Ghefira menempatkan bokongnya pada bangku depan Ruang Osis.Sambil membuka almamaternya, Ghefira sedikit memberi pijatan di pundaknya.
Hari ini tugasnya menjadi Panitia MPLS sudah selesai.Sebelum pulang ia ingin berdiam dulu di sekolah sebentar entah mengapa.
Gama datang menghampiri Ghefira yang tengah duduk sendirian.Ia langsung mengambil tempat kosong di sebelah Ghefira.
"Kerja yang bagus Ghefira" ucap Gama yang hanya dijawab dengan senyuman oleh Ghefira
"Kenapa belum pulang?"Tanya Gama
"Mau di sini dulu aja Kak" Gama hanya menggangguk untuk menanggapi jawaban Ghefira.
Tak ada yang berbicara lagi baik Gama maupun Ghefira.Ini pun berakhir dengan Gama yang mengajak Ghefira pulang bersama.
"Fir pulang bareng gue aja" Ajak Gama.Ghefira berfikir sejenak ia harus menerima ajakannya atau menolak ajakannya
"Gue udah minta jemput Ka" Ghefira menolak dengan Alasan sudah minta jemput padahal itu hanya alibinya saja agar tak pulang bersama Gama.
Ghefira tau kalau Gama itu menyukainya.Bukannya Ghefira tak mau membalasnya ia hanya tak mau jika fans Gama akan mengamuk ngamuk pada Ghefira.
Seperti halnya Fans Alka yang sering mengamuk karena Ghefira sangat dekat dengan Alka.Padahal mereka ini hanya menjalin hubungan persahabatn.
"yaudah gue tungguin ya Fir?" Ghefira bingung ,bahkan sebenarnya ia tak minta jemput sama sekali.
"Gak usah Kak,bentar lagi kok Gue bisa sendiri,lagian masih lumayan rame juga" tolak Ghefira secara halus
"Engga gue ga bakal biarin lo di sini"Ghefira pasrah jika handphone nya sekarang ada padanya mungkin ia bisa langsung meminta jemput.
Tetapi sialnya handphonenya malah ada di dalam tas nya dan tasnya berada di Ruang Osis.Mungkin sudah takdirnya Ghefira harus berlama lama dengan Gama.
"Ge ayo balik" ucap Alka yang tiba-tiba datang.Ia langsung menarik lengan Ghefira membuat Ghefira langsung berdiri dari duduknya.
Alka melangkah untuk pergi meninggalkan Gama sembari masih memegang pergelangan tangan Ghefira.
"Eittss tunggu dulu Alka,Ghefira udah minta jemput lo ga bisa bawa dia seenaknya dong" Tahan Gama sembari memegang tangan Ghefira yang satunya.
'Gimana ni Ka Gama nahan gue mulu,semoga Alka berhasil' ucap Ghefira membatin
Alka membalikan badannya untuk menatap Gama.ia menarik Gefira untuk berdiri di belakangnya.
"Memang Ghefira udah di jemput,dan yang jemput nya gue,jadi gue mau bawa Ghefira pulang" Alka menarik Ghefira untuk pergi menuju parkiran.
Tapi saat di perjalanan langkah Ghefira tiba tiba terhenti.Ia mengingat bahwa tas nya belum di ambil.
"Kaa..." panggil Ghefira sambil menepuk nepuk pundak Alka
Alka berbalik langsung mendongakan sedikit dagunya pertanda ia bertanya 'ada apa'
"Tas gue masih di Ruang Osis" ucap Ghefira sambil menunjuk ke dalam sekolah "Gue ambil dulu" lanjutnya
Ghefira berbalik dan akan segera berlari menuju Ruang Osis.Tetapi tangan kekar menahan pundaknya.Tangan siapa lagi kalau bukan tangan Alka.
"Ge gue aja ya yg ngambil,lo mau ketemu sama si Hama?eh Gama?" Ghefira menggeleng.Alka segera berlari menuju Ruang Osis sedangkan Ghefira menunggu di atas motor Alka.
HALO SEMUA....
INI CERITA PERTAMA AKU
MOHON MAAF APABILA ADA KESALAHAN
KARENA DISINI AKU JUGA MASIH BELAJAR
MAAF KARENA MASIH BANYAK TYPO
DAN JANGAN LUPA KALAU KALIAN SUKA DENGAN CERITA INI
TINGGALKAN JEJAK KALIAN DENGAN CARA VOTE DAN COMMENT CERITA INI.
TERIMA KASIH
KAMU SEDANG MEMBACA
CONFUSED
Fiksi Remaja[13 Desember 2018] Saat dimana kita tak tahu hati kita untuk siapa, semuanya begitu tak mungkin Tapi ini terjadi Kita tak pernah menganggap bahwa ini ada Kita tak pernah mengetahui bahwa perasaan ini hidup Dan Saat ini kita di takdirkan untuk memili...
