Perkenalan untuk lebih jauh.

59 6 0
                                    

Karna mencintai dalam diam itu sulit
Selain sulit namun juga sakit.

***

Alika menatap langit langit kamarnya, jam sudah menunjukkan pukul 23.00 dan alika masih belum bisa tidur juga karna tadi siang ia tidur sangat lama.. Alika mengambil benda pipih yang sedari tadi ia abaikan.. "anjir anjir anjir siapa yang masukin gue ke grup sekolah, ah ini ada kontak kak junaa omg omg,save ah" ucap alika dengan posisi yang tadi berbaring dan sekarang duduk.. Setelah ia save kontak juna alika melihat apaka juna masih online atau tidak,dan keberuntungan memihak di alika,alika segera membuka obrolan percakapan dengan juna.

Addback kak,Alika

Tidak lama kemudian benda pipih milik alika itu berdering dan alika terpelonjak kaget ketika yang menelfonnya itu adalah kak juna... Alika berfikir 2 kali untuk mengangkat telfon itu, alika akhirnya mengangkat nya,lalu memulai pembicaaran...

Ha-halo kak?

Halo ini alika kelas X IPS 1 kan?

E-eh iya kak

Oh yaudah..

Sambungan telfon itu diputuskan oleh juna, tidak sampai 1 menit handphone alika kembali bunyi menandakan ada pesan masuk, setelah alika baca mata alika terbelalak melihat pesan yang baru saja masuk rasanya ia tak percaya walau hanya ada 2 kata di sana.. Alika menampar pipi nya berkali kali untuk meyakinkan kalau dirinya sekarang tidak bermimpi.

"Sudah dek" kata itu, kata itu yang baru saja dikirimkan juna untuk alika, entah kenapa alika merasa ada kupu kupu yang berterbangan di perutnya,alika melompat lompat diatas kasurnya seperti orang gila.

Cklek

Alika langsung berhenti melompat ketika mendapati seorang laki laki yang sedang berdiri diambang pintu sambil melipat kedua tangannya di dada, dia adalah kakak kandung alika yang berusia beda 3 tahun dari alika artinya dia sudah kuliah semester 1,kakaknya bernama Arga..kakaknya itu juga tamatan alumni SMA arwana. "lo ngapain lompat lompat gak jelas sambil teriak teriak lagi berisik tau gak" ucap arga sambil menatap alika dengan wajah yang sebentar lagi akan ketawa terbahak bahak.. "apasi loh ganggu aja orang adeknya lagi bahagia keluar gih tutup pintu kamar gue"ucap alika. "lo yang tidur bego kan lo besok mau sekolah"ucap arga kepada adiknya, "Iyaiya bawel udah mau tidur matiin lampu sama tutup pintunya nanti yah kakakku sayang"ucap alika kepada sang kakaknya.. "ih jijik dasar anak kecil" kata itu diucapkan arga sambil mengacak ngacak kepala alika, kemudian mematikan lampu dan menutup pintu kamar adiknya

***

Pagi ini hari kedua MOS SMA arwana untuk siswa baru, alika sengaja bangun pagi pagi agar tidak terlambat kesekolah karna pagi ini ia harus ikut kakaknya ke rumah sakit dulu untuk melihat ibu nya yang sekarang sedang koma dirumah sakit.

Setelah dari rumah sakit alika segera diantarkan kakaknya kesekolah. "Kak lika masuk yah" ucap naya sambil tersenyum kepada sang kakaknya itu. "iya belajar yang baik yah masuk gih entar telat" ucap arga.. Setelah itu ia menghilang dari hadapan alika.

Saat Alika sedang melangkahkan kakinya masuk tiba tiba pergelangan tangannya diraih oleh seseorang,orang itu adalah kakak kelasnya sekaligus anggota osis di SMA arwana. "Dek tali sepatunya lepas diikat gih ntar jatoh lo" ucap gaza.. Namanya gaza... salah satu anggota osis dan sahabat juna..sahabat juna hanya ada 2 yaitu gaza dan farid. Ini orang hampir bikin jantung gua copot kira apaan ternyata cuman tali sepatu gue yang lepas ucap batin alika. "eh iya kak makasih", kemudian gaza dan farid memasuki area sekolah dan menyapa murid lainnya. "kakak itu baik,murah senyum,ganteng, pintar lagi"gerutu naya. "ih kok jadi pikirin kak itu sih fokus alika fokus fokus lo itu bakal merjuangin kak juna" ucap alika tanpa ia sadari nanda dan dinda yang dari tadi mendengar apa yang alika ucapkan.

"Eh kalian ngapain disini yuk masuk"ucap alika sambil menarik pergelangan kedua tangan temannya itu,hal itu dilakukan alika agar menghindari pertanyaan pertanyaan aneh kedua sahabatnya itu.

"oke adik adik hari ini kita akan melakukan perkenalan ruangan ruangan sekaligus organisasi yang ada disekolah ini 30 menit lagi sekian"ucap juna kepada siswa dan siswi didepannya. "Yaallah itu orang kok mukanya datar terus yah untung bicaranya gak ngirit yang kayak cerita wattpad biasanya"ucap alika. Nanda yang mendegar ucapan alika barusan itu hanya membuatnya menggeleng geleng, nanda,alika dan dinda sudah bersahabat sejak SD, makanya sekarang mereka berdua lah yang paling bisa mengerti alika. Nanda hanya bisa diam memerhatikan sahabatnya itu bahagia,bagi nanda jika alika sudah seperti itu maka dia pasti akan ikut bahagia juga. "Nan..." nanda segera berbalik dan memandang alika "apa lagi sih al"ucap nanda dengan wajah kesalnya. "nan ternyata mencintai dalam diam itu sulit yah selain sulit juga bikin sakit hati" ucap alika dengan wajah yang menunjukkan jurus puppy eyes nya kepada nanda,sedangkan nanda hanya bisa mengulum senyumnya lalu mengelus dadanya.. "ni anak alay ny kluar lagi deh,untung lo shbat gue al andai gk udah gue tabok tuh pala lu sampe peang" ucap batin nanda yang masih menunjukkan senyumnya kepada alika.

30 menit sudah lewat. "adik adik siapkan pulpen dan buku tulis kalian baris sesuai absen yah" ucap kakak osis perempuan.

***

Bel pulang telah berbunyi menandakan jam sekolah telah selesai.
Alika dan nanda segera menuju ke kelas dinda, kelas X IPS 3. Hari ini alika tidak pulang bareng dengan kedua sahabatnya karna harus mewakili kelas nya untuk pertemuan osis, alika ditunjuk sebagai ketua kelas di kelas X IPS 1.

Alika lagi lagi hanya bisa berdiam seperti orang bisu.. alika mengangkat kepalanya ketika mendengar suara yang sudah tidak asing baginya, "eh bangsat kak juna lagi kak juna lagi gue kan jadi gak bisa fokus"ucap naya yang suaranya sengaja dikecilkan agar orang didekatnya tidak bisa mendengarnya. Alika mewakili kelasnya tidak hanya sendiri namun ditemani juga oleh wakil ketua kelasnya yaitu davi.

Setelah selesai mengikuti rapat alika buru buru keluar dan men-chatting kakaknya agar segera menjemputnya.

Kak jemput lika,lika baru
Pulang soalnya tadi ikut rapat.

Aduh gua gk bsa gua
Lgi sma eca, lu plng naik angkot
Ntar duitny w gnti.

Lagi lagi alika hanya bisa mendengus kesal ketika membaca balasan pesan dari kakaknya. Tiba tiba saja sebuah sepeda motor berhenti didepan alika, "al pulang bareng gue aja udah percaya aja gue bakal jamin lo selamat sampai tujuan" alika yang melamun dari tadi membuat davi hanha geleng geleng sambil tertawa kecil. "udah naik aja" ucap davi sambil menarik pergelangan tangan alika agar segera naik di motornya.

Disepanjang jalan davi dan alika tidak ada yang membuka pembicaraan. Mereka berdua sibuk dengan urusan masing masing, alika yang sedang sibuk memainkan handphone nya dan davi yang fokus menatap jalan.

"makasih tumpangan nya yah dav,gak mau mampir dulu?". "gak usah al ini udah mendung bentar lagi ujan"ucap davi kepada alika sambil tersenyum. "yaudah gue masuk yah sekali lagi makasih daviano " ucap alika yang hanya dibalas oleh anggukan dan senyuman davi.

***

Setelah selesai mengerjakan tugas tugas yang diberi kakak osis kepada alika. Alika segera menuju ketempat tidurnya karna waktu malam sudah menunjukkan pukul 12.30, cling. Suara itu membuat alika segera meraih benda pipih yang ia taruh diatas nakas.

Hay al save nomor gua y
Ini davi wakil lo :v hehe

Iya udh.

Alika mengerutkan keningnya bagaimana dan dimana davi mendapatkan kontaknya. "ah gausah dipikirin lagian gk pnting juga ck" ucap alika sendiri di dlam kamarnya. Kemudian Alika meraih selimutnya dan segera menutup matanya karna sudah sangat ingin tidur.

***

Cuap cuap author* :v

Hai gaes tunggu episode part selanjutnya yah nanti ada part khusus untuk cast cast nya jadi follow akun ini yah. jangan lupa kasih dukungan suara dan share:)

Assalamualaikum :)-

JunAlika:)-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang