『1』Tempat Les ➳ SKZ (END)

36 - Ketigapuluhenam ✔

"Kalau nggak mau dibaca orang, ngapain lo taruh di laci meja, sat?"

"Sat?"

"Bangsat"

"Ee buset, terserah. Ga sengaja ketinggalan kemaren. Lo baca semua?" tanya Minho sambil narik buku hijau dari tangannya Junnie.

"Lah satu halaman doang kok"

Minho menghela nafas lega, "UNTUNG GAK LO BUKA YANG HALAMAN TENGAH...."

Junnie ngambil buku itu dari ketiak nya Minho, tapi yang punya buku malah gesekin kepala nya Junnie.

"Kepo ya lo"

"Itu puisi buat siapa?" tanya Kristal yang dari tadi cuma nyimak.

Minho malu malu anjing. Senyum ga jelas gitu, "Ah kepo qm"

"Jijik"

"Ya kalau jijik, diam"

"Lo yang diam"

Kali ini Junnie yang nyimak, biarin aja dah itu makhluk berdua.

Hape nya lowbat, power bank juga low, Junnie ngambil charger dari dalam tas dan nge cas disudut kelas karena colokan nya emang disana. Nanti hape nya ditaruh di deket jendela. Aman kok, kan jendela belakang.

"Eh anak wanawan kabar kabar nya gak dapet tempat les, kalian tau?" kata Changbin.

"Tau, swing kan tutup"

"Kok tutup?"

"Bangkrut, pegawai nya korupsi mulu. Duit mulu, heran"

"Lah terus anak anak nya gimana? Daehwi? Baejin, Guanlin, bang Daniel bang Ong dan lain lain?" tanya Kristal heboh.

"Dipindahin ke tempat les lain....."

"Ada yang ke JYP nggak?" tanya Junnie.

"Gak ta-"

"Ada nih, gue" anak laki laki masuk ke ke kelas 11 C dengan santai.

Selow, sungguh selow, sangat selow, tetap selow, santai santai santai~

Kan jadi nyanyi nya via vallen kan.

Semua yang berada dikelas terkejut, terheran heran, kaged, nangis, syok, sakit jantung.g

"LO ANJIR? TAMBAH HANCUR NIH KELAS"

(͡° ͜ʖ ͡°)

"Jadi ya, ini sudah final. Kelas kita ga nerima murid lagi. Pusing saya" Woojin nyatet nama anak anak kelas yang semua nya keberuntungan kacang itu. Lucknut.

"Tapi kan mister, satu kelas minimal 25, ini? Kurang" protes Changbin.

"Iya! Mana cewe nya minim lagi. Kami yang cewe kan jadi minder gara gara banyak laki" giliran Junnie yang protes.

"Kan kamu punya pacar? Ngapain minder?" sarkas Chan.

"I-iya sih, tapi....tapi yang lain gimana tuh?"

"Bacot kamu ah" jawab Chan.

Guru yang tidak terverifikasi ya gini.

"Jadi, kenapa kita gak nerima anak baru lagi? 11 A sama 11 B udah full" tanya Ayen.

"Kan anak baru bisa ganti jadwal. Kita jadwal nya sore sampe malem. Suruh aja murid baru yang mau masuk ngambil jadwal pagi atau siang"