Sejenak

2 1 0
                                    

Kini hujan turun. Rintik hujan yang tadi dihempas angin digantikan dengan rintik hujan lain. Meskipun diterpa kejamnya angin keras yang berhembus. Seperti itu juga hati manusia. Akan ada yang datang untuk singgah . Namun, kadang kala dihempas gundah yang mengatakan sudah. Kepergiannya pasti meninggalkan jejak. Meninggalkan kenangan berupa luka
Namun, hati tak selamanya kosong. Akan ada manusia yang menempatinya. Entah dia singgah lalu pergi. Atau menetap sebagai cinta sejati. Yakinlah ada seseorang yang sedang menunggumu.

Jangan pernah takut melangkah, jangan takut jatuh cinta lagi karena bagaimanapun luka bisa saja datang meskipun tak diundang. Kalaupun hatimu ia sakiti, ia buat patah hati, tidak perlu cemas. Biarlah waktu dan cinta sejati yang akan mengobatinya.

Mengenggam tangan telah pergi hanya membuang buang waktu saja. Hanya mengundang lelah yang tak menentu. Yang pergi biarlah pergi, tak perlu dipaksakan untuk tetap singgah dihatimu. Hidup bukan hanya tentang memilih pasangan, namun juga mempertahankan pilihan dan mengikhlaskan kepergiannya.

Teruslah berjalan kedepan tanpa menengok ke belakang, karna percuma saja kita melangkah tapi kita masih saja tak bisa melupakan kepergiannya. Ikhlaskan kepergiannya dan lupakan semua janji janji manisnya yang pernah ia ucapkan dulu. Pergilah dan lupakan semuanya temukan cinta sejatimu yang sesungguhnya.

 Everything will be fine in timeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang