Kringgg...
Bel istirahat berbunyi dan membuat murid murid kls X ipa 1 berhamburan terkecuali ciaDkk
"Ci,ke kantin yok" ajak si kembar
"Ga mau,aku bawa bekal,kalo mau kalian bertiga aja ke kantin" ucap cia lalu mengambil bekal yang ia taruh di tasnya
"Yudh aku sma si kembar kekantin dulu,dadah" ucap feli lalu mereka bertiga pergi menuju kantin dn meninggalkan cia sendri
"Sendiri lagi aja akutuu" ucap cia pelan
Tanpa cia sadari ternyata di depan kelas ada seorang yang sedang mengawasinya,siapa lagi kalo bukan vano,ia ingin masuk dan menemani cia disana,tapi gengsi nya yg mengurungkan niatnya untuk menemui gadis yg sudah membuatnya nyaman
"Ngapain loo" ucap seseorang yang membuat vano kaget,lalu buru buru vano merubah ekspresinya kembali menjadi datar
"Ngapain lo" tanya vano dingin
"Seharusnya gua yang nanya sama lo,lo ngapain di depan kelas adek gua"
Ya,orang itu brian,kaka cia
"Hm gua cuma lagi jalan jalan aj nyari angin,udaah gua mau kekantin"lalu vano berjalan tergesa gesa,dan yang lebih memalukan lagi ia salah jalan tapi pura pura kalo jalan itu bemar menuju kantin
" bocah ya,kalo lagi jatuh cinta,minta di tabok,ehh kan gua juga lagi jatuh cinta sama my bebepsky feli " gumam brian lalu terkekh sendiri
Lalu brian masuk kekelas cia,dan bingung melihat kelas cia kosong hanya ada cia sendri
"De,ko lu sendiri si" tanya brian
"İyalah bang,kan sekarang istirahat"ucap cia sambil memasukan makanannya kedalam mulut
Brian menggaruk leher belakangnya yang tak gatal
"Emm,iya gua tau,maksud gua sahabatlu pada kemana,ko gak nemenin lu" tanya brian lagi
"Sahabt aku apa cuma feli" ucap cia meledek
"Apaansiii,ya sahabt lu lah,si sela,seli sama...feli" ucap brian dan memelankan suaranya diakhir
"Ohhh,mereka kekantin" ucap cia
Dengan cepat brian berdiri
"Yudah gua mau kekantin" ucap brian lalu ia langsung berlari menuju kantin
"İdihh,bukan abang aku" ucap cia lalu ia melanjutkan makannya yang sempat tertunda karna ada si tikus got a.k.a abangnya
***
Sepulangnya cia dari sekolah,ia menyempatkan dulu untuk pergi ke perpustakaan
Cia pergi keperpustakaan untuk mencari buku yang disurug oleh guru sejarahnya
Sesampainya di perpustakaan dia bertemu dengan penjaga perpus atau pak samsudin
"Sore pak samss"ucap cii
" sore juga neng cia,mau cari apa neng"tanya pak sams
"Mau cari buku,biasa pak buat tugas,yudah permisi pak" ucap cia lalu langsung masuk kedalam perpus
Setelah mencari dan mencari,akhirnya cia menemukan buku yang ia cari,saat ingin berbalik,ia menemukan sesosok makhluk,eitss bukan setan ya gaes tapi manusia
Lalu cia melangkag dengan hati hati kearah orang tersebut dan ternyata manusia itu berkelamin laki laki
'Ohh lagi tidur dia,tapi kok kayak gak asing ya postur badannya' batin cia
Saat cia sudah mendekat, ternyata yang sedang tertidur itu adalah devano....WHATT DEVANOOO!!
Cia terkejut bukan main,lalu buru buru ia balik dan berjalan cepat,tetapi baru beberapa langkah ia tidak sengaja menjatuhkan buku yang ia pegang sejak tadi dan tanpa ia sadari,ternyata seseorang yang sedang tertidur itu terganggu dan terbangun dari tidurnya
lalu cia sedikit berjongkok untuk mengambil bukunya,saat ingin berdiri,tiba tiba ada kaki seseorang yang berada tepat dibelkangnya
'Aduhh,mati aku,jangan jangan ini kak vano,malu coyyyy' batin cia menjerit
Saat mengangkat kepala....
JENG JENGGGGG
İTU VANO GAESSS
İTU VANO
ADA DİDEPAN CİA
DEPAN
CİAA!!!!
"Ehh kak vani eh~vano" ucap cia sambil nyengir
"Ngapain kamu disini" tanya vano lembut
Jangan tanya gaes knapa sekarang vano lembut,karna kalian tauu,mereka sedang pdkt~PDKT ATAU PENDEKATAN makanya vano jadi lembut,eitttssss~ tapi vano lembut cuma sama cia doang ya gengs
"Ehh,aku ada tugas,kata pak tono ada beberapa bukunya yang ada di perpus jadi aku cari" jawab cia
Vani hanya ber oh ria
"Yudah aku balik,bay" pamit cia lalu beranjak dari tempat terjatuhnya buku
Saat sudah keluar dari perpus tiba tiba tangan cia ada yang memeang sehingga membuat cia terkejut bukan main
"Allahu akbar" kaget cia
Dan ternyata itu vano..
"Yaampun kakk,ngagetin aja"
Vano hanya nyengir
"Kamu pulang sama siapa" tanya vano basa basi.
"Naik ojek online" jawab cia sekenanya
"Lah brian kemana" tanya vano
"Biasa dia sama feli,kan mereka pacaran"
Vano hanya ber oh ria
"Yudah bareng aku aja" ucap vano lalu langsung menarik cia menuju parkiran dan mengajaknya pulang tanpa persetujuan dari cia
***
Diperjalanan,tidak ada yang membuka suara
Tapi karena cia tidak suka suasana yg hening,akhirnya ia membuka suara terlebih dulu
"Kak vano"ucapnya sedikit teriak
" kenapa"jawabnya sama sedikit teriak
"Gapapa sih hehe" ucap cia
"Yehh,aku kira kenapa" ucap vano
KAMU SEDANG MEMBACA
Bridev
Teen FictionCERİTA İNİ BANYAK YANG Dİ PRİVAT,JADİ KALİAN BİSA FOLLOW AKUN AKU YA!!