Selamat membaca!
Tak perlu kriteria,hatimu cuma butuh yang selalu ada
***
"Gue anterin lo pulang ya" ucap fariz yang tiba tiba muncul di hadapan ellen dan membuat ellen kaget
"Farizz,ya Ampun bikin gue jantungan aja"
"Hehehe maaf deh kalo gitu,tapi lo mau kan gue anterin pulang?"
"Engga"
"Yaudah kalo gamau"
"Kok ga dipaksa sih"
"Jadi harus dipaksa dulu nih baru lo mau?" Ellen hanya senyum
"Yaudah deh,ayokk gue anterin pulang" ucap fariz sambil menarik tangan ellen
"Ihh kasar banget sih"
"Harus gimana lagi sih gue"
"Yang lembut dong maksa nya"
fariz menghela nafas nya"Ellen cantikkk,mau kan aku anterin pulang?" Ucap fariz dengan lembut
"Hahaha,yaudah ayo" jawab ellen sambil menggenggam dan menarik tangan fariz,ga biasa nya ellen menggenggam tangan fariz
"Gilaaa,tangan gue dipegang erat banget sama ellen,seumur umur gue kenal sama dia ga pernah dia kaya gini ke gue" batin fariz
"Fariz,kok lo diem aja sih,ayoo katanya mau pulang"
"Ehhh iya ayoo" fariz mengantarkan ellen menggunakan mobil,selama diperjalanan tidak ada percakapan sedikit pun,entah fariz terlalu gugup atau ellen yang malu malu.
Ketika sampai dirumah ellen,fariz membukakan pintu buat ellen"Mau mampir dulu ga?" Tawar ellen
"Gausah deh,gue langsung balik aja"
"Yaudah,hati hati ya"
Fariz jalan menuju mobil nya,tapi tiba tiba fariz terjatuh dan pingsan"FARIZZZ!" teriak ellen dan langsung menolong fariz,ellen memanggil semua orang yang ada dirumah nya dan membawa fariz ke kamar tamu,setelah 15 menit fariz tak sadarkan diri akhirnya fariz sadar dan membuka matanya pelan
"Fariz,lo gapapa kan?"
"Ellen,gue dimana?"
"Lo dirumah gue,tadi lo pingsan trus gue bawa aja lo ke kamar tamu"
"Hah? Pingsan?"
"Iyaa lo pingsan,lagian lo kenapa sih bisa kaya gini? Kalo lo sakit,seharusnya gausah anterin gue pulang,gue kan bisa pulang sendiri"
"Gue baik baik aja kok, ya gue cuma gamau aja lo kenapa napa dijalan sendirian"
"Tapi akhirnya jadi gini kan"
"Lo tenang aja,gausah khawatir gitu kali"
"Ya gue beneran khawatir,gue takut lo kenapa napa"
"Gue gapapa el"
"Yaudah"
Setelah keadaan fariz mulai membaik,fariz izin pulang karna sudah sore"Gue balik dulu ya,makasih lo udah nolongin gue"
"Iya sama sama,hati hati ya,kalo ada apa apa langsung hubungin gue aja"
Fariz menganggukan kepala nya dan bergegas pergi dari rumah ellen
***
Rifqi dan teman temannya sedang asik bercanda didepan kelas nya,rifqi melihat ellen dan gaby sedang berada di koridor lantai 2,tak sengaja mereka pun bertatapan lalu ellen buang muka
KAMU SEDANG MEMBACA
APA ITU CINTA?
RomanceIni kisah kita,yang berawal dari rumpang menjadi sebuah cerita cinta yang ber-arti. "Terimakasih sudah hadir,kau adalah salah satu alasan aku bisa bahagia sampai saat ini" -Rifqi & ellen