Aileen POV
Setelah seharian aku berbelanja rasanya sangat lelah sekali. Apalagi pulang kerumah aku tidak menemui siapa pun hanya supir pribadi dan security yang berjaga didepan rumah.
Malam ini ajumma akan pulang larut dengan ajussi. Aku rasa aku sendirian didalam rumah ini.
Bahkan jungkook aku terakhir melihatnya di mall waktu aku hendak pergi dari caffe mall. Rasanya aku butuh teman disini untuk menemaniku.
Sebuah pesan pun berbunyi di hpku, betapa terkejutnya aku. Seseorang yang membuat aku patah hati sedalam - dalamnya yang mengirimkan sebuah pesan di hpku.
Aku memang tidak menghapus nomornya tapi aku menyimpannya dan aku namai dia dengan Dogg.
Dogg 🐶
How are you?
Aku dapat kabar, kamu pergi ke korea.
Sedang apa kamu disana?Baik atau buruknya kabar ku, aku rasa itu tidak penting untukmu!!!
Apa ke korea untuk menghibur hatimu?
Aku ke korea karna ada sesuatu yang penting!!!
Ohiya, sebaiknya kamu berlibur disana, dan lupakan semua tentangku.
Ya kamu fikir kamu siapa? Kamu bukan siapa - siapa bagiku? aku tidak pernah sedikitpun memikirkan mu !!!
Ohiya, aku rasa aku yang berlebihan
Itulah pesan yang aku dan doni lontarkan, sangat menyebalkan sekali dia. Dan salahku juga kenapa aku balas semua pesan darinya.
Harusnya aku abaikan semua pesan darinya, tapi siapa yang mengasih tau keberadaanku. Pasti rani atau Fanni tidak mungkin mama, papa yang mengasih tau ke doni. Karena mereka sangat membencinya.
Tengah malam aku mendengarkan seseorang sedang menyanyi yang berasal dari atap tempat biasa aku dan ajumma bersantai.
Aku yakin suara itu adalah milik jungkook, dan aku akui memang suaranya bagus. Tapi aku tidak berani memuji dia didepannya.
Akupun akhirnya memutuskan untuk tidur, karena besok aku akan mengajak gabriel untuk bertemu.
💌💌💌
Pagi pun datang, setelah aku mandi dan berganti pakaian akupun turun untuk sarapan bersama dengan ajumma dan samchon.
Saat aku masih menuruni anak tangga tiba - tiba jungkook menjajarkan langkahnya disampingku.
"Apa kamu tidak punya teman disini?" tanyanya dan aku abaikan
"Kenapa kemarin tidak menyapa atau pun tersenyum kearah ku" lanjutnya
Akupun menatapnya tajam, dan dia pun kaget karena tatapanku yang sangat tajam padanya.
"Apa harus aku terkejut saat melihatmu" balasku dan membuat ajumma dan samchon menatap kearah aku dan jungkook
"Tidak harus kan!!!" peringatku dan duduk disamping ajumma
"Kalian ke...kenapa?" tanya ajumma
"Ti..tidak apa apa ajumma" jawabku
"Aileen. Samchon sama ajumma hari - hari ini sibuk di kantor kamu gapapa kan" ucap samchon
"Aileen nggapapa kok" jawabku
"Dan kamu jungkook, mumpung kamu lagi libur disini. Sekali - kali aileen diajak" saran samchon
Akupun terkejut dengan saran samchon, kenapa bisa samchon bicara seperti itu?.
KAMU SEDANG MEMBACA
With you
Romancesesuatu yang tak terduga!! . . . . . . Cerita ini hanya fiktif belaka. Jika ada kesamaan nama tokoh, tempat kejadian ataupun cerita, itu adalah kebetulan semata dan tidak ada unsur kesengajaan.