Sekarang waktunya Nayeon melahirkan. Jungyeon, Namjoon dan juga anaknya menuju Busan dengan cepat. Nayeon masih menunggu mulasnya datang.
" Nak, sekarang aja. Karena besok ultah ayah kamu, Bunda gak mau kamu samaan kayak ayah kamu ultahnya " ucap Nayeon sambil mengelus perutnya agar cepat2 mulas.
" Sabar, Nay! Kesian anak kamu kalo dipaksa-paksa kayak gitu " ucap Jungyeon.
" Tidak apa2 sama dengan ayahnya, asalkan sifatnya jangan sampai sama dengan ayahnya itu! " ucap Namjoon.
***
Di Seoul.
Malam ini Jungkook tak bisa tidur. Seperti ada yg mengganjal baginya untuk tidur, Jungkook sudah meminum susu, meminum wine, menonton tv dan banyak hal agar ia tertidur. Tapi semuanya sia2, ia tetap tak bisa tidur.
" Ada apa ini??!! Aku tidak nafsu meminum wine dan juga tak bisa tidur!! Ada apa dengan diriku sekarang ini!! " ucap Jungkook sambil berteriak.
" JUNGKOOK! Kamu ini kenapa sih?! Berisik banget malem2. Tidur! " omel Ibu Jungkook.
Jungkook berpura-pura memejamkan matanya. Setelah Ibunya pergi, ia kembali terbangun dan duduk dipinggir kasur.
" Gue butuh temen curhat. Ke siapa ya? Kan temen2 gue lagi pada sibuk "
" Hah! Ke Jimin hyung aja! Pasti dia juga belum tidur jam segini, pesen travel aja deh ke sana nya! Oke udah, kita siap2 dulu " ucap Jungkook.
***
Pukul 00.30, lahirlah anak lelaki Nayeon. Tepat pada ultah Jungkook sang ayah. Saat mendengar tangis seorang bayi, senyum Nayeon mengembang dan semua rasa sakit yg ia rasakan sudah hilang terobati.
Nayeon memberikan ASI pada putranya yg baru saja lahir. Bayi Nayeon sehat dan tak ada cacat sedikitpun, Nayeon menciumi ubun2 putranya.
" Selamat ya, Nay! Kamu udh jadi Ibu " ucap Jungyeon.
Nayeon tersenyum dan meneteskan air mata bahagianya melihat putranya sehat.
" Nay, anak kamu mirip banget sama Jungkook " ucap Namjoon.
" Kamu gimana sih! Orang anaknya " bisik Jungyeon.
" Akan aku namakan dia, Im Juna " ucap Nayeon lalu tersenyum lebar.
" Nama yg bagus, Nay! Semoga dia anak baik yg bertanggung jawab atas apa yg ia perbuat " ucap Jungyeon.
***
Pada pukul 00.30 yg sama, Jungkook merasakan kebahagiaan yg entah datang darimana. Ia sangat bahagia, sampai2 ia menangis.
" Kenapa aku sangat bahagia? Pertanda apa ini, Tuhan?? " gumam Jungkook saat sudah didepan rumah Jimin dan kakanya Dahyun.
Jungkook mengetuk pintu rumah Jimin. Tak lama keluarlah seorang lelaki bantet dgn mata mengantuk.
" Eh kenapa kook? Malem2 tumben? " tanya Jimin.
" Ada angin yg bawa aku buat kesini. Oh iya, Dahyun eonni mana? " tanya Jungkook.
" Dia sedang melakukan tugas persalinan dirumah sakit tempat ia bekerja " ucap Jimin.
Sebenarnya Jimin dan Dahyun sudah mengetahui semuanya, tetapi mereka masih merahasiakan tentang itu pada Jungkook. Saat itu Dahyun membantu Nayeon bersalin, ia menggunakan masker. Agar tak terlihat wajahnya.
***
Jungyeon, Namjoon dan putrinya mencari makan untuk Nayeon. Saat itulah Dahyun mendekati Nayeon lalu membuka maskernya.
" Dahyun eonni? " ucap Nayeon.
" Iya, Nay! Ini gue, Dahyun. Kakanya si brengsek itu! " jawab Dahyun.
" Jungkook pernah cerita tentang lo, Nay! Dan gue udh tau semua, jadi gausah risih dideket gue, Nay! " sambung Dahyun.
Nayeon menangis lalu memeluk Dahyun, Dahyun hanya bisa mengelus punggungnya.
" Apa yg lu mau sekarang dari Jungkook buat anak ini? " tanya Dahyun.
Nayeon memandangi putranya yg mirip dengan Jungkook. Bahkan, Nayeon merasa itu adalah Jungkook yg sedang tertidur disampingnya.
" Untuk saat ini dan seterusnya sih gak ada. Cuma minta sampaikan ke dia. Kalo jangan pernah deketin anak aku dan aku selamanya, itu aja kok Eonni " ucap Nayeon.
Dahyun sangat terkejut dengan apa yg dikatakan Nayeon barusan. Menusuk sekali sampai hatinya, ia merasa menjadi kakak yg tak bisa memberikan contoh yg penting pada adiknya.
" Sebegitu bencinya, Nay sama Jungkook? " tanya Dahyun.
Nayeon terdiam dan memandangi putranya. Ia tak menjawab, karena hati kecilnya yg menjawab.
Cukup ia dan hatinya yg tau apa yg sedang ia rasakan saat ini.
Tbc..
Yeaayy Juna udh lahirrr...🎉🎉
Gak sabar sama si ganteng kesayangannya Bunda Nayeon:)
Next? Vote!
