The BadBoy MostWanted

ENAM

*The BadBoy MostWanted*

AL,Gue harap Lo jangan berubah ya,tetep jadi aletta Yang gue kenal.

-Arthur-

--------------------------------------------------

Author Pov

    Hari ini aletta pulang sekolah sendiri.abang nya tidak bisa menjeput karena Ada urusan mendadak.

   Bagi aletta pulang sendiri sudah biasa,jadi,dia gak perlu takut.karena waktu pertama aletta pindah Ke sekolah barunya,dia pulang sendiri naik kendaraan umum.Aletta sangat berbeda dari kebanyakan cewek-cewek zaman sekarang.Mungkin orang-orang kalo tidak Ada kendaraan pribadi lebih suka naik taxi,tapi lain Hal dengan aletta,dia lebih suka naik angkot jika abangnya tidak bisa menjemput.

    Siang itu aletta sedang menunggu angkot di pinggir jalan dengan suasana matahari Yang sangat terik.

     Tiba-tiba Ada pria Yang menaiki motor ninja hijau berhenti di depan aletta.kemudian pria itu membuka helm nya.

"Ngapain Lo di sini"ucap pria itu.

"Aku lagi nunggu angkot,kak fero sendiri ngapain di sini"jawab aletta.

"Mau ajak orang pulang bareng"ucap fero dengan wajah datar.

"Oh"jawab aletta singkat.

"Jadi?"Tanya fero.

"Jadi apa kak"ucap aletta bingung.

"Lo mau pulang bareng gue gak"tawar fero.

"Gak usah kak,makasih"

"Ciaelahh so jual mahal banget Lo"decih fero.

    Aletta hanya terdiam meresapi kalimat terakhir Yang di ucapkan fero tadi.

    Dan tak Lama kemudian kak Arthur datang dengan membawa motor sport nya.

"Aletta,fero,ngapain kalian di sini"Tanya Arthur sambil melepaskan Helm nya.

"Aku lagi nunggu angkot kak"jawab aletta.

"Kalo Lo fer"

"Emm gue,tadi gue lagi nyari dompet gue Yang ilang,gue Kira jatoh di sini"jawab fero Yang jawaban nya itu benar-benar Salah.

"Oh"

"Yaudah Thur,gue pulang duluan ya"pamit fero.

"Dompet Lo gimana"

"Masalah dompet gampang,gue bisa cari di tempat lain,oke,bye"pamit nya dan langsung menstater motor nya.

"Yoi"jawab Arthur.

"Al,pulang bareng gue yu"tawar Arthur.

"Gak usah kak,makasih,aku lebih suka naik angkot"

"Al,Lo inget apa yang gue bilang,waktu kita pertama ketemu"ucap Arthur sambil mengangkat sebelah alisnya.

"Gue gak suka penolakan"lanjut Arthur.