[I] Uke? ; MEANIE✔ [END]

61

Official wedding day Meanie couple.
(in my story, hehe)

Jam 04.45

Wonwoo dan kedua orangtua nya sudah di perjalanan menuju gedung tempat akan dilaksanakannya pernikahan Meanie couple.

sejak bangun tidur tadi, Wonwoo sudah sangat gugup. bahkan sampai saat ini pun rasanya dia masih sedikit kesulitan menghirup oksigen.

"nu, jangan terlalu panik gitu, tenang aja, mama juga pernah ko ada di posisi kamu"

mama Jeon berusaha nenangin Wonwoo sambil ngelus ngelus bahu Wonwoo pelan.

Wonwoo cuma ngangguk dan senyum samar untuk menjawab omongan mama nya.

skip.

beberapa menit lagi acara wedding akan segera dimulai.

Wonwoo dan papa nya sudah berdiri didepan pintu besar yang sebentar lagi akan dibuka.

"siap kan nu?" papa Jeon menjulurkan tangannya. menunggu tangan Wonwoo menyambut tangannya.

Wonwoo mengehela nafas. lalu tersenyum samar. dan dengan sedikit ragu mengenggam tangan papanya.

"siap pah"

papa Jeon tersenyum. lalu mengisyaratkan dua orang didepan pintu untuk membuka pintu untuknya dan Wonwoo.

begitu pintu dibuka, kini Wonwoo bisa melihat seberapa ramai nya orang orang yang sekarang sedang menatap dirinya dan papa nya yang perlahan mulai jalan maju menuju altar.

Wonwoo bisa melihat Mingyu yang sudah berdiri di altar lebih dulu. menunggu dia sampai sambil tersenyum manis.

perjalanan menuju altar saja saat ini terasa begitu jauh untuk Wonwoo. atau, memang waktu yang sengaja menjadi lambat?.

Wonwoo bisa merasakan kalau saat ini semua mata hanya tertuju pada dia dan papa nya yang sebentar lagi akhirnya sampai di altar.

sampai tiba dimana saat nya papa Jeon melepaskan Wonwoo kepada Mingyu.

Mingyu mengenggam tangan Wonwoo begitu Wonwoo sudah berada tepat didepannya.

Wonwoo hanya bisa menunduk. rasanya detak jantungnya semakin cepat setiap detik nya.

"yanq" bisik Mingyu yang membuat Wonwoo memberanikan diri untuk menatap mata Mingyu.

dan acara pun benar benar dimulai sekarang.

"apakah anda, saudara Kim Mingyu, bersedia menerima Jeon Wonwoo untuk menjadi teman sehidup semati anda?"

"saya bersedia." Jawab Mingyu tegas.

"apakah anda, saudara Jeon Wonwoo, bersedia menerima Kim Mingyu untuk menjadi teman sehidup semati anda?"

"saya bersedia." jawab Wonwoo dengan yakin juga.

"apakah kalian berdua, bersedia berbagi kasih, dan menjalani hidup bersama hingga ajal memisahkan nanti?"

"kami bersedia." jawab Meanie kompak dan yakin.