4

2.2K 113 25
                                    

"Aww .. sakit !!"

"Aww jenn .. sakit !!"

Dengan kesal jennie menekan kening namjoon dengan kuat "Aww !!"

Setelah namjoon bilang akan memakannya jennie langsung melemparkan bantal pada namjoon dan otomatis namjoon oleng kepalanya mengenai ujung meja.

"Jika managementku tau kau melakukan ini kau pasti di tuntut"

"Yakk !! Siapa suruh kau bilang akan memakanku ??? Ini akibatnya bodoh !!"

"Aku hanya bercanda jen"

"Dan ... dan kenapa kau asal menciumku saja hah?!"

"Hahaha kenapa kau ingin lagi? Yang lebih hot ?"

"Kim namjoon !! Kau ingin menambah lukamu lg hah?"

"Ayo lah jen.. aku minta maaf .. habis kau cerewet .. aku pusing mendengarnya.. kau tahu kepalaku sudah sakit kalau kau cerewet lagi kepalaku makin sakit"

Jennie menatap namjoon iba lalu tangannya mengusap rambut namjoon. "Makannya kau makan !! Kepala mu sakit karena belum makan kan"

Jennie kemudian bangkit dan membereskan bantal yang tadi sempat ia lemparkan ke namjoon "kau yakin akan tidur di sofa?"

"Kau mencoba mengundangku ?"

"Ya tuhan !!! Ya sudah tidur sana di sofa .. aku tidur ya !!"

****
"Jen kau tidur ?"
"Jen kau yakin tidak akan menemaniku minum ?"
"Jen ?"
"Oh iya aku lupa .. mana ada anak kecil kuat minum ini"

"Hey orang tua!! Kau tahu umurku sudah di atas duapuluh tahun"

"Oh ya ? Gabung lah sini jika sudah legal?"

"Kau bercanda ?aku harus minum sisa minuman mu?"

"Makannya tanya apa aku masih punya banyak ? Jelas aku membeli banyak" langsung melemparkan keresek bir ke depannya.

Wow jennie segera keluar dari selimut dan duduk dekat namjoon.

"Berhenti merokok.. buka bir nya untukku" dengan mencabut puntung rokok yang ada di mulut namjoon.

"Wow kau berani sekali nona" langsung membuka birnya dan memberikannya pada jennie .

Dan entah di mulai dari siapa mereka malam itu minum-minum sambil saling melempar candaan. Sesekali jennie memukul kepala namjoon jika namjoon bercanda yang tidak masuk akal atau melenceng ke arah yang mesum. Pipi jennie pun tidak luput dari cubitan namjoon.

Jennie mengambil botol kosong yang ada di depannya dan tiba-tiba memutarkan botol tersebut. Lalu tiba-tiba jennie mendapatkan ide.

"Bagaimana kita bermain kejujuran .. kau berani ?"

"Jangan panggil aku kim namjoon jika aku tidak berani"

Jennie mengangguk mengerti, dan langsung memutarkan botol yang ada di depannya. Botol memutar dan berhenti di depan namjoon.

"Yess !! Kau jujur ya .. kenapa kau mau menolongku ? Dan rela saja jika aku mengikuti mu kemanapun?"

"He? Kau pikir aku tega membuatmu seperti gelandangan di negara orang ? Dan ingat kau punya hutang padaku" namjoon menyerigai, jennie yang mendengar jawaban namjoon memang masuk akal mengerucutkan bibirnya 'bodoh kenapa aku menanyakan itu ya'

Namjoon yang melihat tingkah jennie tersenyum 'jadi teringat seseorang' dan langsung terdiam kembali saat ingat kejadian beberapa jam yang lalu di disney land.

Botol kembali berputar kini botol tersebut berhenti di jennie.

"Giliranmu... kenapa kau menyapaku saat di toko musik? Kau bisa saja kan mengabaikan ku begitu saja ? Kau cari perhatianku ya atau kau suka aku ?"

LOVE ME LIKE YOU DO Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang