66

65.9K 5.9K 304
                                    


~

      Orang-orang di lapangan menatap Vero terkejut. sedangkan Shelby menatap Vero berbinar bahagia.

     " apa itu benar yg terhormat...?" tanya Shelby sambil menatap Vero berharap.

     Vero berjalan menghampiri Shelby sambil tersenyum bahagia.

      " tentu saja.... untuk selanjutnya aku akan membicarakan dengan keluargamu...." sahut Vero yakin.

     " terima kasih yg terhormat.... terima kasih banyak..." sahut Shelby menatap Vero dengan berlinang air mata. Shelby langsung ingin sujud di depan Vero tapi segera Vero cegah.

       " karena kau akan menjadi istri dokter Handersont kau tidak perlu memberikan sujud padaku. tapi berikanlah aku sebuah pelukan hangat..." sahut Vero sambil melentangkan tangannya.

     Shelby menatap Vero terharu lalu memeluk Vero sambil terus berterima kasih.

     Setelah itu Vero menatap keluarga Shelby yg masih terkejut.

     " karena Shelby dan muridku belum terlalu dekat kita akan menunangkan mereka dulu... kalian siapkanlah acara pertunangannya di kediaman Rhevend, seminggu lagi kami akan datang untuk bertunangan... oh ya jangan lupa untuk menyiapkan hadiah pertunangannya karena kalian adalah pihak yg melamar jadi muridku yg akan menikah ke keluarga kalian sebagai ISTRI ..." sahut Vero sambil menekan kata terakhirnya.

      " baik yg terhormat...." jawab keluarga Shelby antara sadar dan tidak sadar karena masih terlalu terkejut.

      Vero tersenyum bahagia.

     " BRUKKKK....."

     Suara itu membuat orang-orang menatap asal suara. dan di sana terlihatlah R yg sedari tadi diam jatuh pingsan karena saking syoknya.

     R sungguh tidak menyangka kalau nonanya akan mengatur pernikahannya tanpa bertanya padanya. dan apa yg lebih buruk lagi dia bahkan di nikahkan sebagai ISTRI... oh ayolah dia adalah seorang pria. jika harus menikah seharusnya dia menikah sebagai suami tapi nonanya malah menikahkannya sebagai istri. R hanya bisa menangis dalam hati karena telah di jual nonanya. salah siapa juga dia memiliki seorang nona yg aneh dan licik.

       " dokter Handersont...." seru Shelby terkejut dan langsung berlari menghampiri R dan meletakkan kepala R ke pangkuannya.

      " dia tidak apa-apa..." sahut Vero santai.

      " tapi...." sahut Shelby ragu sambil menatap R yg pingsan di pangkuannya.

       " dia terlalu bahagia akan menikah denganmu karena itulah dia pingsan..." sahut Vero santai.

     " apa itu benar...?" tanya Shelby masih ragu.

     Vero terlalu malaz untuk bicara dengan Shelby lagi. Vero mengalihkan tatapannya ke menara dan mengangkat tangannya. menara itu kembali menjadi kotak kecil dan terbang ke tangan Vero. Vero menyodorkan kotak itu ke kepala kedokteran kerajaan Dark Kingdom, Tuan Howard.

      " ambillah ini sebagai hadiah dariku untuk kedokteran kerajaan Dark kingdom. supaya di  perlombaan berikutnya kalian bisa menggunakannya..." sahut Vero.

       " terima kasih yg terhormat...." sahut Tuan Howard menunduk hormat sambil menerima kotak kecil itu.

     " kalau begitu kami permisi..." sahut Vero.

     Vero menatap Shelby yg masih berusaha membangunkan R.

     " Shelby... kau bisa ikut bersama kami untuk menjaga muridku itu..." sahut Vero.

THE QUEEN ( tamat )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang