La Vie En Rose | CHAEKURA [END]

I• 09. Ciuman penuh arti

Sakura duduk di ujung kasur chaeyeon, matanya menelusuri apa yang ada di dalam ruangan tersebut,

lemari pakaian....

meja belajar.....

rak buku dengan berbagai koleksinya.... dan lainnya,

Yup saat ini ia berada di kamar chaeyeon, setelah makan malam dengan keluarga chaeyeon yang sangat ramah dengan sesekali menanyakan banyak hal tentang jepang padanya, mereka juga mengajaknya menonton tv di ruang tengah membuat susana sangat akrab.

Sebuah kehangatan yang pertama kali ia rasakan dari sebuah keluarga yang baru ia kenal.

ada kata yang terukir dibenaknya untuk chaeyeon dan keluarganya 'sangat menjaga dan ramah'. dan tak bisa sakura pungkiri, ia merasakan rasa nyaman yang teramat dalam di rumah ini, padahal pertama kali untuknya disini.

Kini sakura menatap tubuh chaeyeon yang tertidur memunggunginya, gadis itu tidak ikut makan malam bersama saat tadi, dan membuat sakura sedikit khawatir karna gugup namun itu tidak berangsur lama karna keramahan keluarga chaeyeon.

Sakura menatap jam tangannya sekilas,

"ini pukul 9 malam" gumamnya pelan dan melihat ke arah kamar mandi, ia mulai beranjak dan melihat situasi kamar chaeyeon sekali lagi.

"baiklah ini hanya ada aku dan chaeyeon yang sedang tertidur" guamnya pelan setengah berfikir,

"ibu chaeyeon bilang aku boleh mandi di kamar mandi yang terletak di kamar chaeyeon, tapi sekarang aku juga butuh handuk.." mata sakura mulai menatap ke segala arah sampai akhirnya ia menemukan apa yang ia cari.

"ah itu dia." Sakura tersenyum dan beranjak melangkah mengambil handuk yang tergantung didekat lemari, ia-pun berlalu masuk ke kamar mandi

Beberapa saat sakura berlalu, gadis yang tertidur sedari tadi itu dengan setengah mabuk mengerjapkan matanya, badannya mulai bergerak seakan tidurnya terusik

"apa sakura ada di kamarku?" gumamnya dan merasa kupingnya tidak salah dengar

Chaeyeon dengan kepala sedikit pusing mulai beranjak duduk dari tidurnya, ia memijat sedikit kepalanya lalu menatap jam dinding sudah pukul 9 malam

Chaeyeon yang merasa masih pusing karna pengaruh alkoholn itupun memilih menidurkan dirinya lagi

Ia menatap langit langit kamar dengan sedikit samar

"mianhae sakura..malah aku yang mabuk, ini memalukan" gumamnya pelan dan mulai menutup matanya

Beberapa menit kemudian sakura yang selesai mandi keluar dengan menggunakan baju yang sama sebelumnya, itu karna tidak ada pilihan lain

Chaeyeon tertidur dan dia tidak bisa meminta untuk meminjam pada keluarga chaeyeon yang ada di rumah, karna jelas itu pasti merepotkan dan ia tidak enak banyak menyusahkan orang

*tok tok*

Seseorang mengetuk dan membuka pintu saat sakura akan duduk di tepi ranjang chaeyeon, sakura menoleh ke arah pintu dan mendapati ibu chaeyeon tengah berdiri di ambang pintu dengan tersenyum ramah

"ah.anyeonghaseo" sakura sedikit membungkuk hormat, sedangkan ibu chaeyeon hanya mengulum senyumnya mendapati sakura yang bersikap begitu sopan

"shhhttt...santai saja, aku kesini untuk mengambilkan piyama milik chaeyeon di lemari, karan kau pasti sangat canggung bukan" ucap ibu chaeyeon setengah berbisik

"ah. Tidak perlu, saya nyaman dengan ini" sakura ikut berbisik

"mwoya..tentu saja tidak, kau harus mengganti pakaian agar lebih nyaman. Kalau chaeyeon biarkan saja dia, karna sudah tumbang dengan pengaruh alkohol. Bukankah dia payah?" ibu chaeyeon sedikit terkekeh