CHERRY BLOSSOM [ 벚꽃 ]

CHEERY BLOSSOM❤

Sudah Berjam Jam Ji Eun Berdiri Sambil Memegangi Surat Itu . Ia Berusaha Keras Untuk Membaca Apa isi dari Surat Tersebut Namun Gagal Karna Ia Tidak Bisa Membaca Setiap Kalimat Nya.



"Aku Menjadi Bodoh Sekarang ! Lihat !! Membaca Kalimat Ini Saja Aku Tidak Bisa " Gerutu Ji Eun

Ia Menggulung Surat Itu Lalu Menyenderkan Kening Nya Pada Salah Satu Tiang Istana .

"Aku Harus Bagaimana ? Aku Sangat Ingin Tau isi Surat Ini !!" teriak Ji Eun Frustasi .

"Kau ? Sedang Berbicara Dengan Tiang Ini ? " Kata Seseorang Dari Belakang Ji Eun .

"Apa Yang Kau Tanyakan ? Umur Tiang Ini ? " sambung Nya Dengan Senyum Mengejek .

"Apa Masalah Mu Huh? Selalu Saja Mengganggu Hidup Ku "

" Bersyukur Ada Pria Tampan Ini Di Hidup Mu Karna Aku Definisi Dari Pelangi . Penuh Warna " Katanya Menaruh Tangan Di Pinggang

" Apa Yang Dia Bicarakan ?" Gumam Ji Eun

"Ah iya ! Sedang Apa Kau Disini ? Apa Mental Mu Terganggu ? Atau Kau Punya Kelebihan Seperti Berbicara Kepada Tiang Istana Atau Benda Lain Nya ?" Tanya MinSeok

"Tidak ada . Aku Hanya Mencari Udara Segar "

"Benarkah? Lalu Apa Itu?" Tunjuk MinSeok Pada Surat Yang Ji Eun Sembunyikan Di Belakang Nya

"Hmm ini ? Sebuah Kertas"

"Kertas ? Untuk apa ?" Tanya MinSeok Menatap Ji Eun

"Heumm... Ammmm..Ck! Kenapa Kau Ingin Tau !? Pergi Sana ! Seharusnya Kau Menjaga Istana " usir Ji Eun

MinSeok Menatap Ji Eun Penuh Selidik Dan Juga Ia Merasa Curiga .
MinSeok Mendekat Ke Arah ji Eun Yang Langsung Mundur Saat MinSeok Mendekat

"Apa Yang Kau Sembunyikan ? Surat Apa Itu ?"

"Tidak Ada ! Ini Hanya Lukisan Pangeran Baek Hyun Yang Gagal " Bohong Ji Eun

"Jujur Saja . Apa Mungkin Itu Surat Tagihan Rentenir ? Kau Memiliki Banyak Hutang ? Dan Menyembunyikan Nya Dari Keluarga Mu Suapaya Tidak Di Marahi ? Ahh!! Atau Mungkin Itu Surat Dari Musuh Istana " kata MinSeok Dengan Heboh

"Hey Diam !" Teriak Ji Eun Sambil Memukul Kepala MinSeok . Perkataan Nya Barusan Membuat Beberapa Prajurit Yang Menjaga Menatap Mereka Sebentar Lalu Kembali Bertugas

Ji Eun Menarik Lengan MinSeok Menuju Sebuah Pintu Kayu .
Ji Eun Menatap MinSeok Dengan Pandangan aneh Membuat MinSeok Tidak Nyaman .

"Apa Kau Bisa Di Percaya ?" Tanya Ji Eun Membuat MinSeok Mundur Satu Langkah

"Tentu Saja ! Aku Ini Sangat Bisa Di Andalkan "

"Kau Bisa Membaca ?"

"Tentu Saja ! Kau Tau ? Hye Ri Mengajarkan Aku Membaca Dan Menulis Sejak Lama " Bisik MinSeok

"Ya Baiklah "

" Ini Bisa Kau Bacakan? Aku Tidak Mengerti Dengan Tulisan nya " Ji Eun Memberikan Surat Itu Kepada MinSeok Dan Langsung Di Buka Oleh Nya .
Kening nya Berkerut Saat Membaca Surat itu