RASYELLA ✔

RASYELLA • 6

Setelah mandi dan berpakaian, Almido langsung merebahkan dirinya di kasur. Ia menatap langit-langit kamar, lalu mengambil Handphone nya.

Almido membuka ruang room chat dengan seseorang yang belum terisi satu pun pesan. Dirinya bimbang ingin menghubungi Syella duluan atau tidak.

Akhirnya setelah menimang-nimang beberapa lama, Almido pun memutuskan untuk mengirim Syella chat.

Almido Rizan:
Syell.

Beberapa detik kemudian balasan Syella langsung masuk ke Handphone Almido.

Rasyella Liana:
Siapa y?

Almido Rizan:
Ini gue Mido, y x lu ga kenal gue.

Rasyella Liana:
Bsk ada pr mtk emngnya?

Almido Rizan:
Ngga ad, dpt info dari mana?

Rasyella Liana:
Itu lagian kmu bilangnya 'y sama x', kan aku kira pr mtk.

Almido terkikik geli ditempatnya, susah memang berurusan dengan cewek macam Syella.

Almido Rizan:
Ngga, bkn itu mksd gue.

Rasyella Liana:
Oh.

Almido Rizan:
Jgn lupa, bsk dtg pagi. Biar g telat wkwk.

Rasyella Liana:
Iya.

Syella membalas pesannya singkat-singkat. Tidak ada topik pembicaraan lagi, Almido pun memutuskan untuk menyudahi percakapannya dengan Syella.

Almido Rizan:
Yauda, gue ud disuruh mkn sm nyokap. Gdnight Syel.

Rasyella Liana:
Night too Mido.

Disisi lain Syella juga sedang berbaring di atas kasur, awalnya ia hanya menscrool Line-nya. Siapa tau ada chat penting.

Sampai tiba-tiba sebuah pesan masuk ke Handphone Syella.

Awalnya Syella ingin mendiamkannya, tetapi rasa penasaran mengalahkan egonya. Akhirnya Syella membuka pesan tersebut dan ternyata pesan itu dari Almido.

Setelah mengetahui bahwa itu adalah Almido, Syella langsung meng-add back dan mulai saling membalas pesan.

Syella melirik jam dinding kamarnya, sudah pukul 19:00 malam. Ia beranjak ke meja belajarnya. Lalu membuka buku pelajaran. Barang kali ada PR yang belum dikerjakan, ia tak mau kejadian dimana dirinya dihukum di tiang bendera terulang kembali.

Pukul 19:50 Syella sudah selesai belajar. Dirinya sangat haus, ia pun memutuskan untuk turun ke bawah dan mengambil air minum.

Sesampainya dibawah ia menemukan Papahnya sedang bersantai di ruang tengah sambil menonton televisi.

Setelah mengambil minum, Syella memutuskan tidak langsung naik ke kamarnya. Melainkan akan duduk-duduk sebentar bersama papahnya.

"Eh Syella, sudah belajar?" tanya Hendri ketika Syella sudah duduk di sofa sampingnya.

"Udah pah, barusan selesai."

"Gimana sekolah kamu?"

"Ya gitu... Tapi Syella dikit-dikit udah dapet temen sih." ucap Syella. Dirinya mengingat Almido dan Nessa yang sepertinya sudah menjadi temannya.

"Bagus deh kalo gitu, papah harap kamu ga terus-terusan stuck dikejadian itu." tutur Hendri.

Syella tidak membalas, ia diam menatap lurus ke televisi yang sedang menyiarkan acara berita.