Verra P.ov
Verra ketemu dengan seorang laki laki yang telah membuat dia kesal setengah mati.bagaimana tidak,handpone berlogo apple yang baru saja dia beli hasil tabungan dia selama ini,telah retak.
Untung aja masih nyala batin verra kesal
"Verra!!!!lo dimana??abang lo yang ganteng ini nyariin lo" teriak dari ambang pintu siapa lagi bukan varro
Verra langsung menghadap kakaknya dengan tatapan datar dan alis sebelah terangkat keatas.
"Lo tadi ketabrak sama temen gue ya,yang namanya alfard?dia temen lo kan?terus hp lo gimana?rusak gak"cerocos vanno tiada henti
Verra hanya mengangguk lalu memperlihatkan hpnya yang retak.
"bilang ke temen lo! suruh perbaiki hp gue yang rusak"verra dengan kata tajam dan menusuk
Vanno yang melihatnya hanya mendengus pelan.
Sesampai dikamar verra langsung beranjak ke kasur, merebahkan dirinya hingga lama lama dia terlelap tidur.
-----------------------------
Duk...Dukkk
"Woi bangun lo kebo,mandi buruan udah sore mau maghrib"teriak kencang vanno
Sementara verra yang ada di dalam kamar mengendus kesal karena acara tidurnya di ganggu oleh sang abang laknat.
Cklek.....
"bacot lo" jawab verra dengan muka khas orang bangun tidur
"Ahh Eloh,,,gue bangunin juga.mau beli makan gak?"tawar vanno
"Makan apaan" jawab verra malas
"Beli makanan diluar ayo.Buruan lo mandi abis itu langsung turun.sepuluh menit gue tunggu, belom juga turun ke bawah batal makannya" ancam vanno
"ck,iya bawel lo sono sono"sambil mengusir vanno keluar dari kamar verra
Verra langsung menuju kamar mandi untuk melakukan ritual mandinya.dan dia memakai baju hitam dengan bacaan "love",celana adidas,rambut dicepol asal,make up hanya bedak itupun tipis.benar benar dia gadis cantik alami
Vanno ngeliat verra dengan style begitu saja lumayan kagum.
"ayo buruan" teriak verra menyadarkan lamunan vanno
"ehhh iya iya, sabar dong tuan putri"goda vann
Verra yang melihatnya memasang muka jijik.
KAMU SEDANG MEMBACA
Flower Girl
Teen Fictionseorang gadis bernama 'alverra ketth' yang mempunya sifat dingin dan tidak mudah bergaul, pecinta bunga sampai dia mempunya toko bunga. anak dari seorang pengusaha terkaya di Indonesia. idupnya yang penuh dengan canda, tawa.namun semuanya lenyap da...