CHERRY BLOSSOM [ 벚꽃 ]

CHERRY BLOSSOM❤

Kedua Dayang Yang Sedari Tadi Di Belakang Nya Sekarang Bertindak , Berjalan Menuju Ji Eun .

"Yak Jangan Menyentuh Ji Eun!" Perintah Baek Hyun

Kedua Dayang Itu Berhenti Karna Perintah Dari Baek Hyun Lalu Menatap Sang Ratu .

"Tidak Usah Mendengarka Perintah Nya ! Sekarang Bawa Dia " Perintah Sang Ratu .

Kedua Dayang Itu Menyeret Ji Eun Menuju Lapangan

"Hey Kalian Berhenti !! Yak Kalian Tidak Mendengarkan Ku !? Jangan Menyentuh Teman Ku !" Teriak Baek Hyun Membuat Langkah semuanya Terhenti Termasuk Ji Eun Yang Menatapnya Kaget .

Baek Hyun Juga Jadi Salah Tingkah Saat Semuanya Menatap Nya

"Dia Teman Mu? Sangat Pantas !" Kata Sang Ratu Lalu Kembali Berjalan Dengan Di Ikuti Ke Dua Dayang Yang Menyeret Ji Eun .

Ji Eun Yang Di seret Hanya Diam , Dia Ingin Mengetahui Hukuman Apa Yang Ia Terima ? Apakah Dia Di Hukum Sama Seperti Saat ia Masih Berstatus Senior High School ? Di Hukum Berdiri Di Tengah Lapangan Sampai Bell Istirahat Berbunyi?

Baek Hyun Berlari Di Lorong Istana Untuk Mencari Hye Ri , Karna Ia Tau Bahwa Hye Ri Berteman Dengan Ji Eun Dan Pasti Akan Menyelamatkan Ji Eun.
Baek Hyun Sedikit Panik Karna Dia Tau Sifat Monster Itu Saat Menyiksa Mangsanya .

Sedangkan Jisung Ia Menangis Sambil Berlari Mencari Keberadaan Bibi Sejeong.

Di Tengah Lapangan Ji Eun Berdiri Dengan Kedua Tangan Di Ikat Lalu Diangkat Ke Atas .
Cuaca Panas Membuat Keringat Nya Bercucuran

Lengan Nya Terasa Nyeri Karna Luka Saat Ia Bertemu Srigala Itu Belum Sembuh Sepenuh Nya Karna Lukanya Dalam . Sudah Hampir 15 Menit Tapi Sang Ratu Belum Melakukan Apapun Hanya Menatap Ji Eun Yang Mulai Berkeringat

"Bawakan Cambuk nya " Perintah Sang Ratu , Perintah Itu Pastinya Terdengar Oleh Kedua Telinga Ji Eun

" You Crazzy!? " Pekik Ji Eun

Seumur Hidup nya Ia Belum Pernah Di Perlakukan Seperti ini , Ayah nya Bahkan Tidak Pernah Memukulnya Walaupun Banyak Kesalahan Besar Yang Ia Perbuat

Sang Ratu Mendekat Ke Arah Ji Eun Sambil Tersenyum Iblis .
"Ku Harap Kau Menikmatinya " Ucap Sang Ratu

Ji Eun Menatap Nya Kesal , Ia Sangat Ingin Menjambak Ratu Sialan Ini . Ia ingin Melakukan Hal Yang Ia Perbuat Terhadap Min Seok Kepada Ratu Ini Juga

CTAKK!!!
Satu Cambukan !

CTAKKKK!!
Dua Cambukan !

Ji Eun Masih Menahan Anggar Suaranya Tidak Keluar .

CTAKKK!!!
Cambukan Yang Semakin Kuat Dan Membuat Nya Merasakan Sakit Di Sekujur Punggung Nya .

Ia Merasa Bahwa Luka Di Punggung Nya Kembali Terbuka , Dan Luka Dalam Pada Lengan Nya Juga Sepertinya Mengeluarkan Darah Yang Keluar Sangat Banyak .

Tes!! Satu Bulir Darah Terjatuh Pada Hanbok Putih Bercampur Biru nya itu , Wajah Ji Eun Yang Pucat Dan Juga Keringat Yang Semakin Banyak

Sang Ratu Mengangkat Tangan Nya , Kembali Ingin Mengayunkan Cambuk Itu Lebih Keras Namun Di Tahan Oleh Seseorang .

Pekerjaan Nya Merasa Terganggu , Ia Melihat Ke Belakang Siap Untuk Memaki . Berani Sekali Menghentikan Seorang Ratu

"Huh! Pp-angeran " Gumam Sang Ratu Gugup

Pangeran Itu Menarik Kasar Cambuk Yang Masih Di Pegang Sang Ratu Lalu Membuang Nya .

"Aku Tidak Menyangka Seperti Ini Sambutan Ku Saat Pulang Ke Istana " Gumam Sang Pangeran

Ji Eun Menegakan Kepalanya , Melihat Siapa Yang Meneduhkan Tubuh nya Dari Sinar Mata Hari .
Wajah Sang Pangeran Tidak Terlihat Jelas Karna Sinar Matahari Dan Juga Penglihatan Ji Eun Yang Mulai Mengabur .