feel

six

🍁

08:00 AM

Zou terbangun, melepaskan pelukannya dari tubuh anel.
Ia sedikit bertanya-tanya..
Kenapa anel bisa disini?

"Zou kamu udah bangun?"
Anel menghambur lalu memeluk zou dengan erat.
"Iya,,kamu..."
Belum sempat berkata-kata anel langsung melahap rakus bibir tipis nan indah milik arkenzou.
"Bibir kamu manis banget yaaa...!!"
Anel tersenyum sambil melepaskan pelukannya.
"Aku belum sikat gigi kamu udah main nyosor aja, gak bau apa?,jorok tau yang?"
Anel hanya cengengesan dan kembali mencium bibir zou namun sekarang lebih lembut dan dalam.
"Mandi gih,,biar aku siapin sarapan, kita samaan kekantor, oh iya aku sengaja datang sepagi ini supaya kamu gak telat"
Anel sedikit terkikik geli melihat zou yang hanya bisa pasrah.

Keduanya beranjak dari tempat tidur.
Anel pergi menyiapkan sarapan, zou harus bergegas menuju kamar mandi.
"Jangan lama-lama nanti telat"
"Iya anak manja"
Zou sedikit kesal dengan ulah tunangannya yang suka membobol apartemennya.
"Sayang,,,!!"
Zou berteriak.
"Iya zou ada apa?"
"Tolong siapkan perlengkapan kerja yaa,,aku takut telat"
"Iya tuan Rhouten.."

Zou keluar kamar mandi,bukan bersiap malah manja-manjaan.
Anel hanya bisa bergumam melihat kelakuan zou yang memeluknya dari belakang sambil menciumi lehernya.
"Hei anak nakal,,,cepat bersiap,bukan waktunya untuk hal ini!"
Zou hanya pura-pura tidak mendengar dan melanjutkan aktivitasnya yang sedang asik menciumi leher anel.
"Tuan Rhouten kumohon kita akan telat!"
Zou tidak perduli dan berkata sesuka hatinya.
"Itu perusahaan milikku jadi terserah padaku,,aku ingin telat hari ini!!"
Anel kesal dan membalas perkataan kenzou.
"Belajarlah disiplin tuan Rhouten!!"
"Baiklah nyonya jewelry, lain kali jangan memancing terlebih dahulu"
"Aku hanya..."
Belum sempat anel menghabiskan kata-katanya,kenzou sudah melahap habis bibir anel lalu memasukkan lidahnya kedalam setiap rongga mulut gadis itu,lalu melepaskan ciumannya karena anel meronta-ronta.
"Pakai bajumu anak nakal!!"
Kenzou mengeluarkan Devils smirk nya.
"Baiklah,,,"
Lalu kembali mencium bibir anel dan terus menerus mengisap bibir bawah anel berharap anel dapat membalas,tetapi anel malah memukulnya.
"Pakai bajumu sekarang"
Anellesea berkata tegas, dan kenzou hanya bisa segera bergegas sebelum ratunya marah besar.

Mereka keluar dari lift apartemen,seusai bergegas dan sarapan.
Berjalan menuju parkiran lalu mencari mobil bermerk Maserati berseri sesuai nama zou.
Mereka masuk kedalam mobil dan langsung jalan dengan kecepatan tinggi.
"Sebaiknya pelankan lajumu zou"
"Kita harus disiplin nyonya!"
"Kau masih mengungkitnya?dasar anak-anak"
"Terserah nyonya saya hanya ingin fokus berkendara sekarang"
"Kumohon zou jangan seperti anak kecil"
"Sudahlah anel aku sedang tak ingin berdebat"
Anel hanya mengangguk dan kembali diam.
Yang tersisa sekarang hanya keheningan dari mereka berdua yang saling mengutamakan keegoisan.

🍁