3

515 80 3
                                    

Pukul 2 dini hari Jennie terbangun. Pakaiannya benar-benar tidak nyaman untuk dibawa tidur. Ia pun berjalan ke arah lemari dan mengambil kimono mandi dari sana dan mengganti dressnya dengan kimono mandi. Anggap saja ia sedang mengenakan piyama tidur.

Jennie berjalan ke arah balkon kamar. Ia membukanya dan benar saja, pemandangan di hadapannya adalah landmark kota Paris yang lain.

Jennie merasakan semilir angin menyentuh wajahnya, cukup segar, Jennie pun menutup matanya dan menikmati suasana ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jennie merasakan semilir angin menyentuh wajahnya, cukup segar, Jennie pun menutup matanya dan menikmati suasana ini.

Tiba-tiba ketenangan Jennie terganggu oleh asap rokok yang masuk ke dalam hidungnya. Jennie menoleh ke arah kirinya dan mendapati lelaki korea dengan rambut gondrong itu sedang merokok sambil menatapnya datar.

"Wow, kau menginap disebelahku?" Ucap Jennie takjub.

"Kenapa? Kau fikir hanya kau yg bisa menginap di kamar tipe ini?" Tanya lelaki itu dengan tatapan datar.

Benar juga, mungkin Jennie telah meremehkan lelaki ini sedari tadi. Buktinya lelaki itu menyewa kamar yang sama seperti miliknya, mungkin lelaki ini cukup kaya di korea.

"Hei, kita belum berkenalan, siapa namamu?" Tanya Jennie.

Lelaki itu menghisap rokoknya kemudian menghembuskannya, "kupikir kau tak tertarik untuk mengetahui siapa aku, orang biasa di korea."

Jennie memutar bola matanya, "hei, aku minta maaf telah meremehkan kamu. Kau pasti salah satu orang kaya di Korea kan." Ucap Jennie.

Lelaki itu mematikan rokoknya dan menatap Jennie. "Tidak. Aku tidak kaya."

"Jadi siapa namamu?" Tanya Jennie.

"V." Ucap lelaki itu.

Jennie mengangguk. Nama yang kelewat singkat untuk sebuah nama. Sepertinya lelaki ini tidak berniat membuka identitasnya. Baiklah, Jennie akan melakukan hal yang sama.

"Aku Jane." Ucap Jennie lalu tersenyum manis menutupi kalau ia sedang berbohong.

"Jane? Tidak terdengar seperti nama korea." Ucapnya menyangsikan.

"Aku dibesarkan di new zealand. Itu adalah nama internasionalku." Ucap Jennie.

"Ah... jadi kau tidak mengatakan nama aslimu."

"Aku yakin nama yang kau sebutkan tadi juga bukan namamu" ucap Jennie sambil bersandar pada balkon.

V hanya menggedikkan bahunya dan ikut bersandar pasa balkon.

"Kau sendirian?" Tanya Jennie.

"Ya." Ucapnya singkat.

"Aku bersama orang tuaku." Ucap Jennie dengan pandangan lurus ke depan.

"Lalu kenapa kau disini?" Tanya V.

Jennie menoleh dan tersenyum, "aku kabur." Ucapnya enteng.

V mengernyitkan dahinya. "Dari orang tuamu?" Tanya V.

Fiance - Taehyung x JennieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang