy -red velvet- tanda telefon masuk,naya langsung mengangkat telfon itu tanpa melihat nama dari si penelofon.

'halo?'

"......"

'halo?'

"......"

'kalau,ga pentong jangan telfon gw deh!'

"gw kangen"

Suara itu,naya seperti mengenalnya.ia langsung melihat nama si penelefon,ternyata garel sekarang ia harus apa?di telfon mendadak oleh mantan itu rasanya sakitnya tuh di pantat:/

'maaf gw ga kenal'

"nay,plis kasih gw kesempatan"

'maaf,gw lagi sibuk'

"nay,pli-"

Tutt

Naya mematikan sambungan sepihak,hatinya kembali bergemuruh mood untuk mengetik sudah tidak ada lagi.untung saja ia sudah selesai membuat bagian wattpadnya,tinggal mempublishkan saja.

Detik kemudian ponselnya berdering.
Naya takingin ceroboh lagi,ia melihat nama si penelefon ternyata chintya.

'halo chin?'

"halo nay,lo sibuk ga di rumah?"

'engga,gw mana pernah sibuk?'

"yeu sapa tau,sibuk mencari bahan untuk move on"

'gw tusuk tau rasa lo,ada apa emang?'

"gw mau main kerumah lo sama anak anak,bosen nih"

'tumben lo bilang,biasanyakan masuk rumah orang sembarangan'

"heheh,pingin aja gitu"

'jam berapa lo mau kerumah?'

"sekarang"

'oke,gw tunggu'

"oke.gw mau siap siap dulu"

Tutt

Sambungan sudah terputus,naya menatap kamarnya yang banyak dengan poster poster oppa korea,akan seperti kamar takterawat lagi jika sahabat sahabatnya datang.