Aku menjadi tuhan ketika menulis.
Hai santino, aku mencipatakanmu pada tulisan ini di dalam imajiku.
Aku tuhanmu, hibur aku.
Aku ingin kau tersenyum, aku sekarang melihatmu tersenyum indah di dalam imajiku, anak pintar.
Namun sekarang aku mulai bosan, aku ingin kau mati, matilah.
Santino pun mati…
Hai deandra, aku mencipatakanmu pada tulisan ini…………….
KAMU SEDANG MEMBACA
Kumpulan Puisi Sampah, Tak Layak Baca.
Puisilist puisi. 1. Aku Menjadi Tuhan. 2. Surat dari kucing untuk tuannya