Kim Sehun Park Chanyeol Im Siwan Im Yoona Hwang Tiffany
Klik media di atas, sebagai pendukung audio dalam membaca cerita ini, agar lebih mendapat sensasinya.
Happy reading
BAHAGIA
Itu perasaan yang bisa digambarkan oleh pasangan suami-istri yang memiliki beda usia cukup jauh.
"Gomawo, sayang" lirih Kim Bum yang masih memeluk So Eun dari belakang, ia menumpukan dagunya di bahu si istri dan sesekali mengecup leher So Eun.
So Eun tetap diam, ia kehabisan kata-kata, matanya masih tetap fokus pada tespek yang ada di genggamannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Bayi kita bum-a?" Lirih So Eun, sepasang matanya sudah mulai memanas, ini sangat membahagiakan baginya.
"Iya sayang, uri egy. Aku mencintaimu" Kim Bum melepas pelukannya, ia memutar tubuh So Eun dan langsung memeluknya.
So Eun membalas pelukan Kim bum, ia masih menetes air matanya, "aku akan menjaga dan melindungi kalian" ujar Kim Bum tegas tanpa ada keraguan disana.
"Gomawo"
"Aku yang harus berterima kasih, kau sudah mau mengandung anakku" balas Kim Bum yang masih memeluk tubuh So Eun.
"Anakmu, anakku juga bum-ah. Gomawo sudah mempercayakan aku untuk mengandung anakmu" ujar So Eun, Kim Bum sedikit menjauhkan tubuhnya.
Salah satu tangannya terulur untuk menghapus air mata So Eun, dengan satu tangan yang masih bertengger di pinggang So Eun.
"Aku sangat mencintaimu.." ujar Kim Bum yang di akhiri senyum manis.
So Eun membalas dengan senyum manis, ia langsung menubruk tubuh Kim Bum, "aku juga mencintaimu.."
Kim Bum tersenyum mendengar jawaban dari So Eun, ia juga terus mencium kepala So Eun.
Kim Bum juga sadar kenapa ia selalu mual di pagi hari dan mood yang berubah-ubah, ia bersyukur bayinya mau membagi kerepotan padanya dan tidak membuat istrinya kesulitan.
"Hmm, ngomong-ngomong aku ingin Tteokbokki pedas buatanmu" ujar Kim Bum yang membuat So Eun mendengus kesal karena suaminya itu merusak momen romantis mereka.
"Kim Bum!" Kesal So Eun dan mendorong tubuh Kim Bum sampai terjatuh di ranjang, ia langsung keluar kamar dan meninggalkan Kim Bum.
Kim Bum terkikik pelan dan langsung mengejar So Eun. Ini bukan salah Kim Bum kan, anak mereka yang memberikan hormon ngidam padanya.
