very sexy boss

6

Hari ini lucas meminta kate menemaninya ke acara ulang tahun perusahaan temannya, lucas sedang di kantornya dan kate berada dirumah, lucas ingin mengajak kate ke kantornya tapi kate menolak dengan alasan
Ia tidak ingin ada yang mengetahui jika ia adalah salah satu pelacur lucas walaupun ia belum melakukannya dengan lucas tapi ia tidak ingin di kenal sebagai pelacur.

Lucas berada di ruangannya sebentar lagi ada meeting, ia memikirkah kate di rumah, entah kenapa kate selalu berada di bayangannya, sebenarnya ia simpati kepada gadis itu, ia sebatang kara bahkan orang tuanya membuang dia, tapi gadis itu sangat tegar dan tetapmenjalani kehidupannya tanpa mengeluh, bahkan lucas sempat bingung wanita yang sedang membutuhkan banyak uang malah menolak tawarannya mentah mentah dan hanya kate lah yang sangat berani menentangnya hingga wanita itu menendang selangkangannya.

Lucas memikirkan bentuk tubuh kate, wanita itu sangat kurus tapi tidak memudarkan keseksian tubuh itu walaupun payudaranya tidak sebesar wanita yang seeing bersamanya tapi payudara itu masih alami tidak seperti kebanyakan wanita yang rela di suntik sana sini bahkan di bedah, dan lucas sangat menyukai jika wanita itu sedang tersenyum hangat seakan akan ia tidak mempunyai beban apapun.

"Aiden cari tau tentang keluarga kate hasio, dan mengapa wanita itu di buang ke panti asuhan"

"Baik tuan" aiden segera mencari tau yang di pinta tuannya, ia sempat bingung ada apa tuannya ingin mengetahui tentang kate yang lebih mendalam, ya itu bukan urusannya semoga ini wanita yang terakhir untuk tuannya.

"Antarkan saja setelah selesai meeting" kate segera bergegas ke ruang meeting.

"Baik tuan"

~~~~~

Kate merasa sangat bosan di rumah besar itu, ia belum keluar dari kamar sejak lucas pergi ke kantor, ia tidak tau harus kemana dan ngapain.

"Harusnya tadi aku ikut saja dengannya kita bisa berbeda mobil dan beda jam datangnya" kate menyesal karna hanya memutuskan diam saja di rumah.

Kate keluar balkon dan melihat pemandangan dari atas disana sangat indah, ada danau buatan dan kolam renang dan ada hutan buatannya.

"Untuk apa pria itu membuat hutan segala"

Disana kate melihat ada anak kecil yang sedang bermain seorang diri, gadis kecil itu sedang bermain boneka kate segera keluar membawa dua boneka miliknya.

Ia menuruni tangga dengan tergesa dan segera keluar untuk menemui gadis yang tadi sedang berada di pinggir danau, gadis itu masih berada disana.

"Hallo siapa nama mu" kate bertanya saat gadis itu tidak menyadari kehadirannya.

"Hallo nona aku Tara " gadis itu menjawab takut takut.

"Tara, kau sangat cantik dan sedang apa disini sendiri?"

"Aku sudah terbiasa sendiri nona jika dekat jam makan siang, aku sedang bermain boneka, ibuku sedang memasak untuk makan siang"

"Kau bisa memanggilku aunty saja tidak usah nona, aku hanya teman lucas"

"Tapi paman ehmm maksudku tuan lucas meminta semua orang memanggil anda nona"

"Tidak perlu kau bisa memanggilku aunty" kate tersenyum.

Kate mulai akrab dengan tara ia menghabiskan waktu bosannya dengan tara kate menemani tara bermain boneka dan bermain masak masak sampai waktunya jam makan siang, mereka asik bermain dan tara yang mengingatkan waktu kalau ini sudah maauk jam makan siang, kate memberikan dua bonekanya kepada tara tara sempat menolak tapi kate memaksanya untuk menerima boneka itu tara tersenyum bahagia menerimanya.

"Nona, maaf auty ini sudah makan siang, ibu tidak suka kalau aku melewatkan jam makan siang"

"Kita makan bersama oke?" Kate menuntut tara agar ikut bersamanya.

"Aunty aku tidak boleh ikut aunty ibuku akan marah, bagaimanapun aunty nona di rumah ini dan aku hanya anak pelayan"

"Hey kau tidak perlu seperti itu tidak akan ada yang memarahimu"

Tara hanya mengikuti kate dengan ragu, ibunya pasti akan marah jika ia mengikutin kate.

Tara duduk di sebelah kate yang dengan semangat memberikan piring kepada tara bahkan menyendokkan tara nasi dan lauk disana.

"Tara kau tidak boleh duduk di sana" ibu tara sangat kaget saat melihat tara duduk berdampingan dengan nonanya.

"Aunty ibu memarahiku, aku tidak boleh makan disini" tara murung dan ingin turun dari meja makan.

"Tidak apa apa aku yang meminta tara makan bersamaku bibi lanjutkan saja pekerjaannya"

"Tapi nona tuan akan..."

"Aku tidak akan marah lanjutkan saja bi, aku akan makan bersama mereka" lucas datang dengan tiba tiba.

Kate sempat terkejut mendengar suara lucas yang tiba tiba memotong pembicaraan mereka.

"Luc kau sudah pulang?" Kate bertanya dengan senyuman hangatnya.

"Ada apa baby kau merindukanku" kate memutar matanya.

"Kau sangat percaya diri, aku akan menyendokkanmu makan bukankah kau ingin makan bersama kita?"

Kate menyendokkan lucas makanan yang ada di meja.

"Paman kau tidak pernah mengajakku main lagi" kate membelalakkan matanya.

"Kau berbicara kepada lucas tara?" Tara bertanya dan memperhatikan mereka berdua seperti mereka sudah akrab.

"Paman sedang sibuk tara kau bisa bermain bersama aunty kate" tara hanya mengangguk dan tersenyum.

"Paman beberapa kali menemaniku bermain aunty kalau paman sedang di rumah" kate hanya mengangguk ia sebenarnya tidak percaya orang seperti lucas bisa bermain bersama anak kecil.

Mereka makan dalam diam, kate terbiasa makan sendiri dan tidak tau apa yang harus dibicarakan lucaspun begitu.

PENGUMUMAN

[Title] very sexy boss
[Final Chapter on WP] Chapter 9
[Next Chapters on WN] Chapter 10, 11, sampai halaman terakhir di Webnovel

If you enjoy my story, please show your support on Webnovel and always stay 2 chapters ahead there:
https://dynamic.webnovel.com/fanficapp/15549628105822005

Download the app from the app store or simply search www.webnovel.com on your web browser to access it for easy reading!

Jika kamu menikmati novel aku, tolong tunjukkan dukungan di Webnovel dan selalu tetap 2 bab kedepan di sana:
https://dynamic.webnovel.com/fanficapp/15549628105822005

Unduh aplikasi dari app store atau cari www.webnovel.com di browser web kamu untuk mengaksesnya agar mudah dibaca!