17

28 5 3
                                    

Mereka semua pergi meninggalkan timezone dan menuju starbucks untuk makan,tapi belum sampai starbucks Ryn melihat sosok itu,pysicopat

Seseorang yang dulu pernah mengambil kekasih yang Ryn cintai,seseorang itu menatap Ryn sambil tersenyum smirk

Rai yang bingung dengan Ryn yang melihat pucat segera melihat sosok yang Ryn lihat,ia kaget sangat kaget
Ia kembali...entah ingin menghancurkan Sam ataupun Ryn lagi

"Hey Ryn,gpp gw ada buat lho" ucap Rai

"Eh?Ryn kenapa?kok pucat banget?" Tanya Bela

"Dia kembali Bel!" Tegas Rai

"Dia ?jangan bilang?" Tebak Jessie

"Iya ! Dia yang buat Ryn uring uringan selama 7 bulan ini,bantu gw bawa Ryn ketoilet" ucap Rai dan diangguki oleh sohib sohib Ryn

"Siapa yang lho maksud Rai?" Tanya Sam bingung

"Yakin lho pengen tau?ini bakal ada sangkutannya sama lho nanti nya,pasti ia juga akan ngincar lho" ucap Rai

"Gw yakin,demi Ryn gw bakal lindungi dia" ucap Sam

"Jadi dulu...."

""1 tahun sebelum sang kekasih Ryn meninggal,ada satu cowo yang sangat menggilai Ryn,bahkan ia rela nyawa sebagai taruhannya untuk mendapat kan Ryn,ia sahabat Ryn,Alex Lorenzo

Anak sulung dari keluarga Lorenzo,ia bersahabat dengan Ryn sejak menginjak SD,sejak saat itulah Ryn juga dipertemukan dengan Morchelle,serta teman teman Ryn yang lainnya

Alex,ia sangat menginginkan Ryn,sampai suatu kejadian yang menimpa psikis serta batin Ryn,disaat Ryn sedang berkencan dengan Morchelle kekasih Ryn

Saat mendengar Morchelle menembak Ryn didepan semua teman temannya,hati Alex terbakar api cemburu,ia pysico apa yang ia mau harus ia dapat kan,entah itu Morchelle yang akan pergi atau pun ia yang memaksa Ryn dan mengancam nya

Tetapi yang Alex lakukan,ia yang mengendarai mobil yang melaju itu,ia yang membuat Morchelle terpental jauh ke ujung aspal,ia juga yang membuat Rynnya koma,ia adalah salah satu pysico yang sangat kejam tanpa ada rasa iba

Semenjak saat itu juga Ryn takut melihat Alex,ia terpukul kenapa sahabatnya yang melakukan ini semua,dan Ryn sangat trauma dengan kejadian masa itu,sampai sekarang ia belum juga membuka hati untuk orang yang baru Sam,ia masih berharap kekasihnya itu kembali kedunia nyata,bermain bersamanya dibawah rintikan hujan,memakan ice cream,tertawa bahagia,namun itu hanya mimpi buat Ryn" cerita Rai panjang lebar

"Ohh gw paham,maksud lho si Alex Alex itu yang sangat terobsesi sama Ryn sampai nekat untuk mencelakai Morchelle itu?hanya untuk mendapatkan hatinya si Ryn?" Tanya Farel

"Jadi dia pysico banget donk,Sam keknya harus waspada selalu" ucap Zeen

"Iya,kalo ga bisa aja Ryn atau elo Sam yang bakal kena korban selanjutnya" timpal Marchelle

"Gw yakin lho pasti bisa jagain kembaran serta adek gw Sam" ucap Rai

"Insya allah gw pasti bisa,eh tapi kok mereka lama banget ya ditoilet?" Tanya Sam

Sedangkan diarah toilet Jessie serta Sheril dan Shela sedang berlari ngos ngosan,mereka kehilangan jejak Bela dan Ryn

"Kalian ngapain lari lari di Mall gini?" Tanya Zeen

"Itu--itu si -- Ryn" ucap Jessie terbata bata

"Ryn kenapa?mana Bela?" Tanya Farel panik

"Mereka hilang" ucap Jessie,Shela dan Sheril serempak

"HAH?!" Ucap Sam dkk kaget

"Bagaimana bisa?kemana kalian waktu ditoilet?" Tanya Rai mencoba untuk tenang

"Gw,gw beliin makanan...hiks...buat Ryn..hiks,akhirnya...hiks...pas gw balik ketoilet...hiks mereka berdua...hiks udah gaada..." ucap Shela dengan isakannya

Marchelle segera merengkuh tubuh Shela kedalaam dekapannya dan juga menenangkannya

Jessie yang sudah tak kuat ia takut melihat sahabatnya itu bertingkah seperti dlu lagi,kehilangan kesadarannya dan segera Zeen menangkap Jessie agar tak terjatuh kelantai

"Sher,gmn ceritanya?siapa yang menculik mereka berdua?" Tanya Sam

"Alex Rai...Alex kembali..." ucap Sheril dan pandangannya kosong

"Anjing!! Berani dia apa apain adek gw,gaakan gw biarin dia hidup!!" Murka Rai

"Tenang dlu woy,kita atur strategi buat nangkep Alex

Dilain sisi...

"Engh...dimana gw?kenapa ini bukan kamar gw?" Monolog Ryn sambil memegang kepalanya yang pusing seperti terkena obat pingsan

"Hey cantikk,udah bangun?" Ucap seorang lelaki

Degh

'Suara itu?...'

"Kok bengong sih sayang?kenapa?kaget ya?kaget karna aku udah balik kesini?nemuin kamu?" Tanya Alex sambil mencolek dagu Ryn

Yap!! Cowo tersebut adalah Alex,dan dimana Bela?kenapa sepertinya cuma mereka berdua saja yang ada disini?

"Dimana.Bela.Sahabat.Gw?!" Tanya Ryn sambil menekan perkataannya

"Oh,sahabat lho yang cantik itu ya?lagi tiduran kok disebelah,sambil dibelai belai manja sayang,kamu mau?" Tanya Alex dengan seringai liciknya

"Jangan sentuh gw dengan tangan kotor lho bitch !" Ucap Ryn

Alex yang dengar Ryn mengucapnya dengan kata bitch langsung menampar Ryn serta mendorong Ryn kembali keranjang nya

"Lho mau gw main kasar ha!!" Ucap Alex tajam

"Lepasin gw,gw mau pergi,Lepas!!" Tegas Ryn namun tak diperdulikan dengan Alex

Tak lama suara dobrakan pintu mampu membuat Ryn mendorong tubuh Alex yang menindihnya

"Anjing!! Beraninya lho nyentuh cewe gw! Dia.itu.cewe.gw.anjing!!!" Sarkas Sam

Ia murka melihat gadisnya disentuh oleh orang lain,katakan ia posessiv?tapi emang itu kenyataannya

"SHE'S MINE!!!" Ucap Sam sambil menunjuk Ryn serta memukul Alex hingga bertubi tubi

Dan Ryn,ia terpaku melihat aksi Sam yang membabi buta memukuli Alex hanya karna Alex menyentuhnya
Dan membawanya kabur

'She's mine' ucap batin Ryn

Tbc

Second Love ❤Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang