-Prolog-

45 2 1
                                    

Story by : Viddy_Chann
Assist : Snafazhr
.
.
.

S

eorang gadis bersurai pirang memandangi sebuah bingkai foto yang terletak dekat meja tempat tidurnya.
"Udah lama banget ya... " gadis itu menatap lama kearah bingkai foto yang berisikan foto 4 orang.
"The Fantastic Four.... " sambungnya. "TFF... "

Ia pun menghela nafasnya. Gadis dengan surai kepirangan itu mengambil handphone-nya. Ia membuka galeri hp nya. Dan lagi gadis itu melihat lihat koleksi foto di galeri hp nya itu.

"Pfftt... " gadis itu mencoba menahan tawanya ketika melihat salah satu foto.

"Aku sudah berusia 20th dan aku kini ingin menyelesaikan S2 ku." gumamnya. "Dan, apa kabar kalian?? "

"Sekitar 8 tahun yang lalu, kita membuat grup ini, saat kita kelas VIII SMP dulu."

"Kita juga punya markas yang kita sebut mansion. Dan sekarang, apa kabar mansion itu?"

Gadis itu sibuk bergumam sendiri mengingat semua tentang apa yang ia lihat di galerinya itu.

Trinung....  Trinung.... *yah kira kira kayak gitulah bunyi bel*

Gadis itu langsung berlari menuju pintu apartementnya. Dibukanya pintu itu dan ia mendapati seorang gadis sebaya dengan dirinya.

"Yo! Fira~" sapa gadis bersurai agak kemerahan itu.
"Ah, Rinka! Ayo masuk." Gadis yang dipanggil Fira itu menyuruh tamu nya untuk masuk ke dalam apartement nya.

"Ada apa, Rinka?" tanya Fira ketika gadis bernama Rinka itu duduk diatas sofa yang ada disana.

"Ga ada apa-apa." Rinka menjawab pertanyaan Fira dengan innocent nya.
Bolehkah aku berkata kasar?! batin Fira.

"Oh ya, aku bawain kamu makanan nih~" kata Rinka sambil menyerahkan bungkusan kepada Fira.

"Makasih, Rinka" kata Fira sambil tersenyum.

Ia pun membuka bungkusan berisikan donat tersebut dan memakan donatnya.

"Cuma mau bilang, jangan kebanyakan makan, ntar gemuk terus tambah pendek. Dari dulu tinggi mu cuma segitu doang. Ga berubah-ubah" kata Rinka sambil mengunyah salah satu donat.

"Aku nggak pendek! Hanya saja kalian yang terlalu tinggi." kata Fira sambil menggembungkan sebelah pipinya.

"Aku hanya bercanda~" kata Rinka sambil mencubit pipi Fira.

"Sakit, bodoh! Lagian kamu juga banyak makan tapi kenapa kamu nggak gendut-gendut?!"

"Itu sih, karena anatomi tubuh ku emang begini."

Sialan nih cewek, batin Fira sambil mengumpat.

Suasana jadi hening. Akhirnya Fira memecah suasana.

"Rinka.. "

"Hng?? Doushite?" *logat wibu Rinka keluar gan*

"Kamu itu... Banyak membantu kami apalagi aku. Apa kamu nggak merasa direpotin??" tanya Fira.

"hng? Betsuni.. " jawab Rinka

"Gitu ya... "
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Sekarang sudah jam berapa??" tanya Rinka.
"Jam...  Jambret kurang ajar :'v" jawab Fira.

"Garing, kam*ret. Aku serius"

"Sekarang jam 11 malam."

"Ouh, kalo begitu aku pulang dulu~"

Fira pun mengantar Rinka sampai depan pintu apartementnya.

"Jaa ne Fira! Mata ashita~"

Fira hanya mengangguk. Tak mengerti apa yang dibicarakan Rinka.
Ia pun masuk kembali kedalam kamar apartementnya. Dan lagi, ia melihat kearah bingkai foto itu.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Untuk readers, mau ku ceritakan semua tentang The Fantastic Four alias TFF?"

Tenang~ bakal diceritain kok.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
. .
~~~~~~~~~~~~~~~~~~
BONUS!!

Jadi author akan ceritain yang tadinya ingin author tulis tapi g jadi :'v -- paham ga sih??

Semacam behind in the scene lah

•     
Ia pun menghela nafasnya. Gadis dengan surai kepirangan itu mengambil handphone-nya. Ia membuka galeri hp nya. Dan lagi gadis itu melihat lihat koleksi foto di galeri hp nya itu yang setengahnya hampir disemayami foto oppa oppa nya :'v.

Awokwokwok XD.

...........................................................

Dah kayanya segini dulu deh, tunggu di chap 1 nya ya~
Untuk semua bahasa jepang nya, kalian cari di google translate aja deh~

Nih, ada oleh oleh dari asisten author :'v

Ekspresi lu ketika....
-- itu oleh oleh dari author--

See you :*

-Viddy_Chann
561 words

The Fantastic Four's DiaryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang