Epilouge(Behind the scene)

45 5 0
                                    


Epilouge(behind the scene)

Dari part Prolouge

Sesampainya di sekolah, Sohee turun dari taksi. Ia tidak perlu membayar lagi, sebab Donghyun sudah bertanggungjawab untuk membayarnya. Karena memang sudah seharusnya seperti itu. Sohee berjalan hati-hati dan sangat pelan menuju kelasnya. Orang-orang bisa berpikir kalau Sohee ambeyen saking sakit pantatnya.

"Sohee, kau kenapa?" tanya Eunchae.

"Aku terpeleset kulit pisang," balas Sohee. Ia berusaha duduk di bangkunya. "AAAAWWWW!" Sohee menjerit keras hingga menyita perhatian seluruh teman-temannya yang ada di kelas. Kursi sekolah berbeda dari kursi taksi, lebih keras karena tidak dilapisi busa. Malangnya hari ini, Sohee harus duduk miring selama pelajaran. Dan itu sangat menyiksa.

"Kim Donghyun, ini semua gara-gara kau!"

Dari Part 1. Hukuman

"Indera penciumanku menghirup sesuatu yang tidak seharusnya. Sepertinya ada yang melakukan kesalahan hari ini,"ucap Joochan pada Jibeom yang sama-sama tengah buang air kecil.

"Benar. Tidak ada orang di toilet selain kita. Sudah pasti ada yang melakukan kesalahan, lalu kabur," balas Jibeom. "Tadi kulihat Donghyun yang terakhir kali keluar toilet, dia bahkan berlari," sambung Jibeom lagi.

Setelah selesai buang air kecil, Joochan dan Jibeom keluar dari toilet bersamaan. Mereka membiarkan bau tak sedap itu menguar di toilet, mereka tidak mau membereskan kekacauan yang dibuat orang lain.

Saat keluar toilet, Joochan dan Jibeom berpapasan dengan Seungmin yang akan memasuki toilet. Joochan dan Jibeom lupa memberi tahu, kalau ada closet mampet pada Seungmin. Setelah Seungmin masuk ke toilet, maka terhiruplah udara busuk itu oleh Seungmin.

"HWEEEKKK."

Seungmin hampir muntah. Di pikiran Seungmin, pelaku closet mampet itu pastilah di antara Joochan atau Jibeom, sebab mereka berdualah yang terakhir kali keluar dari toilet. Seungmin mengabaikan bau tak sedap itu, toh dirinya juga akan buang air besar, jadi sama saja.

Tak lama, Donghyun masuk bersama Youngtaek. Seungmin bisa mendengar percakapan keduanya dari dalam bilik, sambil memainkan ponsel.

"Aku sudah menyiramnya dengan benar, tapi aku tidak tahu kalau ternyata jadi begini. Mianhe."

Itu suara Youngtaek, dengan begitu Seungmin bisa tahu pelaku sesungguhnya adalah Youngtaek, bukan Joochan atau pun Jibeom.

Dari part 7. Apa yang kutahu tentangmu?

Yoojung mengajak Donghyun, Youngtaek dan Sohee ke kedai milik ibunya. Ia pergi ke dapur untuk memasak, membantu ibunya. Yoojung harap Donghyun akan terkesan padanya kalau bisa memasak.

"Eomma, aku mau membuat jajangmyeon dan tteokbeokki," kata Yoojung, sambil memakai celemek pada pinggangnya.

"Tumben sekali kau mau ke dapur, biasanya kau terima makanan jadi," kata ibunya.

"Hehe, aku harus pandai memasak untuk jadi penerus Eomma, bukan?" rayunya.

"Kau ini. Ya sudah, bantu Eomma mengaduk ini," kata ibunya Yoojung.

Ibunya memberikan sudip pada Yoojung untuk mengaduk saus kacang hitam yang tengah dimasak. Ibunya pergi mengambil timun dan bahan-bahan lain di kulkas.

"BAU GOSONG. KAU APAKAN SAUS KACANG HITAMNYA, JUNG?" teriak ibunya Yoojung, sambil berlari menghampiri putrinya yang masih saja mengaduk-aduk saus kacang itu dengan sudip.

"Eh, Eomma, tentu saja sedang kuadu---k. HWAA!" teriak Yoojung ketika mendapati saus kacang hitam itu gosong. "Mianhae Eomma."

"Kau ini kalau di dapur jangan melamun, jadi gosong kan. Ck ck."

Sebenarnya Yoojung ini sedang melamunkan Donghyun, ia jadi tidak sadar kalau sedang mengaduk masakan sampai gosong.

Dari Part 12. Bunga Musim Panas

Berita jadian Donghyun dengan Sohee untuk kedua kalinya membuat Yoojung sedih. Ia keluar dari kelas kala itu, untuk menenangkan diri.

Youngtaek mengikuti Yoojung keluar kelas. Ia memanggil Yoojung setelah beberapa langkah dari pintu kelas.

"Jung," panggilnya.

"Youngtaek? Ada apa?" tanyanya. Yoojung takut kalau Youngtaek memergoki matanya memerah, sebab saat itu adalah detik-detik air matanya mau keluar.

"Kau sepertinya..." ucapan Youngtaek menggantung, membuat Yoojung was-was. Jangan-jangan Youngtaek tahu kalau Yoojung mau menangis, dan juga tahu kalau Yoojung menyukai Donghyun.

Yoojung diam menunggu Youngtaek menyelesaikan kalimatnya.

"Kau sepertinya... mau ke kantin kan? Aku titip beli soda ya," tukasnya.

'Huft kukira dia tahu semuanya, ternyata hanya mau nitip minuman. Memangnya siapa juga yang mau ke kantin'

Intinya berkat Youngtaek, Yoojung tidak jadi menangis. Mood menangisnya lenyap.

Dari part 13. Setitik Rahasia

Ibunya Sohee keluar dari gerbang, dan mendapati putrinya tengah mengobrol dengan Donghyun. Ibunya Sohee menyuruh Donghyun masuk ke dalam rumah. Awalnya Donghyun menolak, tapi karena Donghyun juga ingin tahu seperti apa rumah Sohee, akhirnya Donghyun pun masuk.

"Sohee itu memang punya asma sejak kecil. Jadi maaf kalau dia merepotkanmu, Nak Donghyun," kata Ibunya Sohee sambil menyuguhkan secangkir teh ke meja.

"Saya lah yang harus minta maaf, Bibi. Karena pergi bersama saya, asma Sohee jadi kambuh," balas Donghyun tak enak hati.

Sementara Donghyun mengobrol dengan ibunya Sohee, Sohee sendiri berada di kamarnya beristirahat. Akibatnya Donghyun menjadi canggung karena mengobrol berdua saja dengan ibunya Sohee.

Setelah cukup lama, akhirnya Donghyun pamit pulang.

Selama perjalanan pulang, Donghyun mengingat-ingat pelukannya bersama Sohee tadi. Walapun Sohee hanya bersandar di bahunya, tapi tidak ada salahnya kalau Donghyun menganggapnya pelukan kan?

Akibatnya karena terus melamun, Donghyun berbelok ke persimpangan yang salah. Benar, Donghyun berbelok ke persimpangan kedua di mana ada Si Jindo di sana. Nahasnya, Jindo selalu siaga kalau malam hari.

Donghyun mematung. Ia seperti de'javu.

"HWWAAAAA!"

Tanpa membuang-buang waktu, Donghyun melesat kabur sebelum si Jindo mengejarnya lagi.



THE END

TERIMA KASIH

SALAM LOVELYGOLDENSPIRIT(Lovelinus, Goldenness, Inspirit)


You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jan 16, 2019 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Dear You |Kim Donghyun|Where stories live. Discover now