New Year Project || Aoba Johsai ✓

New Year Party #01

Tanggal 31 akhirnya tiba, hari yang di tunggu tunggu semua orang, dimana mereka mengucapkan selamat tinggal kepada 2018, dan mengambut kedatangan 2019.

Hal itu juga terjadi kepada VBC Seijoh. Setelah merencenakan hal ini lima hari yang lalu, tiba juga saatnya mereka akan melaksanakannya.

Pukul 16.12, cuaca sedang dingin dinginnya. Tentu saja, sekarang sedang musim salju. Jalan telah di penuhi salju beserta hawa dingin. Tapi berbeda saat kita masuk ke dalam rumah para penduduk. Kontras dengan keadaan di luar, keadaan di dalam rumah akan sangat hangat. Di hangatkan oleh penghangat ruangan, juga oleh perasaan penghuni rumah itu.

Oikawa Tooru, pria yang sedang mempersiapkan acara tahun baru yang di adakan di rumahnya. Tidak semua orang yang dia undang, hanya teman teman dari klub voli yang dia ajak.

Saat ini, dia sedang berada di ruang tamu di rumahnya, bersama Matsukawa Issei, Hanamaki Takahiro, dan Iwaizumi Hajime. Mereka sedang menghias ruangan besar itu.

Btw, rumahnya Oikawa itu gak kecil, malahan, gede. Mungkin muat buat pesta pesta perusahaan gitu. Soalnya ayahnya pernah make rumahnya buat acara ulang tahun perusahaannya.

" Wey, pohon buat apa? Christmasan? Bola bolanya mana? " Hanamaki megang pohon putih yang ukurannya sedang, setinggi Suga lah :v. Pohon itu udah ada lampu tumbrl warna birunya " Lagian kok warnanya putih "

" Itu bukan buat krismasan. Ntar buat gantungin surat suratnya. Bawa kan? " Yang lain ngangguk sambil bilang iya. Habis itu, mereka lanjut hiasin.

Setengah jam kemudian, acara menghiasnya selesai. Mereka udah rebahan sambil nungguin yang lain. Menit selanjutnya, seorang wanita yang mirip Oikawa turun dari tangga.

" Tooru " Oikawa, jangan. Kita make namanya aja. Tooru noleh ke arah tangga. Dimana seorang wanita berjalan sambil menguncir rambut coklatnya. Sangat mirip dengan Tooru.

" Iya? "

" Jadi buat kue gak? " Tanyanya. Oikawa Yuura, kakaknya Tooru. Parasnya, dari atas ampe bawah, mirip ama Tooru. Tapi poninya ga kayak Tooru, rambut bagian depannya di pendekin se-wajah.

" Jadi kok. Buat sekarang? " Yuura cuman ngangguk. Habis itu, perhatiannya beralih ke Iwaizumi dan MatsuHana yang lagi duduk

" Ah, kaliaan. Lama ga ketemu ya " Yuura melambaikan tangannya ke mereka " Bukannya dateng jam enam ya? Perasaan masih jam setengah lima deh "

" Iya kak, kata Oi- kata Tooru, dia mau di bantuin ngehias " Iwaizumi ngeralat namanya Tooru. Soalnya Yuura juga Oikawa (?)

" Hoo, udah selesai? " Tooru ngangguk. Yuura langsung senyum lebar " Bagus. Bantuin aku yak. Lebih banyak orang, lebih cepat "

Sesaat, mereka saling pandang dulu. Habis itu ngangguk. Berakhirlah, mereka ngebantuin Yuura buat kue.

Jam 18.21, satu persatu anak Seijoh dateng. Mereka juga udah selesai buat kuenya, mereka lagi duduk di sofa sambil nungguin sisanya dateng.

" Osu! " Kindaichi sama Kunimi dah dateng, Watari udah dari tadi, sebelum selesai buat kue " Kak Yahaba ama kak Kyoutani gimana? " tanya Kunimi pas udah buka syal dan jaketnya.

" Tenang aja, dateng kok "

Baru dibilangin, Yahaba udah datang dengan Kyoutani di belakangnya yang masang muka kesel.

" Yoo-hoo, Mad Dog-chan, anda ternyata dateng " Oikawa langsung nyapa Kyoutani pas dia dateng.

" Cih, kalau bukan gara gara dia, gue gabakal ikut "

" Ya, ya, yang penting lo dateng. Udah lengkap kan? " Semua udah duduk di sofa. Ga semua sih, Hanamaki duduk di karpet sambil baca komik.

" Hooh, trus kita mau ngapain? " Yahaba nanya, soalnya, sekarang masih jam empat. Ya kali ga ngapa ngapain.