Silla sampai kantin
"Ngapa lu lama amat sih sill"
Tanya fee
"Tuh tadi rani bikin ulah lagi"
Jawab santai silla
"Eh lu gapapakan? Dia gak macem-macem kan sama lu? Awas aja gua ketemu dia udah gua becek-becek mukanya"
Sergah feeza
"Santai lah,noh ada alin"
Balas silla
"Aduhh alinnn,biarpun gua gabisa liat lu,tapi makasih banget ya udah jagain sahabat gua ini"
Ucap fee sambil menghadap kanan silla.
Alin mencubit lengan feeza dan tertawa terbahak bahak
"Etdahhh lin kebiasaan lu cubitin gua"
Kesal feeza
Silla memelototi alin supaya tidak jail lagi,dan alin segera menghilang.
Tiba saat pulang sekolah,silla menunggu key di tempat biasa mereka bertemu. Ya,kantin belakang. Setiap pulang sekolah sudah pasti mereka akan bertemu di situ,walaupun sekedar berbincang.
"Yang besok main yuk" tawar key.
"Kemana key" antusias silla.
"Ke jember aja gimana?sama temen motor,touring gitu lah"ya memang ada acara berkumpul di pantai papuma.
"Okelah,jemput ya" saut silla yang memang pada dasarnya dia penggila pantai.
"Jelas dong sayang,masak kamu mau jalan" jawab key sambil terkekeh.
Esok pagi.
Silla bangun pagi pagi dan sudah siap dengan kaos putih kebesaran,celana jeans panjang,sneakers putih dan tidak lupa ransel kecilnya,silla turun sudah rapi dan sang mama heran
"silla mau kemana nak?"
"Silla mau pergi sama key ma, bolehkan?" Tanya silla.
"Boleh sayang tapi inget..." belum menyelesaikan kalimat sudah di sambat silla
"Makan sama obat" malas silla.
"Pinter sarapan dulu gih"
"Nggak ah ma makan roti ini aja,eh papa kemana ma?"
Tanya silla sambil memakan rotinya
"Papa udah berangkat tadi,ada meeting sama kliennya."
"Oh yaudah silla kedepan ya mah"
Pamit silla
"Yuk mama anter"
Key sudah berada di depan pintu sambil salam"assalamualaikum tante".
"Waalaikum salam key,udah mau berangkat ya?ini tadi tante udah bawain bekal buat kamu dan silla"
"Wah makasih ya tante,kita berangkat"
"Iya ma,silla berangkat ya,assalamualaikum"pamit silla.
"Waalaikum salam,ati ati nak"
Jangan lupa vote ya:*
