#special chaebi

934 79 15
                                    

-belajar-

Pelajaran terakhir sekarang, dan bentar lagi juga bel keluar, tapi eunbi tak kuasa menahan kantuknya.

"Pak, permisi ke belakang" ucap eunbi

"Ya" jawab pk guru.

"Lepasin dulu napa tangannya" ucap eunbi ke chaewon.

"Huftt" chaewon lepasin tangan eunbi.

Selang beberapa menit eunbi gk pulang" dari kamar mandi, dan akhirnya chaewon pura" kebelet pipis.

"Pak permisi" ucap chaewon dan langsung keluar kelas.

Chaewon sekarang lagi jalan mau kekamar mandi buat nyari eunbi, sebenernya chaewon agak gabut di kelas.

"Mana sih eunbi" ucap chaewon.

Dan pas masuk ke wilayah kamar mandi, terlihat kaca besar dan menampakan wanita cantik yaitu eunbi.

Eunbi sekarang lagi cuci muka karena pas lagi belajar ngerasa  ngantuk.

Pas eunbi lagi bungkukin badannya dan lagi cuci mukanya, eunbi gak nyadar chaewon lagi berdiri di pinggirnya.

Pas mau tegakin badannya dan ngeliat kaca.

"Ahhhhhh chaewon" eunbi kaget dan langsung badannya mundur sampe kena tembok.

"Beaja kaliii, kaya liat hantu aja" ucap chaewon.

"Sumpahhh gue nyangka lo hantu" ucap eunbi sambil ngusap dadanya.

"Miannn" ucap chaewon.

Eunbi balik jalan lagi kedepan kaca dan berdiri di sebelah chaewon.

"Ngapain kesini?? Ngikutin yaa" ucap eunbi.

"Iyaa, emang kenapa?" Tanya chaewon

"Ehh??" Eunbi kaget sama jawaban chaewon.

"Bi sumpah deh lo cantik banget" ucap chaewon sambil deketin eunbi.

"Emg gue cantik, emangnya elo" ucap eunbi.

Eunbi pelan" ngelangkah mundur karena chaewon terus jalan didepan eunbi, nyampe  mentok ke tembok.

"Chae, jangan gini ahhh, bercanda kok" ucap eunbi dan megang bahunya chaewon biar mundur.

Tapi chaewon malah megang pipi eunbi pake tangan kanannya dan ngelus pipi eunbi, eunbinya udah degdegan dan nelen air ludahnya.

"Chaewon neo wae geureu?" Ucap eunbi sambil megang tangan chaewon yang ada di pipinya.

Tapi chaewon gk ngegubris pertanyaan eunbi, dan tangan kirinya nurunin tangan eunbi yang ada di bahunya dan mengeratkan jari"nya.

"Kamu bikin aku jadi bahaya" ucap chaewon.

"Ma-maksud??" Tanya eunbi gugup.

Dengan perlahan chaewon mendekatkan wajahnya ke eunbi tapi belok ke leher sebelah kiri eunbi, eunbi merinding ngerasain hembusan napas chaewon yang hangat menurut eunbi.

"Chae kamu ngapain?" Ucap eunbi sambil dongakin kepalanya ke atas karna geli sama kelakuan chaewon.

"Sssttt, kamu tahan ya"  bisik chaewon yang bikin eunbi nambah panas.

Chaewon memindahkan tangan yang ada di pipi eunbi ke pinggang eunbi, dan memindahkan tangan eunbi di leher chaewon, tapi tangan kanannya masih berpegangan

Dengan perlahan dan lembut, dan napas yang terengah chaewon mendekatkan bibirnya keleher eunbi, chaewon cuman menyentuh leher eunbi dengan bibirnya.

"Euhh" lirih eunbi.

Chaewon tersenyum ketika mendengar keluhan eunbi yang berusaha menahan nafsunya, padahal baru sentuhan.

Chaewon dengan kasar langsung mencium leher eunbi dan menghisapnya dengan kasar yang membuat tanda merah dilehernya dan membuat eunbi kaget dan nutup mulutnya rapat"

Tangan eunbi yang satu lagi yang sedang di pegang oleh chaewon, langsung memegang erat tangan chaewon karna tak kuasa oleh serangan chaewon.

"Fuckhhh"
Lagi lagi lirih eunbi.

Dan suara ciuman chaewon terdengar jelas karena di kamar mandi hanya ada mereka berdua.

Chaewon semakin liar di leher kirinya eunbi, mungkin bekasnya lebih dari satu, dan eunbi meremas belakang kepala chaewon ketika chaewon menghisap lehernya dengan nafsu.

"Hahh hahh hhahh hahh" deru nafas chaewon dan menjauhkan bibirnya dari leher eunbi masih dalam posisi itu.

Eunbi menundukan kepalanya dan mengatur nafasnya.

Chaewon mebenarkan kepalanya dan sejajar dengan eunbi.

"Ini pertama kalinya?" Tanya chaewon lemah.

"Hmm" jawab eunbi tunduk masih mengatur nafasnya.

"Kalo di bibir boleh??" Tanya chaewon jahil.

"Do it now" ucap eunbi yang tak tahan dengan nafsunya.

Chaewon perlahan mengangkat tangan eunbi dan memindahkannya keleher chaewon, jadi tangan eunbi sekarang duaduanya ngelingker di leher chaewon.

Now tangan chaewon dengan perlahan melingkar di pinggang eunbi, tapi eunbinya masih nunduk.

Chaewon langsung menyambar bibir eunbi melumatnya dengan perlahan, dan refleks kepala eunbi yang asalnya tunduk jadi lurus dengan kepala chaewon.

Dengan leluasa chaewon memainkan bibir eunbi, awalnya lembut tapi lama kelamaan menjadi kasar, apalagi eunbi membalas ciumannya.

Chaewon mengeratkan pelukannya dan menekan ciumannya menggigit bibir bawah eunbi sampai kepala eunbi mengenai tembok.

"Mmmhhh" desahan eunbi.

Eunbi juga mengeratkan tangannya yang ada di leher chaewon dan menekankan kepala chaewon, memudahkan chaewon untuk memasukan lidahnya ke dalam mulut eunbi.

Dan akhirnya mereka berduapun kehabisan nafas, dan secara bersamaan melepaskan ciumannya.

"Hahh hahhh"
Suara nafas terdengar nyaring dan saling beraduan.

"Ini juga yang pertama??" Tanya chaewon yang dapat anggukan dari eunbi.

Chaewon memeluk eunbi dengan erat.

"Saranghae eunbi, sekarang aku milikmu" ucap chaewon.

"Nado" jawab eunbi dan membalas pelukan chaewon.

Tringgggg

Bel pulang menghentikan pelukannya dan chaebi langsung merapihkan bajunya dan rambutnya, dan gk lupa mencuci mukanya yang penuh dengan keringat.

"Dah rapih belom?" Tanya chaewon.

"Udah kok" jawab eunbi.

Mereka akhirnya ketawa karna masih gk percaya sama yang dilakuin tadi.

Ini yang mengakhiri ceritaku.

The end!!

Makasih banyak buat yang ngasih voment, aku saranghae banget sama yang nurutin perintah aku.

Bye semuanyaaaaa😍😍😍😍

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 05, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

chaekkura 랑 jinjooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang