I Believe

one

At jerman.

Seorang wanita yang sedang asik didalam mimpinya yang indah tiba-tiba diganggu oleh sesosok makhluk yang dia sayang.

"vi.. Bangun" kata orang itu, ya wanita itu adalah lariska viana adreas.

"eungh... Apaan sih keluar sana gue masih ngantuk" kata viana

Orang itu tersenyum jail kepada viona yang susah dibagunin,  dia menarik napas dulu lalu.......
"vivi........! Banguuuunn....  Ada kebakaran cepet vi.....cepet" teriak orang itu ditelinga viona, teriakan itu sontak membuat viona bangun dari mimpi indahnya.

"mana kebakaran...mana,  abang....selametin vivi yang cantik ini tolooong abang" teriak viana

"hahaha... Rasain emang enak gue kerjain" kata orang itu yang tak lain adalah abang dari lariska viona adreas yaitu dion adreas.

"tai lo bang ngagetin aja, untung gue gak jantungan kan kalok gue jantungan gak bakal ada adek lo yang cantik kayak gue" teriak viana sambil menjambak rambut abangnya dengan kesal.

"ampun vi...ampun abisnya lo sih ngeselin susah banget dibangunin emang enak gue bikin panik pagi-pagi

" kata dion kesal dengan adiknya yang kebo kalok udah masalah tidur.
"up to you,  gue mau lanjut tidur " kata viana tapi sebelum dia naik keatas ranjang dion sudah menariknya duluan
" eh enak aja main tidur-tidur lagi,  gue capek-capek dari indonesia mau jemput lo buat balik,  kan katanya lo mau sekolah di sekolah papa" kata dion kesal
"oke-oke abang sayang gue mandi dulu,  tenang gue gak lupa kok dan sekarang lo keluar kamar gue ganggu aja sih" kata viana langsung ngacir ke kamar mandi malas mendengar abangnya marah-marah.
"sialan lo vi gak usah ngusir-ngusir juga dong" sinis dion
Setelah itu dion pergi keruang tamu untuk menonton tv sementara menunggu adiknya yang lama itu.

Tak lama datanglah viana dengan setelan celana panjang kainnya,baju panjang dan rambut yang diikat asal menambah kesan cantik dan natural.

"abang ion?" teriak viana sambil menuruni tangga dengan membawa barang-barang yang di packing tadi malam.

"apaan sih dek,  lo tu gak bosen apa teriak-teriak terus,  sakit nih kepala gue" kesal dion

"hehe sorry abang, bawain dong koper gue bang" pinta viana dengan manjanya kepada abanh satu-satunya. Meski viana dan dion suka jail bahkan marahan tapi dion sangat menyayangi adiknya begitu pula viana.

"yaudah sini, ayok kita berangkat ke bandara biar gak telat" ajak dion dengan membawa koper adiknya.

"tunggu dulu bang,  lu udah bilang papa sama mama kalok kita bakalan berangkat sekarang ke indo? " tanya viana

"udah dek,  ayok maknya lu jangan lama jalannya nanti kita telat" kata dion

Sesampainya dimobil dion membuka pintu mobil untuk adiknya dan masuk ke kursi kemudi.
Didalam mobil keadaan hening hingga dion bersuara untuk memecahkan keheningan

"dek kok tiba-tiba lo pengen balik ke indonesia?  Bukannya lo udah nyaman dijerman" tanya dion penasaran

" abang ion ku sayang vivi mau pulang karna capek sendiri dirumah,  mama sama papa sibuk terus tapi kalok vivi diindo sama abang kan vivi gak sendiri jadi abang janji ya jangan tinggalin vivi" kata vivi dengan wajah murungnya. Mengingat-ingat kejadian ia selalu ditinggal sendiri oleh orang tuanya.

"tenang dek abang selalu sama kamu kok abang janji gak bakalan ninggalin kamu" kata dion sambil mengacak rambut adiknya

"iya.. Iya aku percaya sama abang,  tapi janji abang gak akan ngerusak kepercayaan vivi? " tanya vivi dengan penuh harap

"abang janji sayang" kata dion

Setelah lama perjalanan akhirnya mereka sampai dibandara. Viana senang sekali karena akan keindonesia, dia sangat merindukan sahabatnya.

"See you again jerman semoga diindo gue bisa tetep kayak dijerman tenang" ucap viana dalam hati

Sesampainya di indonesia.....

NEXT CAPT

Ini first story autor semoga suka ya 😊