Suara Melodi

15 0 0
                                    

Kata orang Melodi itu indah jika di mainkan dengan penuh perasaan, kata orang Melodi itu nama yang bagus, kata orang Melodi itu seperti sajak. Tapi kataku Melodi itu Frekuensi, Melodi itu lagu. Namaku Melodi, ingat dibelakangnya pakai I bukan Y. lebih tepatnya Melodi Freya Rusadi, Rusadi itu nama opahku. Aku terlahir dari keluarga yang cukup berada pada masanya. Semua indah banget, punya mamah dan papah yang sayang sama aku, punya kakak laki-laki yang ngebanggain banget, punya oma yang begitu peduli sama aku. Tapi semua sirna begitu saja semenjak papa mulai bertingkah dengan sekretaris yang menurutku cantik, tapi percuma saja cantik kalau hanya bisa menganggu kebahagiaan orang lain. Mama yang mengetahui hal itu mulai resah. Hampir setiap harinya mereka bertengkar dirumah, seolah aku tidak dianggap. Seolah kak Zura tidak diperdulikan. Aku dan kak Zura sudah lelah menghadapi sikap mereka yang terus saja bertengkar tanpa memikirkan kami. Sampai akhirnya mereka sendiri yang membuat keputusan yang menyebabkan aku dan kak Zura memutuskan untuk pergi dari rumah dan tinggal bersama omaku yang tinggal di daerah Siena, Italia dengan tabungan kami yang seadanya, kami pergi meninggalkan rumah ini, rumah dengan seribu luka yang terjadi.

Oiya, aku lupa memperkenalkan sosok yang daritadi kusebut namanya, dia kakakku, namanya Azura Devano Rusadi, dia itu orangnya dingin banget, kalah kali es batu, sama aku yang adiknya aja udah kayak dispenser, kadang dingin kadang hangat. Ya itulah kak Zura, tapi aku sayang banget sama kakakku ini, dia yang selalu maju paling pertama kalo aku di nangisin orang lain haha.. padahal dia sendiri suka bikin aku nangis, aku dan kak Zura satu sekolah, kami hanya beda jarak 1 tahun 5 bulan 29 hari, saat ini kak Zura duduk di bangku kelas 3 SMA, dan aku kelas 2 SMA. Aku dan kak Zura memutuskan untuk tinggal bersama oma dan pindah sekolah di Itali.

Sudah segitu dulu perkenalannya, kalau mau tau ceritaku ikuti saja alurnya, tapi aku punya beberapa peraturan jika ingin mengikutinya.

1. Tidak usah ikut berkomentar kecuali aku minta pendapat

2. Ini ceritaku jadi terserah aku mau bagaimana, kalau tak suka buat saja ceritamu sendiri

3. Kalau sudah mengikuti alur tidak boleh berhenti ditengah jalan, selesaikan itu baru kamu keren !

Suara MelodiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang